Bagaimana cara agar kita bisa menjadi orang yang gigih ?

Kegigihan

Ketika menghadapi kesulitan dalam mengerjakan sesuatu, apa yang kamu rasakan? perasaan ingin berhenti atau mundur dari usaha tersebut karena beratnya hambatan untuk mencapai hasil atau sebaliknya, terus berusaha karena hal ini penting buat kamu dan kamu menetapkan komitmen untuk tetap berusaha sampai mencapai hasil yang diinginkan.

Disaat berhadapan pada situasi seperti di atas kemampuan mental kita untuk terus bertahan dan berusaha dalam menghadapi hambatan, kesulitan yang dihadapi saat mengerjakan sesuatu disebut “persistence”.

Persistence adalah kemampuan untuk tetap teguh pada apa yang dilakukan dan tetap semangat meskipun merasa ingin berhenti atau yang biasa dikenal dengan sikap pantang menyerah.

Sikap ini yang membuat seseorang tetap bergerak maju atau bertahan apapun terjadi untuk mencapai tujuannya dengan mencoba mengatur kembali rencana, mencoba terus sampai tujuannya tercapai.

Dapat juga dikatakan bahwa sikap persisten merupakan gabungan dari sikap gigih, sabar dan pantang menyerah terhadap apapun yang diusahakannya. Orang yang memiliki sikap persisten selalu ngotot dalam meraih apa yang diinginkannya walaupun menghadapi hambatan dan tantangan.

David Mc Clelland mengemukakan salah satu ciri individu yang memiliki Need for Achievement yang tinggi adalah memiliki “persistence”.

Individu tersebut tidak cepat menyerah dan berusaha untuk melakukan pekerjaan dengan baik. Stolz membagi beberapa orang menjadi 3 golongan yaitu

  • Quitters, individu yang berhenti berusaha, tidak berani menerima tantangan lebih.
  • Campers, berusaha terlebih dahulu, lalu berisitirahat sejenak dan karena adanya rasa nyaman kemudian tinggal dan tidak meneruskan usaha.
  • Climbers, berusaha mencapai tujuan yang telah ditetapkan, tidak berputus asa menghadapi hambatan dan menganggap tantangan sebagi peluang.

Seseorang yang persistence tentunya memiliki karakteristik climbers. Persistence sendiri tidak sama dengan keras kepala karena seseorang yang persistence perilakukanya diarahkan oleh tujuan yang jelas dan rencana tindakan yang matang dalam melaksanakan usahanya.

Bagaimana cara membangun Persistence?

Bagian dari persistence adalah disiplin diri dan komitmen, maka untuk meningkatkan persistence adalah dengan meningkatkan hal-hal yang mendorong kecenderungan ini keluar yaitu,

Temukan sesuatu yang ingin kamu lakukan dan jangan melakukan pekerjaan yang kamu tidak sukai atau pekerjaan yang membuat kamu tidak semangat melakukannya, ambil jurusan sesuai dengan minat, jangan menerima suatu pekerjaan yang kamu tidak sukai karena faktor selain interest kamu sendiri, motivasi kamu kenapa ingin meyelesaikan hal tersebut,tetaplah berpikir positif, rubah lah kebiasaan yang dapat menghambat tujuanmu, meningkatkan toleransi kita terhadap kesulitan.

Seseorang dapat menunjukan Persistence apabila memiliki komitmen untuk menyelesaikan pekerjaannya, jadi mari kita fokus menyelesaikan pekerjaan, tetap menjadi seorang climber sejati karena dengan inilah kita dapat mencapai target kita di tahun depan.

“ Winner never quit, quitter never wins”, if at first you don’t succeed, try, try again” . –VinceLombardi.

1 Like

Salah satu penyebab perbedaan antara orang-orang sukses dengan yang tidak adalah kegigihan seseorang dalam melakukan pekerjaan. Gigih atau persistence merupakan kompetensi yang patut dimiliki oleh manusia. Karena dengan kompetensi ini dapat membantu kita untuk mencapai apa yang kita inginkan. Berikut ini 5 kebiasaan orang gigih yang dapat kita tiru dalam kehidupan.

  • Orang gigih biasanya memiliki tujuan. Memiliki tujuan dari semua tindakan yang akan kita lakukan dapat memberikan dorongan untuk terus bekerja mencapai tujuan-tujuan tersebut.

  • Orang gigih adalah orang yang tepat waktu. Sebagai contoh, apabila kita lihat pada industri bisnis saat ini, jarang kita temukan CEO atau pemimpin eksekutif lainnya datang terlambat dalam suatu konferensi maupun pertemuan-pertemuan tertentu. Sederhananya tepat waktu merupakan salah satu kebiasaan inti orang-orang yang sukses.

  • Orang gigih tidak menyerah. Bagi seseorang yang gigih, gagal bukanlah akhir dari segalanya. Bahkan seorang Michael Jordan, mantan pemain basket profesional yang telah memenangkan banyak kejuaran pernah mengalami yang namanya gagal. Michael Jordan mengatakan bahwa kunci kesuksesannya tersebut adalah kegigihannya. Karena menjadi seseorang yang gigih adalah salah satu kebiasaan yang efektif mempertahankan kita untuk tidak berhenti dan terus meningkatkan kemampuan kita.

  • Orang gigih memiliki jaringan yang baik. Artinya, kebiasaan orang-orang sukses adalah mereka dapat membangun jaringan dengan orang-orang efisien yang berada didekatnya yang mungkin bisa membantu mereka untuk mencapai apa yang mereka inginkan.

  • Orang gigih tidak suka menunda-nunda. Menunda suatu pekerjakan bukanlah kebiasaan yang baik. Kebiasaan ini dapat menjadi akar dari sebagian besar kegagalan.

Bagaimana caranya menjadi orang yang gigih?


  1. Tentukan keinginan dan hasrat anda. Pertama-tama, kita harus tahu apa yang ingin kita capai. Buatlah sebuah daftar yang berisi semua keinginan kita.

  2. Ketahuilah motivasi anda. Dengan mengetahui apa yang ingin kita capai, kita juga akan tahu mengapa kita melakukan apa yang kita lakukan. Karena hal itu kita akan lebih termotivasi untuk terus bergerak maju sampai mencapai tujuan tersebut.

  3. Tentukan langkah-langkah pasti dan tindakan apa yang harus dilakukan untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan sebelumnya.

  4. Menjaga sikap positif. Untuk mencapai suatu tujuan bukanlah sesuatu yang mudah. Pasti dalam proses pencapaiannya akan terjadi yang namanya gagal. Tapi ketahuilah itu merupakan tantangan. Maka dari itu, hadapilah dengan sikap yang positif.

  5. Mengembangkan atau bergabung dengan tim mastermind. Kelompok mastermind ini mungkin saja terdiri dari orang-orang yang dapat membantu anda sukses mencapai tujuan anda.

_Sumber: https://garycoxe.com/being-persistent/persistent-people_

1 Like

“When you get into a tight place and everything goes against you, till it seems as though you could not hang on a minute longer, never give up then, for that is just the place and time that the tide will turn.” – Harriet Beecher Stowe

Inti dari pepatah diatas adalah Jika kita telah masuk kedalam tempat yang bertentangan denganmu, sampai seolah olah kamu sudah tidak bisa bertahan lagi, jangan pernah menyerah. Itu adalah waktu yang tepat untukmu berubah.

Berikut Adalah 6 Rahasia Membuatmu Menjadi Lebih Gigih

1. Percaya Diri
Tidak ada yang namanya kekurangan bakat di dunia ini. Yang ada hanyalah kurangnya kepercayaan kita akan diri sendiri dan kemauan untuk terus maju bahkan saat tujuan kita sudah jelas kedepan.
Kita semua telah melihat banyak orang yang kurang berbakat mampu sukses dengan cara mereka masing masing. Mengapa demikian? Mereka percaya bahwa dibalik diri mereka ada bakat yang masih belum tergali atau mereka temukan dan mereka mau untuk terus menggali bakatnya.

2. Bergairahlah Dalam Melakukan Sesuatu
Kerjakan proyek yang kamu sukai akan membuat dirimu gigih secara natural. Tetapi jika kita setengah hati dengan proyek tersebut, makan pekerjaan anda akan terasa lebih sulit. Jika sudah terlanjur terjun ke pekerjaan yang bukan kesukaanmu, motivasilah dirimu dengan apa yang akan kamu dapat diakhir setelah kamu menyelesaikan pekerjaan tersebut.

3. Pilih Tantangan Dengan Bijak
Kadang tantangan membuatmu menyadari bahwa tujuan kita adalah sama dan kita wajib meraih goal itu.

4. Waspada
Jangan menyerah dengan tantangan yang berat. Jika mendapat tantangan, pikirkan mengenai untuk apa kamu berada sekarang. Yang pasti adalah mencapai tujuan yang sama dengan rekan tim. Tetapi terkadang kamu harus belajar kapan harus menyerah dan kapan harus maju. Kembali lagi kepada diri kira bahwa kesempatan tidak datang 2 kali.

5. Istirahat
Jika kita menemukan kebuntuan, ini bukan watkunya kamu untuk menyerah. Istirahat, berpikir, dan temukan jalan keluar karena tidak ada yang namanya mustahil.

6. Bangun Keberhasilanmu
Jika kita telah mencapai goal, rayakan keberhasilanmu. In akan membuatmu merasa lebih baik dari sebelumnya. Jangan remehkan yang namanya perayaan, buatlah hidupmu sebahagia mungkin dan lepaskan beban di pundakmu.

Sumber : 6 Secrets to Becoming More Persistent

Kurangnya motivasi dan presistensi atau kegigian adalah salah satu alasan mengapa kita tak pernah mencapai tujuan. Maka dari itu seseorang yang ingin sukses dibidang apapun harus memiliki kegigihan agr tujuan dan keinginannya tercapai. Tony Robbins pernah mengutip, “keberhasilan dalam apa pun adalah 80% psikologi, dan 20% mekanik.”

Berikut 6 cara ampuh untuh menumbuhkan kegigihan :

  1. Memiliki visi misi dari dalam diri sendiri
    Apabila kita tidak mempunyai visi misi maka kita akan lebih mudah menyerah ketika kita mengalami kesulitan atau kegagaln dalam usaha yang sedang kita jalani atau lakukan . oleh karna itu kita musti memiliki visi dan misi , kita harus memulai dari diri kita sendiri.

  2. Dukungan dari tim
    Sering kita mendengar kata kata “If you want to go fast, go alone. If you want to go far, go together.” Maka dari itu dukungan tim mentor asisten karyawan dll akan membuat kita termotivasi dan lebih gigih. Karna kita tidak ada apa apanya tanpa dukungan dari tim ,

  3. Mempunyai pola pikir yang berkembang
    Banyak penelitian tentang mindset lalu Dweck menyimpulkan bahwa orang-orang yang memiliki mindset berkembang akan mencapai keberhasilan yang lebih dan jauh lebih gigih melalui kesulitan.

  4. Memiliki schedule
    Kita harus menjadwalkan kegiatan kita agar mencapai goals seperti yang di rencaranakan dengan itu kita bisa lebih gigih dalam mencapai tujuan , karna sudah terbukti juga orang orang yang sukses di dunia seperti milyader altet pengusahan besar meraka menggunakan schedule dalam kegiatannya .

  5. Mengajakan orang lain
    Dengan mengajarkan sesuatu kepada seseorang, otak kita mampu untuk menunjukan informasi yang lebih efektif daripada hanya membaca tentang hal itu. Dari sini kita juga bisa sambil belajar . Penelitian menunjukkan 90% dari apa yang mereka pelajari ketika mereka mengajar orang lain .

  6. Memiliki konsekuensi
    Sebagian orang lebih termotivasi untuk melakukan sesuatu ketikan ada kosekuensi .

Sumber : 6 Powerful Ways to Become More Persistent (And Never Quit Again)Pick the Brain | Motivation and Self Improvement

The most interesting thing about a postage stamp is the persistence with which it sticks to its job. – Napoleon Hill

Persistance merupakan salah satu kunci kita dalam meraih kesuksessan. Ada enam cara untuk mengambangkan Persistance dalam diri kita:

1. Identify your wants and desires

If you don’t know where you are going, you will probably end up somewhere else. – Lawrence J. Peter

Identifikasi kenginan atau tujuan anda sebelum mengembangkan persistance. Anda dapat menulis daftar keinginan yang anda ingin capai,tidak peduli seberapa mustahil untuk mencapai keinginan tersebut

2. Determine Your Motivation
Motivasi datang dari sebuah alasan yang mendalam kenapa kita ingin mencapai Sesuatu. Dengan adanya motivasi,dapat memberikan seseorang lebih banyak energi untuk terus bergerak.

3. Outline Your Definite Action Step
Definisikan langkah-langka apa saja yang harus dilakukan untuk mencapai keinginan atau tujuan yang telah anda buat sebelumnya.Karena ketika anda tahu bagaimana untuk mendapatkan apa yang anda inginkan,itu membuat lebih mudah untuk meraihnya.

4. Keep a Positive Mental Attitude
Jalan menuju kesusksesan bukanlah suatu hal yang tidak mudah. Akan ada waktu dimana anda akan mengalami sebuah kegagalan.Hal tersebut akan mengarahkan pikiran anda ke suatu hal yang negative seperti keraguan,ketakutan. Karena itu dalam mengembangan persistance,anda harus tetap menjaga sikap mental positif,terlepas dari situasi.Hindari pikiran negative yang dapat merusak konsentrasi dan ketekunan.

5. Build Your Mastermind Group
Mastermind Grup terdiri dari orang-orang yang dapat membantu anda sukses menuju tujuan yang Anda ingin dapatkan. Pilih dengan hati-hati siapa yang anda percaya sebagai bagian dari kelompok mastermind anda.

6. Develop Discipline and Habit
Biasakanlah hidup disiplin,apabila anda tidak membiasakan hidup displin,anda akan semakin jauh dengan target anda. Membiasakan hidup disiplin akan membatu anda dengan mudah meraih target anda,meskipun dalam kondisi yang sulit.

Discipline is the bridge between goals and accomplishment. – Jim Rohn

Sumber: 6 Effective Ways to Become Persistent - LifeHack

Kegigihan adalah kemampuan untuk melanjutkan suatu pekerjaan bahkan ketika hasil tidak tampak.

Kegigihan merupakan sesuatu yang penting bersama dengan motivasi karena kebanyakan tujuan memiliki titik dimana anda berhenti karena suatu hal. Banyak alasan kenapa anda berhenti berjuang. Antara lain adalah karena belum mendapatkan timbal balik yang diinginkan atau tidak adanya dukungan dari orang lain untuk mencapai tujuan tersebut. Bahkan jika anda memiliki motivasi yang kuat namun tidak memiliki kegigihan. Anda tidak akan bisa melewati fase ini.

Kegigihan berbeda dengan motivasi. Kedua hal itu dibangun dengan cara berbeda secara fundamental. Kegigihan merupakan kekuatan mental yang berbeda, dan butuh latihan yang berbeda untuk menjadi seseorang yang gigih. Sama halnya ketika anda berlari marathon. Latihan tersebut tidak akan membuat otot bisep anda menjadi besar. Butuh latihan khusus untuk membuat bisep anda menjadi besar. Begitu juga dengan membangung mental kegigihan anda. Perlu pendekatan yang berbeda dalam hal ini.

Pendekatan itu dijelaskan dalam artikel Building Your Persistence Levels antara lain adalah :

Approaching “Forever”
Kegigihan adalah situasi ketika anda bersedia berjuang terus-menerus untuk mencapai tujuan walaupun tidak pernah mendapatkan hasil apapun. Hal ini menunjukkan perbedaan antara kegigihan dan motivasi. Motivasi akan gagal ketika anda memperkirakan tidak akan mencapai tujuan yang anda inginkan. Karena mengapa anda harus repot-repot sementara anda tidak akan pernah sampai ketujuan tersebut.

Ketika anda melupakan hasil dari apa yang anda lakukan dan selalu bersama momentum yang akan membuat anda selalu ingin maju kedepan, itu sudah cukup. Momentum pertama ialah nilai intrinsik anda akan tujuan atau kegiatan yang anda lakukan untuk mencapai tujuan tersebut. Apakah anda bergairah mengerjakan?. Jika iya jauh lebih mudah untuk selalu bertahan walau tanpa hasil. Karena anda nyaman mengerjakannya.

Ketika anda tidak menerima hasil yang baik maka akan membuat anda merasakan rasa sakit. Namun rasa sakit yang anda rasakan ketika tidak mencapai tujuan tidak seberapa dibanding rasa sakit ketika anda menyerah dan bertanya-tanya kepada diri sendiri apakah anda akan berhasil mencapai tujuan?. Menurut kutipan dari helen keller “Hidup adalah berpetualang atau tidak sama sekali”. Jika kamu memiliki sifat yang sama, akan membuat penyesalan sebelumnya sebagai pelecut untuk selalu berjuang walaupun hasil yang didapat diluar ekspektasi

Sesuatu yang berasal dari intriksi anda akan membuat anda menikmati proses sampai mencapai tujuan. Karena dalam hati anda merasakan telah melakukan pilihan tepat untuk terus mencapai tujuan tersebut dengan tidak menyerah.

Sedangkan motivasi didorong oleh penguatan positif. Contohnya ketika anda menjadi seorang pengusaha dan bisnis yang anda lakukan sukses. Anda pasti memiliki motivasi yang kuat untuk melanjutkan bisnis tersebut. Namun ketika terjadi kegagalan bahkan mau bangkrut. Motivasi yang anda punya akan turun. Disinilah pentingnya kegigihan. Apakah anda akan lanjut terus sampai mencapai tujuan atau akan menyerah?

Building Persistence
Kemudian anda akan belajar bagaimana cara membangun kegigihan? Bagian dari kegigihan adalah tentang meningkatkan disiplin pribadi anda. Tingkatkan level dari penolakan mental dan emosi anda. Sehingga anda akan tidak mudah hancur hanya karena kegagalan. Sementara peningkatan kedisiplinan akan berguna dalam jangka pendek dalam mencapai tujuan.

Finding Intrinsic Enjoyment
Langkah pertama yang harus anda lakukan ialah jangan lakukan sesuatu jika anda tidak senang melakukannya. Jangan memulai bisnis jika anda tidak tertarik melayani pelanggan serta jangan masuk jurusan tertentu jika disitu bukan bidang anda.

Langkah kedua ialah temukan cara agar anda menikmati apa yang anda lakukan, terlepas dari hasilnya nanti. Dalam banyak hal ini akan menjadi sesuatu yang sederhana jika anda sadar dengan apa yang anda lakukan.Dan akan membuat anda terobsesi dengan hasil atau dalam arti lain termotivasi.

How To Be Persistent

Kegigihan tidak mengizinkan segala sesuatu untuk mengehentikan seseorang dari melakukan suatu kegiatan. Hambatan yang ada tidak akan membuat seseorang berhenti mencapai tujuannya. Jika kita mengandalkan perasaan yang merasa baik ketika melakukan sesuatu, maka ketika kita tidak merasa cukup baik, kita akan berhenti. Padahal kegigihan adalah kita tidak harus merasa baik ketika melakukan hal tertentu. Jangan menunggu sesuatu untuk beruah. Hidup bergerak dalam siklus dan kita akan menghadapi saat di mana kita akan menemukan diri kita tidak mood untuk apa pun. Jika kita berhenti bekerja setiap kali merasa buruk maka kita tidak akan pernah mencapai tujuan.

Panduan untuk menjadi persisten menurut M. Farouk Radwan, M. Sc, antara lain :

  1. Bergerak dengan mengabaikan emosi kita.

  2. Menjaga tujuan untuk terus terlihat : bayangkan terus menerus hadiah atau imbalan yang akan kita capai, sehingga kita terus termotivasi

  3. Jangan abaikan tugas-tugas kecil : Jadilah gigih ketika melakukan tugas-tugas kecil. Ini akan tercermin dalam perilaku dan kepribadian kita ketika kita menghadapi situasi yang lebih besar.

  4. Fleksibel : jangan terlalu kaku

  5. Percaya dirilah : yakinlah bahwa kita akan mencapai tujuan kita satu hari. Jika kita tidak memiliki keyakinan pada kemampuan kita, maka kita tidak akan dapat menjadi persisten.

7 Sure-Fire Ways to Develop Persistence

By Donald Latumahina

If I had to select one quality, one personal characteristic that I regard as being most highly correlated with success, whatever the field, I would pick the trait of persistence. Determination. The will to endure to the end, to get knocked down seventy times and get up off the floor saying, “ Here comes number seventy-one! ”

Richard M. Devos

How a Sense of Time Develops

Tidak ada hal kesuksesan yang mudah. jika kita ingin sukses kita harus membayar dengan harga. dan jalan menuju sukses adalah jalan yang panjang dan banyak rintangan . tidak heran kebanyakan orang berhenti di suatu titik atau hal lain setelah berjalan ke rintangan. hanya sedikit orang yang memiliki kegigihan untuk terus bergerak maju dan inilah orang orang yang berhasil. Kegigihan itu penting . bahkan kegigihan adalah salah satu yang kesamaan yang di miliki oleh orang orang sukses. tidak ada cara lain untuk berhasil , tetapi dengan mengembangkan kegigihan dalam hidup kita dan disini saya ingin berbagi 7 cara untuk mengembangkan nya
Here they are:

1.Learn the life of successful people

Memahami orang orang sukses yang gigih untuk mencapai keberhasilan akan menginspirasi anda. jadi temukan dan bacalah kisah hidup orang sukses sepanjang sejarah. sementara kebanyakan orang hanya mengenali mereka melalui prestasinya , dengan membaca kisah mereka kita akan memahami kegigihan adalah yang mereka perlukan dalam perjalanan menuju sukes

2.Expect a hard way, not an easy one
Salah satu alasan utama orang menyerah di awal adalah mereka memiliki harapan yang salah. mereka mengharapkan cara yang mudah dan mereka terkejut ketika mereka menemukan kenyataan menjadi sebaliknya. dan antusiasme mereka cepat pudar dan mereka kehilangan hatinya

Jadi mulai lah perjalanan anda dengan harapan yang tepat , tidak ada hal seperti keberhasilan yang murah / mudah, berharap cara yang keras dan tidak mudah akan membuat anda siap mental ketika Anda menemukan kenyataan.

3.Don’t underestimate the amount of time required
Sama seperti anda tidak boleh meremehkan kesulitan dalam perjalanan yang anda ambil , anda tidak boleh meremehkan waktunya. tentu saja , semua orang ingin kesuksesan intsan. Tapi ini , sayang nya , tidak realistis. perjalanan menuju sukses adalah Maraton , bukan Sprint , sehingga persiapkan diri anda!

4.Have a big why
Untuk menjaga Kegigihan anda , anda memerlukan sumber motivasi yang kuat . Bagaimana lagi seseorang bisa terus mencoba lagi dan lagi tanpa motivasi yang kuat ?. Dan motivasi yang kuat berasal dari tujuan anda . anda harus tahu mengapa anda dari awal ingin tujuan itu , dan anda harus tahu mengapa banyak hambatan nya.

5.Know how to handle failure
Karena Kegagalan adalah jalan menuju sukses,Mengetahui cara untuk menangani nya sangat penting , dengan mengetahui cara bagaimana menangani kegagalan anda, anda akan mampu menjaga kegigihan anda. Disisi lain jika anda tidak mampu menanganinya , itu akan menguras energi mental anda., jadi persenjatai diri anda dengan taktik yang tepat untuk mengatasi kegagalan

6.Find partners
Hal yang jauh lebih mudah adalah ketika anda mempunyai mitra karena anda dan mitra anda akan mendorong satu sama lain , mereka dapat memotivasi anda ketika anda berada di titik rendah kehidupan , dan anda dapat melakukan hal yang sama kepada mereka . Selain itu Mitra anda bisa memberi pelajaran berharga dari pengalaman mereka sehingga anda tidak perlu melalui jalan yang sulit.

7.Minimize your stress
Untuk menjaga kegigihan anda untuk waktu yang lama , anda harus meminimalkan kebocoran energi mental anda , Stres adalah salah satu kebocoran tersebut , anda harus belajar untuk mengelolanya . Jika anda Gagal melakukan hal ini , Anda tidak akan dapat tinggal dalam waktu yang lama , Bahkan jika anda melakukannya , Anda tidak akan dapat melakukan yang terbaik karena anda telah kehilangan banyak energi . Jadi mempersenjatai diri anda untuk meminimalkan Stres dan menjaga energi Anda .

7 Kebiasaan dari Orang Gigih
By Harvey Deutschendorf in Fastcompany.com

Dewasa ini sering kita mendengar tentang kegigihan sering dibicarakan di sekitar kita, banyak orang berkata jika kegigihan itu adalah salah satu dari kunci sebuah kesuksesan. Padahal hal tersebut tidak terjadi dengan gampang ataupun dengan usaha yang cukup keras. Namun perbedaannya adalah ketika orang tersebut terus berjalan walaupun ia tahu telah jatuh dan berdiri lagi.
Untuk itu kegigihan harus di tanamkan di tiap manusia sehingga dapat menjadikan mereka orang yang tidak menyerah dan selalu berusaha. Berikut adalah kebiasaan yang harus kita bentuk untuk menjadi orang yang gigih.

1. Mempunyai Visi
Tanamkan visi ke diri ke masing-masing individu. Visi dimana kita bebas bermimpi dan berangan-angan. Dengan adanya mimpi tersebut membuat kita semakin terpacu untuk meraihnya di kehidupan kita. Mulai pikirkan sejak terbangun dari tidur atau kembali tidur di malam hari itu akan membantu kita untuk memiliki tujuan yang lebih tinggi untuk hidup kita di bandingkan dengan yang biasa saja.

2. Mempunyai Keinginan yang Kuat
“If you really want to do something, you’ll find a way. If you don’t, you’ll find an excuse.” by Jim Rohn.
Orang gigih akan mendapatkan apa yang mereka inginkan. Kenapa? Karena mereka selalu mengingkan itu, sangat termotivasi untuk menginginkannya sehingga akan mencari cara untuk mendapatkannya tak peduli dengan berapapun kegagalan atau jalan buntu yang ia temui.

3. Percaya Diri
Percaya diri merupakan hal yang yang pokok. Dengan adanya rasa percaya diri yang tinggi walaupun goyah tidak akan pernah roboh dan akan menjadi sumber semangat dan tekad bagi dirinya. Mempunyai kepercayaan diri tentang dirinya akan mempermudah kegigihan tanpa adanya perngaruh dari orang lain atau lingkungan sekitar.

4. Mempunyai Kebiasaan Ingin Terus Berkembang
Kebiasaan dimana ia ingin terus berkembang, walaupun tahu bahwa untuk sekarang belum ada dampak yang terasa namun nantinya akan terasa di kemudian hari. Sehingga orang yang gigih dapat selalu termotivasi apalagi di kondisi yang sulit dan tidak ada perkembangan yang ditimbulkan.

5. Mempunyai Kemampuan untuk Menyesuaikan dan Beradaptasi
Orang yang gigih selalu punya kemampuan menyesuaikan dan beradaptasi dengan rencana mereka. Ia tidak keras kepala sehingga ketika ada yang salah dengan rencana ataupun strateginya akan cepat menyesuaikan agar tujuannya tercapai dengan cara lain.

6. Berkomitmen untuk Terus Belajar
Belajar adalah kuncinya, tidak peduli sebanyak apa ia belajar asalkan tujuannya dapat tercapai. Ia bebas untuk berkreasi dan melanjutkan apa yang harus ia lakukan hal yang dapat menuntunnya ke tujuan tersebut.

7. Mempunyai Role Model
Orang gigih biasanya memiliki idola yang ia jadikan sebagai panutan, Sehingga dapat menuntun dan termotivasi dengan apa yang telah idola tersebut lakukan jika lingkungan sekitar ia tidak mendukungnya.

Mengasah kegigihan adalah kunci menuju sukses. Memang lebih mudah untuk bersantai dan tidak
melakukan sesuatu, ataupun tinggal di zona nyaman kita, dibanding menghadapi ketidakpastian dan ketidaknyamanan dalam menuju tujuan kita. Tetapi jika kamu ingin untuk menciptakan perubahan dalam hidupmu, sekaranglah saatnya. Berikut merupakan cara untuk mengembangkan kegigihan.

1. Kenali kebutuhan dan keinginanmu
Sebelum kita mengembangkan kegigihan dan meraih sukses, yang pertama harus kita lakukan adalah mengenali dahulu kebutuhan dan keinginan kita. Kita dapan melakukannya dengan cara menulis semua yang kamu inginkan atau kamu raih. Buatlah list semua yang kamu butuh dan kamu inginkan, tidak peduli seberapa sulitnya untuk diraih.

2. Menentukan motivasi untuk diri sendiri
Mengapa kita perlu motivasi? Karena tanpa motivasi, semua yang kita kerjakan akan terasa hampa. Motivasi datang dari alasan yang dalam mengapa kita mau meraih sesuatu. Motivasi akan memberi kamu energi untuk terus bergerak. Sebagai contoh, kamu ingin menerbitkan buku. Untuk membuat buku dibutuhkan waktu dan kesabaran. Jika kita tidak mempunyai motivasi yang kuat, kamu mungkin tidak akan pernah bisa menyelesaikan buku tersebut. Namun jika kamu cukup termotivasi, maka pasti kamu akan memaksakan diri kamu untuk menyelesaikan buku tersebut.

3. Garis besar setiap langkah yang akan dilalui
Setelah melaksanakan 2 langkah diatas, langkah ketiga ialah menguraikan langkah – langkah yang akan dilalui. Menguraikan tindakan yang akan dilakukan pasti diperlukan untuk mengetahui cara kita untuk mencapai apa yang kita inginkan. Bila kita tahu cara untuk mencapai apa yang kita mau, makan akan lebih mudah untuk meraihnya.

4. Menjaga sikap mental positif
Jalan menuju sukses tidak semudah apa yang kita bayangkan. Faktanya, jalan itu sangat menantang. Itulah mengapa hanya sedikit yang berhasil. Kita akan menghadapi banyak sekali kekalahan dan kegagalan yang jika kita lemah, kita akan berada pada pikiran negatif. Untuk mengembangkan kegigihan, jagalah selalu sikap mental positif apapun situasinya. Jagalah pikiran kita agar selalu fokus untuk mengambil tindakan terhadap tujuan kita.

5. Bentuklah mastermind group
Kelompok yang dimaksud disini bukanlah kelompok geng seperti masa SMA. Tetapi kelompok disini adalah kelompok yang diisi oleh orang – orang yang dapat membantu kita menuju tujuan kita. Berhati – hatilah dalam memilih siapa yang akan kita percayai sebagai bagian dari mastermind group. Carilah seseorang yang membangun aura positif dalam grup. Bukan seseorang yang kerjanya hanya memberikan saran yang buruk dan tidak membangun. Orang – orang seperti itu tidak akan membantu kamu menuju sukses, tetapi hanya menuju kehancuran.

6. Kembangkan disiplin dan kebiasaan yang baik
Semua yang sudah kita rencanakan akan berjalan dengan sia – sia ketika kita tidak dapat mengembangkan disiplin dan kebiasaan yang baik. Seperti kata Jim Rohn, “Disiplin seperti jembatan antara tujuan dan pencapain.” Akan ada banyak halangan yang akan membuat kita maju menuju tujuan, dan tanpa disiplin, akan lebih mudah bagi kita untuk gagal. Menerapkan kedisiplinan dan kebiasaan baik akan membantu kita tujuan, meski mengalami kesulitan.

Sumber : 6 Effective Ways to Become Persistent - Lifehack

Menjadi persisten adalah salah satu kunci untuk sukses dalam setiap bidang kehidupan. Selalu gigih dalam meraih tujuan walaupun terdapat rintangan dan ketika sudah mencapai tujuan, anda akan tetap melanjutkan kegigihannya tersebut. Menurut Bertrand Russell seorang filsuf dan ahli matematika dari Britania Raya, prestasi yang besar tidak mungkin ada tanpa persisten dalam bekerja. Tapi bagaimana anda dapat mengembangkan kepribadian yang penting ini? Berikut adalah 6 tips yang dapat membantu anda mendapatkan hal itu:

  1. Ketahui keinginan dan Hasrat

    Sebelum anda mengembangkan sifat persisten dan nantinya mencapai kesuksesan, yang pertama kali anda butuhkan ialah mengidentifikasi keinginan dan hasrat anda. Anda bisa memulai dengan menulis secara spesifik apa yang ingin anda miliki atau capai. Buatlah daftar keinginan anda, tidak peduli apakah keinginan anda dapat dicapai atau tidak. Dengan mengetahui hasrat dan keinginan, anda akan lebih bergairah dalam mencapainya.

  2. Tentukan Motivasimu

    Motivasi adalah alasan yang datang dari hati yang paling dalam mengapa anda ingin meraih atau memiliki sesuatu. Jika anda tau alasan kenapa anda tetap melakukan sesuatu, hal itu akan memberi energi untuk tetap bertahan.

    Contohnya, jika anda ingin membuat sebuah aplikasi yang keren. Membuat aplikasi membutuhkan waktu, kesabaran, dan ketelitian yang tinggi. Jika anda tidak memiliki motivasi yang cukup untuk membuat aplikasi tersebut, anda mungkin tidak akan pernah bisa menyelesaikannya. Namun sebaliknya, jika anda memiliki motivasi yang cukup dari sekeliling anda atau yang lain, hal itu akan mendorong diri anda untuk menyelesaikan tujuan tersebut.

  3. Menjaga mental berpikir yang positif

    Jalan menuju sukses bukanlah hal yang mudah, namun sangat menantang. Inilah mengapa hanya beberapa orang yang sukses. Ada saatnya anda akan sering menjumpai kegagalan dan kekalahan. Jika anda adalah seseorang yang lemah, maka anda akan tenggelam dengan pemikiran negatif akan ketakutan dan keraguan.

    Untuk mengembangkan sisi persisten, selalu peliharalah mental berpikir yang positif di segala situasi yang anda hadapi. Jaga pikiran tetap fokus untuk meraih tujuan anda. Hindari pemikiran dan perasaan negatif yang dapat menghancurkan konsentrasi dan persistensi anda.

  4. Tetap Disiplin

    Semua rencana untuk meraih tujuan akan sia-sia jika anda tidak bisa disiplin. Akan ada rintangan yang dapat membuat anda terhenti untuk meraih tujuan. Dan tanpa kedisiplinan, anda dapat dengan mudahnya berubah dari haluan dalam meraih tujuan. Dengan tetap disiplin, hal itu bisamembantu anda dalam bertahan dalam tujuan, walaupun akan ada banyak kesulitan.

  5. Buat Kelompok Anda

    Buatlah kelompok anda dengan teman-teman yang dapat mendukung dalam meraih tujuan. Pilihlah dengan hati-hati teman yang dapat dipercaya untuk membangun anda. Jika memungkinkan, hanya dengan teman yang memiliki mental berpikir yang positif dan tidak memberi pernyataan yang memihak. Anda tidak bisa menyia-nyiakan waktu dengan mendengarkan nasehat sinis dan berteman dengan orang yang pesimis. Orang dengan tipe ini tidak akan menolong anda meraih kesuksesan, sebaliknya mereka akan menghabiskan energimu yang itu akan membuat anda mengarah pada kegagalan.

  6. Garis bawahi langkah aksi anda

    Mengidentifikasikan hasrat atau keinginan anda hal tersebut akan mencerminkan apa yang ingin ada capai. Menentukan motivasi menunjukkan alasan mengapa anda ingin meraih sesuatu yang ingin diraih. Menggaris bawahi langkah aksi anda adalah sesuatu yang diperlukan untuk mengetahui bagaimana anda akan meraih apa yang diinginkan.

Ketika anda tau bagaimana cara untuk meraih yang dinginkan, hal itu akan membuat lebih mudah dalam meraihnya. Untuk mengetahui caranya, memerlukan beberapa perencanaan dan penelusuran tentang apa yang anda ingin selesaikan. Jadilah spesifik dalam merencanakan setiap langkah yang dibuat. Identifikasi setidaknya 2 langkah dan rencana untuk meraih tujuanmu.

Sumber: 6 Effective Ways to Become Persistent - Lifehack

Kegigihan mungkin adalah salah satu karakter yang paling mengagumkan yang bisa dimiliki seseorang. Menjadi gigih adalah kemampuan yang dapat membantu anda bertekad untuk melakukan atau mencapai suatu tujuan, mendapatkan apa yang anda inginkan tanpa menghiraukan halangan apapun.

Penerapan kegigihan terhadap tugas, interaksi atau tujuan. Hal ini yang sering kali membedakan antara mereka yang sukses dan mereka yang gagal. Banyak yang memiliki kapasitas untuk menetapkan tujuan dan rencana menuju kesuksesan, namun hanya sedikit yang berhasil, karena hanya sedikit yang dapat menerapkan tujuan dan rencana mereka sampai tercapai.

Mayoritas mereka berhenti di tengah perjalanan atau bahkan sebelum memulai. Seringkali, alasan untuk berhenti adalah kesulitan, ketidaknyamanan dan ketidakpastian. Mereka membiarkan ketakutan dan keraguan melumpuhkan mereka untuk menuju tujuan. Memang, kurangnya ketekunan atau terlalu cepat menyerah adalah salah satu alasan paling umum untuk kegagalan dalam usaha apa pun. Atau mungkin, motivasi mereka tidak cukup kuat untuk mendorong mereka mengerjakannya.

Mengembangkan ketekunan adalah kemampuan menguasai kesuksesan. Anda tahu bahwa disetiap usaha selalu ada tantangan yang siap menghadang, diperlukan ketekunan untuk bisa mencapai tujuan Anda. Berikut adalah cara untuk membantu anda mengembangkan ketekunan dan menaatinya:

1. Menentukan tujuan.

Sebelum Anda dapat mengembangkan ketekunan dan akhirnya meraih kesuksesan, Anda harus terlebih dahulu mengidentifikasi keinginan atau tujuan anda. Anda bisa melakukan ini dengan menuliskan secara spesifik semua hal yang ingin anda capai. Termasuk kerangka waktu kapan anda ingin mencapai tujuan. pastikan itu adalah sesuatu yang bisa anda capai.

2. Menentukan Langkah Tindakan

Menguraikan langkah tindakan pasti diperlukan untuk mengetahui bagaimana cara anda dapat mencapai apa yang anda inginkan. Bila anda tahu bagaimana langkah mendapatkanya, itu membuat anda lebih mudah untuk mencapainya. Untuk mengetahui bagaimana caranya, perlu melakukan pemikiran dan perencanaan tentang apa yang perlu dilakukan. Jadilah spesifik pada setiap langkah yang perlu anda ambil.

3. Bagilah Langkah Demi Langkah

Bagilah tugas menjadi beberapa bagian. Potongan yang lebih kecil akan menjadi lebih mudah dikelola dan mudah dilakukan. Atur juga pembagian waktu. Lakukan sedikit demi sedikit karena kita tahu melakukan perubahan butuh proses yang bertahap.

4. Letakkan pengingat di tempat yang biasa dilihat

Tampilkan tujuan anda di tempat yang akan anda lihat secara teratur, seperti notes, poster dinding, dll. Hal ini akan membantu anda untuk mengingatkan tujuan anda.

5. Pelajari apa yang memotivasi anda

Motivasi berasal dari alasan yang mendalam mengapa kita ingin mencapainya atau memiliki sesuatu. Jika Anda tahu mengapa Anda melakukan apa yang Anda lakukan, ini memberi Anda lebih banyak energi untuk terus bergerak.

6. Mengembangkan Disiplin dan Kebiasaan

Lakukan setiap hari, tanamkan kedisiplinan dan jadikan sebagai kebiasaan. Akan ada banyak rintangan yang akan membuat anda berhenti bergerak menuju tujuan anda, semua penetapan tujuan dan perencanaan Anda akan sia-sia jika Anda tidak dapat mengembangkan disiplin dan kebiasaan baik. Menegakkan kedisiplinan dan kebiasaan baik bisa membantu Anda bertahan meski mengalami kesulitan.

7. Jaga Sikap Mental Positif

Untuk mengembangkan ketekunan dan akhirnya berhasil dalam usaha, anda harus selalu mempertahankan sikap mental positif, apapun situasinya. Jaga agar pikiran anda terfokus untuk mengambil tindakan terhadap tujuan Anda. Hindari pikiran negatif dan perasaan yang akan merusak konsentrasi dan ketekunan Anda.

8. Beri Penghargaan pada Diri Anda

Penghargaan kecil dapat membuat anda tetap bersemangat dan fokus. Buat daftar penghargaan yang akan anda berikan pada diri anda setelah pencapaian tertentu. Imbalan akan membuat anda bertahan untuk mencapai tujuan karena banyak tujuan besar yang dapat memakan waktu berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun untuk dicapai.

Sumber :

Kegigihan merupakan salah satu karakter yang begitu mengagumkan pada diri seseorang. Bagaimana tidak, kegigihan merupakan kemampuan untuk bertekad melakukan atau mencapai sesuatu tanpa menghiraukan kemunduran apapun. Salah satu karakter yang membedakan orang sukses dengan yang lain adalah kapasitas kegigihan yang mereka lakukan.

Misalnya saja, Steve Jobs dalang dibalik perusahaan besar Apple. Walaupun hanya bermula dari garasi yang begitu biasa, Steve Jobs terus berusaha untuk mewujudkan produk yang ia mimpikan dan melobi orang lain untuk membeli produknya. Kegigihan Steve Jobs juga tampak ketika ia dipecat dari perusahaan yang ia bangun sendiri, kemudian ia mulai membangun lagi perusahaan IT NeXT Generation. Namun, beruntungnya Apple kembali memanggil Steve Jobs untuk menjadi CEO ketika Apple terpuruk kalah dari pesaing mereka, Microsoft.

Lantas, apa saja langkah yang dapat kita lakukan untuk membangkitkan dan menjaga kegigihan dalam mencapai kesuksesan?

6 Langkah Agar tetap Gigih dalam Mencapai Kesuksesan

 

Sebelum lanjut pada langkah-langkahnya perlu diketahui jika kegigihan adalah salah satu kunci agar kita sukses. Kenapa? Karena dengan gigih perlahan kita akan meninggalkan zona nyaman kehidupan. Keluar dari zona yang penuh dengan kenyamanan, kepastian, dan pemikiran yang enjoy untuk berperang di dunia yang akan mengasah diri kita untuk lebih dewasa.

1. Ketahui Apa yang Kamu Inginkan

If you don’t know where you are going, you will probably end up somewhere else. – Lawrence J. Peter

Sebelum kita mencoba untuk gigih dan tekun, satu hal yang perlu diketahui adalah mengetahui apa yang kita inginkan dan apa yang kita impikan. Caranya sangat sederhana, dengan menuliskannya pada secarik kertas, lalu tempelkan pada daerah yang sering kamu lihat. Cantumkan semua keinginan dan apa yang diimpikan, tanpa memikirkan apakah impian tersebut benar-benar bisa dicapai yang jelas cobalah untuk menuliskannya.

2. Temukan Motivasimu

Disinilah letak kunci utama untuk tetap gigih dalam keadaan apapun. Temukanlah motivasi yang begitu dalam, ya motivasi inilah yang akan mengatur emosional dan logikamu nantinya dalam bertindak. Dan, ini pulalah yang akan memberi kekuatan lebih untuk menggapai impian-impian yang pernah kamu tuliskan sebelumnya.

 
Misalnya saja, ketika kamu ingin menulis buku menghasilkan uang dari internet. Salah satu motivasi yang mengandung makna mendalam seperti ingin berbagi agar setiap orang bisa berjualan dan mendapatkan pekerjaan. Tentunya, ini motivasi yang amat mulia.

Contoh berikutnya, seperti motivasi untuk membahagiakan orang tua, dua malaikat yang ada di dunia yang selalu hadir di kehidupan kita apapun keadaan kita. Misalnya memasang motivasi, aku ingin membuat ayah dan ibu bahagia, setidaknya dengan ini bisa mengobati luka-luka yang pernah kita perbuat pada orang tua.

3. Temukan Apa yang Harus Kamu Lakukan

Setelah mengetahui apa impianmu, tak cukup hanya bermimpi dan memiliki motivasi. Berikutnya, segera ketahui apa langkah-langkah yang harus diambil untuk mencapai impian tersebut.

 
Rincikanlah apa saja langkahnya dan mulailah untuk bertekad melakukannya. Dapat dikatakan pula ini adalah perencanaan yang kamu buat untuk menggapai impian-impian tersebut.

4. Berpikirlah Positif

Ya, untuk menuju sukses tersebut tidak mudah, menantang, dan penuh ketidakpastian. Banyak hal yang tidak akan terduga terjadi, termasuk kemalasan yang tiba-tiba menyerang diri disaat berjuang. Inilah mengapa persentase orang-orang sukses lebih sedikit dibandingkan mereka yang belum sukses. Jika usaha-usaha yang kamu lakukan nantinya belum mencapai target, cobalah untuk berpikiran positif bahwa setiap orang memiliki jatah gagal masing-masing. Lalu, kedepannya cobalah untuk melakukan yang lebih baik.

5. Bangun Lingkungan yang Mendukungmu

Tak jarang suatu saat ketika kamu sedang berusaha ada saja orang-orang yang memberikan kritik untuk menjatuhkanmu karena mereka ingin kamu tidak mencapai impian yang telah kamu tuliskan. Tetap jaga hubungan baik dengan mereka tetapi jangan habiskan waktumu untuk memikirkan kritikan pedas mereka.

 
Lalu, dimakanah kamu bisa mendapatkan kritik untuk menilai tindakan yang telah kita lakukan selama ini? Caranya dengan membangun relasi dengan orang-orang yang kamu percayai dan mintalah pendapat mereka terhadap apa yang sudah kamu lakukan, misalnya orang tua, saudara, rekan SMA, atau orang yang telah lebih dahulu sukses di bidang yang sama.

6. Disiplin

Ketika impian telah kamu tuliskan, motivasi apa telah kamu coretkan, dan langkah-langkah telah kamu temukan tanpa kedisiplinan untuk melakukan itu semua sama saja dengan kosong. Kenapa? Karena disiplin ibarat sebuah jembatan yang menghubungi antara impian dengan hasil akhirya.

Discipline is the bridge between goals and accomplishment. – Jim Rohn

Sumber referensi:

http://www.lifehack.org/articles/productivity/6-effective-ways-to-become-persistent.html

Kita perlu membuat goals baru ketika goals yang sebelumnya sudah tercapai. Sering juga kita bekerja secara berkala untuk mewujudkan goals tersebut. Sering juga ketika kita sudah hampir mencapai target kita, kita sering menyerah dan membuang semua proses. Lalu bagaimana dengan orang-orang yang mampu bertahan untuk mencapai goals mereka? walaupun banyak tantangan yang menghadang mereka?

Kita tahu bahwa untuk mempertahankan kegigihan itu sangatlah sulit. Lalu bagaimana caranya untuk sukses menghadapi semua itu? Tentunya dengan fokus pada perasaan dimana kita nanti sukses. Sudah sangat jelas bahwa membayangkan sukses itu adalah hal yang menjadi penyemangat.

Sebagai contoh ketika kamu membeli mobil, apa yang kamu mau? Kamu membayangkan mobil mana yang akan kamu beli. Lalu semua hal tentang mobil akan terlintas dipikiran. Pikiran tersebut adalah mobil yang sudah dilihat sebelumnya.

Lalu, ketika kamu memulai untuk memfokuskan pada tipe mobil yang diinginkan, kamu akan memulai untuk melihat mobil dengan tipe yang sesuai dengan apa yang kamu inginkan. Lalu, kamu pun akan membeli mobil dan menyadari bahwa mobil yang kamu beli sudah berada di berbagai tempat. Apakah penjualan tersebut naik disaat kamu membeli mobil? Tentu saja tidak. Hal itu terjadi Karena kamu hanya focus dalam satu hal sehingga kamu tidak mengira bahwa mobil tersebut ternyata ada dimana-mana.

Fokus adalah hal yang penting dalam suatu kegigihan. Apakah ada semacap resep untuk melakukan hal tersebut? Tentu ada beberapa cara untuk focus dan menjadi gigih untuk mencapai tujuan.

1. Ketahui apa yang sebenarnya kamu inginkan.

Agar kita dapat mencapai fokus yang maksimal, kamu harus ketahui apa yang sebenarnya kamu inginkan. Kamu harus menjadi pribadi yang tepat dan berpikir panjang. Sebagai contoh, ketika kamu berpikiran bahwa kamu ingin pindah rumah. Kamu mungkin akan berpikiran rumah mana yang akan dihuni. Tipe rumah apa yang ingin dibeli, ingin rumah yang kecil atau besar, ingin rumah yang bergarasi atau tidak, berada di daerah gunung atau perkotaan.

Ketika kamu mulai untuk mengetahui tipe mana yang ingin kamu tempati, fokus kamu akan mulai bertambah. Kamu mulai membentuk itu dalam pikiran hingga mempunyai gambaran yang pasti. Ketika saat itu, kamu mulai untuk mencari info di internet, atau mungkin menemui orang yang menjual tempat yang kamu inginkan.

Persis seperti goals, kamu harus tahu apa yang sebenarnya kamu inginkan. Ketahui apa yang sebenarnya diingkan hingga detail-detailnya. Banyak orang mengatakan bahwa “ Saya ingin kurus” atau “Saya ingin Kaya” atau mungkin “Saya ingin keliling dunia.” Dan itu merupakan sesuatu tindakan yang merugikan ketika mereka tidak berusaha. Sementara goals tersebut mungkin terdengar asli, tetapi itu hanya sebataas konsep belaka. Ketika hal tersebut abstrak, mereka tidak nyata dan akan sulit untuk dicapai.

Ketika kamu tau apa yang kamu inginkan, tuliskan. Jadilah seseorang yang berpikir tinggi dan harus capai target tersebut apapun keadaan. Tuliskan detail-detailnya semua yang ingin kamu capai. Penelitian membuktikan bahwa orang yang menulis goalsnya memiliki kesempatan 42% lebih tinggi untuk mencapai disbanding yang tidak menuliskannya.

2. Mengingat alasan kenapa kamu ingin hal tersebut.

Jika kamu ingin gigih, maka kamu harus ingat goals yang kamu buat ketika di awal. Harus ada sesuatu yang kuat yang bias memotivasi untuk bisa gigih. Salah satu halnya adalah mengingat goals awal kamu melakukan hal tersebut.

Salah satu cara untuk tetap fokus dan gigih adalah dengan berpikiran alasan yang kuat mendorong goals tersebut. Ketika dulu kamu membuat goals tersebut, pasti ada beberapa alasan yang menjadi dasar kamu ingin mencapainya. Hal tersebut akan lebih baik jika mengingatnya terus hingga kamu berhasil mencapainya ataupun hingga kamu sudah mempunyai goals yang lebih tinggi lagi.

Mencari alasan yang kuat dapat mendorong kamu semakin gigih dan fokus. Kamu akan memikirkan pada satu hal yang cenderung kuat pada pikiranmu. Maka dari itu, ingatlah terus alasan-alasan yang kuat yang dapat mendorong kamu mencapai kesuksesan atau goals tersebut.

3. Fokus untuk meningkatkan kebiasaan baik.

Salah satu penyebab hilangnya fokus ada pada diri kita sendiri dengan kebiasaan yang tidak terkoordinir. Ketika kita kehilangan fokus, sangat sulit untuk menjadi gigih. Goals kita akan menjadi abstrak dan tidak tau apa tujuan sebenarnya. Tetapi semua itu akan mudah untuk menjadi fokus jika kita beranggapan bahwa kita melakukannya seperti kebiasaan sehari-hari.

Dan ketika kebiasaan kita justru menghalangi kita daripada membantu kita. Justru itu ketika kegigihan kita diuji dan banyak orang tidak bisa melihat arti itu semua. Sebagai contoh, hanya ada 8% orang yang mencapai goals Awal Tahun mereka. Hal tersebut Karena adanya factor pendukung mereka yaitu emosi dan kebiasaan mereka. Ada factor lain juga yang mempengaruhi yaitu factor social dan lingkungan sekitar.

Apakah itu mudah? Tentu saja tidak. Tetapi sangat bermakna tinggi. Hal yang membuat sulit adalah ketika kebiasaan buruk kita menghalangi kita untuk mencapai tujuan. Kebiasaan menunda-nunda seperti contoh dapat menjadikan tujuan kita lepas kendali. Sebagai arti ketika kita menunda pekerjaan maka banyak tujuan kita yang tertinggal hingga akhirnya nanti kita malas untuk mencapainya lagi.

Lalu, fokus kepada kebiasaan dasar. Kebiasaan dasar biasanya dapat membantu menghilangkan kebiasaan yang buruk. Sebagai contoh ketika olahraga 30 menit setiap pagi, itu adalah contoh kebiasaan dasar. Hal itu juga akan membantu kebiasaan baik lainnya sebagai contoh minum air, vitamin dan makan makanan yang sehat.

4. Mempunyai rasa bersyukur yang tulus.

Ada film documentary yang berjudul, One Dollar a Day, dua orang teman pergi ke pedesaan sawah bernama Pena Blanca dimana mereka ingin merasakan secara langsung rasanya hidup dengan mendapatkan kurang dari satu dollar perharinya. Pendokumentasi lalu melanjutkan cerita mereka yang sedang melawan kemiskinan pada saat itu.

Dapat dibayangkan hidup dengan kurang dari satu dollar perhari? Dapat dibayangkan bahwa kamu tidak akan mengetahui makanan apa yang selanjutnya ingin kamu makan? Dapat dibayangkan hidup tanpa air bersih dan listrik?

Jika kamu menjawab iya, maka itu baik untukmu. Kebanyakan orang tidak tahu seperti apa kehidupan seperti itu. Apa pentingnya? Tentunya bersyukur dengan apa yang kamu punya, sekecil apapun itu. Banyak orang yang menyepelekan masalah-masalah kecil mengenai kehidupan mereka yang layak, tetapi diluar sana banyak orang yang mungkin tidak mengeluh sama sekali tentang masalah extreme yang mereka hadapi.

Rasa untuk mengekspresikan rasa bersyukur dengan apa yang kamu punya dapat membantu kamu untuk tetap fokus dan tetap gigih. Tetapi jika kamu berhenti untuk bersyukur, maka kamu juga hanya akan berharap tentang goals kamu. Gunakan 15 menit waktumu untuk membuat list mengenai hal apa saja yang harus kamu syukuri. Lakukan setiap pagi maka kamu akan selalu fokus dan gigih dengan menghargai hal-hal kecil selagi kamu sedang melakukan hal-hal besar di masa yang akan dating.

Source : https://www.wanderlustworker.com/how-to-stay-persistent-and-achieve-your-goals/

Kita sering kali memiliki tujuan tetapi tujuan tersebut gugur dan berhenti ditengah jalan karena kurangnya kegigihan dalam menggapai tujuan tersebut. Dengan memiliki kegigihan yang kuat kita bisa mencapai tujuan yang telah kita tetapkan di awal perjalanan. Dengan tetap menjaga kegigihan kita, tujuan yang telah kita tetapkan tidak akan gugur ditengah jalan.
Lalu, bagaimana agar kita bisa tetap gigih dalam menggapai tujuan kita. Berikut cara menjadi gigih :

1. Menentukan tujuan yang benar – benar ingin dicapai

Untuk menjadi gigh yang pertama kali kita perlukan adalah sebuah tujuan yang benar – benar ingin kita capai. Karena dengan tujuan yang matang dan sesuai keinginan, kita bisa tetap gigih dalam mengerjakan setiap aktifitas untuk menunjang tujuan tersebut agar dapat tercapai. Dengan tujuan yang sudah matang, kita bisa mengetahui langkah demi langkah yang harus dilakukan untuk menggapai tujuan tersebut.

Dengan begitu, kita bisa tetap gigih dalam mengerjakan setiap tugas untuk menggapai tujuan tersebut, karena kita tahu apa yang harus kita lakukan satu persatu.

2. Tetap bertahan walau gagal

Dalam menggapai suatu kesuksesan kita tidak selalu mendapatkan jalan yang mulus tanpa hambatan, sering kali terdapat halangan ditengah jalan yang kadang membuat langkah kita terhenti. Lebih parahnya lagi ketika kita mendapat halangan yang sangat besar terkadang kita akan mengalami hal yang bernama “kegagalan”. Sebenarnya kegagalan merupakan salah satu langkah yang harus dirasakan jika kita ingin benar – benar meraih kesuksesan. Karena dengan kita gagal, kita bisa tau apa kesalahan – kesalahan yang kita buat sehingga tujuan yang telah kita pikirkan dengan matang mengalami kegagalan.

Dengan mengetahui masalah yang menyebabkan kegagalan, kita bisa mengatur kembali langkah –langkah yang baru dengan lebih baik. Namun, tidak sedikit dari kita yang merasa frustasi ketika mengalami kegagalan, dan tidak melanjutkan tujuan yang telah di bangunya dengan susah payah. Oleh karena itu kita harus sadar bahwa kegagalan bukanlah akhir.

3. Biasa menerapkan sikap disiplin

Disiplin merupakan salah satu hal yang sangat penting dalam membuat kita menjadi gigih. Untuk mencapai suatu tujuan yang besar membutuhkan proses yang cukup lama. Oleh karena itu kita harus bisa menerapkan sikap disiplin. Dengan menerapkan sikap disiplin kita bisa menjaga keteraturan aktifitas sesuai tujuan kita. Sehingga tidak ada aktifitas yang terlambat dari jadwalnya dan menjadikan tujuan yang kita impikan dapat terwujud secepat mungkin. Oleh karena itu sikap disiplin harus kita biasakan jika kita ingin menjadi gigh.

4. Menentukan motivasi

Untuk menjadi gigih kita harus memiliki motivasi yang kuat. Dengan motivasi yang kuat kita bisa mengapai tujuan kita dengan penuh semangat. Karena untuk menggapai tujuan butuh proses yang sangat panjang. Dalam waktu tersebut kita pasti akan merasakan malas dan merasa bosan sehingga lupa akan tujuan yang telah ditetapkan ketika awal permulaan.

Disitulah motivasi akan sangat berguna bagi kita. Karena motivasi yang kuat dapat menjadikan kita gigih dalam menggapai tujuan. Dengan motivasi kita bisa menyingkirkan rasa malas dan bosan dalam proses penggapaian cita – cita kita. Oleh karena itu untuk menjadi gigih kita harus memiliki setidaknya satu motivasi kuat yang bisa menjadi senjata untuk menghilangkan rasa malas dan bosan kita dalam menggapai tujuan kita.
Jika kita bisa menerapkan hal – hal di atas dengan sungguh – sungguh dan tidak setengah setengah maka menjadi pribadi yang gigih bukanlah hal yang mustahil lagi. Karena kegigihan akan dapat kita capai jika kita benar – benar berniat untuk menggapai tujuan kita.

Referensi :

Mengembangkan ketekunan adalah kemampuan menguasai kesuksesan. Lebih mudah untuk bersantai dan tidak melakukan apapun, atau hanya tinggal di zona nyaman kita, daripada menghadapi ketidakpastian dan ketidaknyamanan mencapai tujuan kita. Ditambah lagi, gagasan kegagalan dan kesulitan tak tertahankan. Atau mungkin, motivasi yang tidak cukup kuat untuk mendorong kegigihan kita.

Tapi jika kalian ingin menciptakan perubahan dalam hidup dan meraih kesuksesan, sekaranglah waktunya untuk mengembangkan dan menguasai ketekunan. Berikut adalah enam (6) cara untuk mengembangkan ketekunan:

1. Kenali Keinginan dan Hasrat Anda

Sebelum kalian bisa mengembangkan ketekunan pada diri kalian dan akhirnya meraih kesuksesan, kalian harus mengidentifikasi keinginan atau keinginan kalian terlebih dulu. Kalian bisa melakukan itu dengan menuliskan secara spesifik tentang semua hal yang ingin kalian capai. Tulis semua keinginan dan keinginan kalian, tidak peduli betapa ketidakmungkinnya pencapaian tersebut.

2. Tentukan Motivasi Anda

Motivasi berasal dari alasan yang mendalam kenapa kita ingin mencapai sesuatu atau memiliki sesuatu. Sebagai contoh, kalian ingin menerbitkan sebuah buku. Membuat buku itu membutuhkan waktu dan kesabaran. Jika kalian tidak memiliki cukup motivasi kalian mungkin tidak akan pernah bisa menyelesaikannya. Tetapi jika kalian termotivasi oleh pemikiran untuk mempengaruhi dan mengajarkan jutaan pembaca melalui kata-kata kalian, baru kemudian kalian akan terus mendorong diri kalian dalam menyelesaikan buku yang ingin kalian terbitkan tadi.

3. Garis Besarkan Langkah Tindakan Pasti Anda

Mengidentifikasi sebuah keinginan kalian. Menentukan motivasi kalian menunjukkan suatu alasan kenapa kalian ingin mencapai sesuatu. Menguraikan langkah dan tindakan pasti kalian diperlukan untuk mengetahui bagaimana kalian dapat mencapai apa yang kalian inginkan.

Bila kalian tahu bagaimana cara untuk mendapatkannya akan membuat lebih mudah untuk mencapainya. Untuk mengetahui caranya diperlukan sebuah penelitian dan perencanaan tentang apa yang perlu dilakukan. Cari poin-poin tertentu pada setiap langkah yang akan kalian ambil. Jangan lupa untuk mengidentifikasi setidaknya dua cara dan rencana untuk mencapai tujuan kalian.

4. Jaga Sikap Mental Positif

Jalan menuju sukses tidaklah mudah, nyatanya ini malah menantang bagi kita, inilah kenapa hanya ada sedikit ornag yang mencapai keberhasilan. Akan ada banyak waktu dimana kalian akan menghadapi kekalahan dan kegagalan, ini menunjukkan bahwa jika kalian lemah, kalian akan mengalah pada pikiran negatif tentang ketakutan dan keraguan.
Untuk mengembangkan ketekunan dan akhirnya berhasil dalam mencapi tujuan kalian, selalu pertahankan sikap mental positif, apapun situasinya. Jaga agar pikiran kalian tetap terfokus untuk mengambil tindakan terhadap tujuan kalian. Hindari pikiran dan perasaan negatif karena bisa merusak konsentrasi dan ketekunan kalian.

5. Bangun Kelompok Mastermind Anda

Mastermind Group menyusun orang-orang yang dapat membantu kalian sukses menuju apa yang kalian tujukan. Pilihlah dengan hati-hati siapa yang akan kalian percayai sebagai rekan kelompok mastermind kalian. Jika memungkinkan, sertakan hanya mereka yang bisa memberi kalian penilaian yang tidak bias dan yang memiliki sikap mental positif. Kalian tidak bisa membuang-buang waktu untuk mendengarkan nasihat sinis dan orang-orang yang pesimis. Orang-orang seperti ini tidak akan membantu kalian untuk mencapai tujuan kalian; Sebagai gantinya, mereka akan menenggelamkan energi kalian yang akhirnya bisa menyebabkan sebuah kegagalan.

6. Kembangkan Kedisiplinan dan Kebiasaan

Semua tujuan dan perencanaan kalian akan sangat sia-sia jika kalian tidak bisa mengembangkan kedisiplinan dan kebiasaan yang baik. Akan ada banyak rintangan yang akan membuat diri kalian berhenti dalam mencapai menuju tujuan kalian, dan tanpa adanya kedisiplinan, akan mudah bagi kalian untuk berlayar. Menegakkan kedisiplinan dan kebiasaan baik bisa membantu kalian bertahan meski kalian sedang mengalami kesulitan.

SUMBER:

Kegigihan bukanlah sesuatu yang Anda lakukan dengan tujuan eksternal, tapi itu adalah sesuatu yang Anda lakukan secara internal. Ini adalah api yang terus Anda coba mulai masuk ke dalam diri Anda sampai tumbuh dan menjadi lebih besar dan lebih besar.

Kemudian semua yang Anda sentuh terasa ajaib, kehadiran Anda, kekuatan Anda, kegigihan Anda. Ini adalah ketekunan yang datang dengan persiapan.

Anda melakukan ini setiap hari dengan mencentang kotak: “apakah saya membaik secara fisik”, “apakah saya membuat hidup saya lebih baik secara emosional”, “apakah saya membuat hidup saya lebih baik secara mental”, “apakah saya membuat hidup saya lebih baik secara rohani”.

Jangan tersedot ke kegagalan masa lalu.Jangan berfantasi tentang kesuksesan masa depan. Baru hari ini: apakah kamu mencentang kotaknya Apakah kamu menyalakan api?

Menerima bahwa penderitaan akan terjadi, dan memahami bahwa menerima penderitaan itu pada akhirnya mengarah pada kesuksesan, adalah kunci menuju ketekunan, adalah kunci menuju kesuksesan tertinggi.

kegigihan mungkin adalah salah satu karakter yang paling mengagumkan yang bisa dimiliki seseorang. Ini adalah kemampuan untuk bertekad untuk melakukan atau mencapai sesuatu tanpa menghiraukan kemunduran apapun.

Tidak ada prestasi besar yang mungkin dilakukan tanpa kerja keras. - Bertrand Russell

Atribut yang membedakan orang-orang yang berhasil dalam hidup melawan orang-orang yang bukan kegigihan.

Banyak yang memiliki kapasitas untuk menetapkan tujuan dan rencana menuju kesuksesan, namun hanya sedikit yang berhasil, karena hanya sedikit yang dapat menerapkan tujuan dan rencana mereka sampai tercapai.

Mayoritas berhenti sebelum mereka mulai atau mereka berhenti di tengah perjalanan mereka. Sering kali, alasan untuk berhenti adalah kesulitan, ketidaknyamanan dan ketidakpastian. Mereka membiarkan ketakutan dan keraguan mereka melumpuhkan mereka dari bergerak terus-menerus menuju tujuan mereka. Atau mungkin, motivasi mereka tidak cukup kuat untuk mendorong mereka mengerjakannya.

Kegigihan bukanlah sesuatu yang Anda lakukan dengan tujuan eksternal, tapi itu adalah sesuatu yang Anda lakukan secara internal. Ini adalah api yang terus Anda coba mulai masuk ke dalam diri Anda sampai tumbuh dan menjadi lebih besar dan lebih besar.

Kemudian semua yang Anda sentuh terasa ajaib, kehadiran Anda, kekuatan Anda, kegigihan Anda. Ini adalah ketekunan yang datang dengan persiapan.

Anda melakukan ini setiap hari dengan mencentang kotak: “apakah saya membaik secara fisik”, “apakah saya membuat hidup saya lebih baik secara emosional”, “apakah saya membuat hidup saya lebih baik secara mental”, “apakah saya membuat hidup saya lebih baik secara rohani”.

Jangan tersedot ke kegagalan masa lalu. Jangan berfantasi tentang kesuksesan masa depan. Baru hari ini: apakah kamu mencentang kotaknya Apakah kamu menyalakan api?

Menerima bahwa penderitaan akan terjadi, dan memahami bahwa menerima penderitaan itu pada akhirnya mengarah pada kesuksesan, adalah kunci menuju ketekunan, adalah kunci menuju kesuksesan tertinggi.

1. Miliki visi lebih besar dari diri anda sendiri

Semuanya dimulai dengan langkah pertama ini.

Tanpa visi dan tujuan yang lebih besar yang lebih besar dari diri Anda sendiri, Anda akan berhenti pada tahap awal dari kesulitan, karena Anda pasti akan terjatuh.

Namun, ketika Anda mencapai sesuatu untuk tujuan di luar diri Anda sendiri, tekanan pertanggungjawaban saja akan mendorong Anda lebih jauh daripada tujuan yang mementingkan diri sendiri.

Misalnya, jika Anda belajar bahasa agar bisa memiliki hubungan yang lebih dalam dengan pasangan hidup Anda, Anda cenderung bertahan karena hubungan Anda ada di telepon.

Atau jika Anda mencoba menurunkan berat badan, pikirkan tentang seberapa percaya diri, gembira, dan bahagia yang akan Anda rasakan, dan bagaimana hal itu akan mempengaruhi orang yang Anda cintai di sekitar Anda.

Beralih dari tujuan yang berpusat pada diri sendiri ke tujuan yang lebih besar yang mempengaruhi orang yang Anda cintai membantu Anda memusatkan perhatian pada apa yang akan Anda dapatkan darinya, alih-alih betapa sulitnya hal itu.

2. Bangun tim pendukung

Seperti kata pepatah, "Jika Anda ingin cepat-cepat pergi sendiri. Jika Anda ingin pergi jauh, pergi bersama. "

Pelaku terbaik di dunia semua memiliki tim pendukung untuk membuat mereka termotivasi dan gigih, mulai dari pelatih pribadi, karyawan, asisten, mentor, mitra akuntabilitas - daftarnya terus berlanjut.

Lebih penting lagi, Anda harus mengelilingi diri Anda dengan individu-individu yang telah mencapai apa yang ingin Anda capai. Hal ini tidak hanya akan mempengaruhi kecepatan belajar Anda, namun sains telah menunjukkan bahwa hal itu akan mempengaruhi persistensi dan ketahanan Anda saat keadaan menjadi sulit. Bila Anda memiliki tujuan yang jelas, dengan keadaan pasti Anda dapat mencapainya, Anda memengaruhi sistem di tubuh kita yang disebut sistem pengaktifan retikuler (reticular activating system / RAS), yang membantu otak kita memutuskan informasi apa yang harus dipusatkan dan apa yang harus dihapus. .

Singkatnya, pikiran Anda mulai memfokuskan energi Anda untuk mencapai tujuan yang ada, dan bukannya gangguan yang tidak membantu seperti keraguan dan ketakutan.

3. Memiliki Pola Pikir Pertumbuhan

Untuk mencapai tujuan kita, kita sering harus keluar dari jalan kita sendiri.

Penulis Mindset, Carol Dweck, menghabiskan dua puluh tahun meneliti bagaimana pola pikir kita mempengaruhi kesuksesan. Penelitian tersebut mengklaim bahwa individu memiliki pola pikir pertumbuhan, di mana Anda dapat bertahan dalam tantangan untuk mencapai kesuksesan, atau pola pikir tetap, di mana Anda mengira Anda dilahirkan dalam kecerdasan dan kecerdasan alami. Dweck menyimpulkan bahwa mereka yang memiliki pola pikir pertumbuhan menghasilkan hubungan yang lebih bahagia, mencapai kesuksesan di kelas, dan jauh lebih gigih melalui kesulitan.

Dengan kata lain, kita harus fokus pada merayakan kemenangan dan kemajuan kecil, mengetahui bahwa kita terus membaik, daripada memiliki harapan yang tinggi.

4. Jadwalkan

Orang-orang yang paling sukses di dunia, mulai dari pengusaha miliarder, atlet Olimpiade, dan pelajar kelas dunia, semua menggunakan jadwal untuk mendamaikan hari mereka.

Mengapa tidak daftar yang harus dilakukan?

Menurut seorang peneliti Kevin Kruse, ada beberapa kelemahan utama dari daftar yang harus dilakukan:

  • Tidak memperhitungkan waktu. Ketika kita memiliki daftar tugas yang panjang, kita cenderung mengatasi hal-hal yang dapat diselesaikan dengan cepat dalam beberapa menit, sehingga item yang tersisa dibiarkan dibatalkan. Penelitian dari perusahaan iDoneThis menunjukkan bahwa 41% dari semua daftar item yang harus dilakukan tidak pernah selesai!

  • Tidak membedakan antara yang mendesak dan penting. Sekali lagi, dorongan kita adalah melawan yang mendesak dan mengabaikan yang penting. (Apakah Anda terlambat untuk kolonoskopi atau mammogram berikutnya?)

  • Kontribusi terhadap stres. Dalam apa yang dikenal dalam psikologi sebagai efek Zeigarnik, tugas yang belum selesai berkontribusi pada pemikiran yang mengganggu dan tidak terkendali. Tidak mengherankan bila kita merasa sangat terbebani di siang hari, tapi melawan insomnia di malam hari.

Sebagai gantinya kita harus fokus pada penjadwalan prioritas kita, seperti mengulas kata-kata Spanyol Anda yang umum, mempraktikkan drum, atau menulis 500 kata untuk buku yang akan datang.

Apa yang tidak terjadwal, tidak bisa dilakukan.

image

5. Ajari Orang Lain

Pernahkah Anda mengajarkan sesuatu yang Anda pelajari kepada seseorang, dan merasa lebih mudah mengingatnya di masa depan?

Ini karena ketika kita mengajari seseorang kepada seseorang, otak kita bisa mendaftarkan informasinya lebih efektif daripada sekedar membaca tentangnya.

Seperti ditunjukkan oleh penelitian, ternyata orang mempertahankan:

5% dari apa yang mereka pelajari saat mereka belajar dari sebuah ceramah.
10% dari apa yang mereka pelajari saat mereka belajar membaca.
20% dari apa yang mereka pelajari dari audio visual.
30% dari apa yang mereka pelajari saat mereka melihat sebuah demonstrasi
50% dari apa yang mereka pelajari saat terlibat dalam diskusi kelompok.
75% dari apa yang mereka pelajari saat mereka mempraktikkan apa yang mereka pelajari.
90% dari apa yang mereka pelajari saat mereka mengajar orang lain / segera menggunakannya

Temuan penelitian ini sangat relevan bagi mereka yang ingin menguasai keterampilan baru.

Jika Anda ingin memperbaiki kemampuan komunikasi Anda, jangan hanya menonton orang lain melakukannya, Anda harus segera menggunakan apa yang telah Anda pelajari.

Jika Anda mempelajari bahasa baru, alih-alih menggunakan interaksi satu sisi seperti kaset audio atau aplikasi seluler, bekerjalah dengan guru bahasa atau mitra pertukaran percakapan untuk mempraktikkan apa yang Anda pelajari.

Kunci untuk belajar dengan persistensi adalah menggunakannya (atau kehilangannya).

6. Punya taruhan

Mengapa kita cenderung tidak terlambat menghadiri pertemuan bisnis daripada bertemu dengan teman kita? Karena yang pertama bisa membuat kita dipecat.

Sebagai manusia, secara alamiah kita lebih termotivasi untuk berkomitmen bila ada konsekuensi atau taruhan, meski itu yang ramah.

Penelitian menunjukkan bahwa kita tiga kali lebih dipengaruhi oleh konsekuensi negatif daripada konsekuensi positif, sehingga taruhan seperti kehilangan uang adalah insentif yang kuat untuk digunakan terhadap diri sendiri.

Anda bisa bertaruh dengan teman yang jujur, atau menggunakan progam seperti StickK, di mana Anda bisa menetapkan sasaran spesifik dengan wasit untuk memantau Anda, dan menyumbangkan uang untuk amal sebagai konsekuensi agar tidak berhasil.

Kuncinya adalah meminta seseorang terlibat dari tim pendukung Anda, dan bagikan sasaran Anda secara publik. Tekanan sosial yang mempengaruhi reputasi Anda sendiri akan mendorong Anda lebih jauh dari yang Anda bayangkan

image