Bagaimana Cara Budidaya Ternak Hamster Bagi Pemula Agar Sukses?


Hamster adalah jenis dari hewan pengerat dari sub familia cricetinae. Hamster memiliki ukuran yang mini, badan gemuk, memiliki ekor yang pendek,memiliki bermacam warna rambut tergantung pada spesiesnya ada yang coklat, abu-abu, hitam, putih, merah serta kuning. Hamster hidup di bukit dikaki gunung, perbatasan padang pasir, bukit pasir yang divegetasi serta dataran rendah yang bersemak dan berbatu, sungai dilembah, padang rumput atau juga diladang tanam.

Hamster merupakan hewan pemakan segala (omnivora) mulai dari padi, buah-buahan, akar, invertebrata, tumbuhan hijau, dan beberapa serangga kecil. Mereka membawa makanan mereka di pipi yang didalamnya terdapat kantung.

Hamster juga termasuk hewan noktunal walaupun juga dikatakan hewan krepustular, mereka aktif dari pagi hingga petang. Hamster adalah binatang penggali yang baik. Hamster melakukan pembuahan pada usia yang berbeda tergantung spesies. Ada yang di usia 1 bulan sampai 3 bulan. Hamster betina tidak dapat dibuahi setiap hari karena betina mengalami estrus kira-kira 3 hari sedangkan jantan dapat melakukan pembuahan setiap hari. Hamster dapat hidup lebih dari 3 tahun tergantung spesiesnya.

Terdapat berbagai jenis hamster, diantaranya yaitu Hamster Campbell, Hamster Roborovski, Hamster Hybrid, Hamster Syrian, Hamster Winter White, Hamster Panda, Hamster Tiongkok dan lain sebagainya.

Cara Budidaya Ternak Hamster
Persiapan Kandang Budidaya Hamster
Untuk membudidayakan hamster, tidak dibutuhkan ruang atau kandang yang luas karena pada kandang yang kecil juga dapat dilakukan budidaya hamster ini, bahkan kalian dapat menggunakan ember untuk melakukan budidaya.

Gunakan pasir atau butiran batu sebagai alas dalam kandang hamster, pasir atau butiran batu tersebut dapat diperoleh di toko hewan. Jaga kebersihan kandang hamster dan ganti pasir alas setiap 2 minggu. Letakkan kandang budidaya hamster jauh dari keramaian karena hewan ini tidak menyukai tempat bising.

Pemilihan Indukan Hamster
Umur hamster rata-rata sekitar 2-4 tahun. Dalam masa hidupnya, hamster mampu melashirkan sebanyak 6 kali. Untuk itu, pilih indukan yang mampu melahirkan 6-10 ekor dalam sekali perkawinan.

Berikut ciri-ciri atau karakteristik indukan hamster yang berkualitas untuk dibudidayakan, diantaranya yaitu:

Pilih hamster yang sehat dan tidak cacat
Pilih hamster yeng berbulu lebat, berwarna cerah, tidak ada luka dan tidak memiliki kutu.
Pilih hamster yang lincah, berpostur sedang dan bertemperamen baik.
Cara Mengawinkan Hamster
Jika sudah memilihn indukan, selanjutnya mengawinkan indukan-indukan tersebut. Berikut cara mengawinkan hamster:

Pertama, siapkan kandang khusus untuk mengawinkan haster. Pisahkan terlebih dahulu jantan dan betina hamster dengan memberikan sekat di bagian tengah kandang. Tujuannya agar hamster jantan dan betina saling mengenal dan mencegah hamster berkelahi. Proses ini biasanya berlangsung selama 2-3 hari.

Setelah itu, indukan disatukan. Maka indukan hamster jantan akan mengendus alat kelamin hamster betina. Hamster betina akan menghindar dengan berlari dan jantan akan terus mengejar hingga hamster betina lelah dan siap untuk dikawini. Peosesperkawinan indukan hamster biasanya akan berlangsung selama 15 menit. Setelah itu, indukan akan membersihkan diri dengan menjilati dirinya.

Pemberian Pakan Hamster
Pakan yang diberikan pada hamster dapat berupa biji-bijian seperti beras, jagung atau yang lainnya dan juga sayuran seperti wortel, buncis, timun dan lain sebagainya. Selain itu, dapat juga diberikan makanan pendamping untuk memenuhi standar gizi dan kesehatan hamster yang dapat diperoleh di toko hewan.

Cara Merawat Hamster
Setelah melahirkan anakan, indukan hamster dibiarkan bersama anakannya selama 1,5 bulan. Indukan hamster dapat diberi pakan berupa kecambah, jagung dan juga vitamin selama menyusui.

Selama bersama indukan, jangan pegang anakan agar indukan tidak terganggu bau tangan manusia, jangan mengganti pasir alas kandang anakan, dalam kandang diberi tempat persembunyian. Setelah berumur 1,5 bulan, pisahkan anakan dari indukan.

Demikian artikel pembahasan tentang “Panduan Lengkap Cara Budidaya Ternak Hamster Bagi Pemula Agar Sukses“, semoga bermanfaat dan jangan lupa ikuti postingan kami berikutnya. Sampai jumpa