Bagaiamana menangani luka bakar saat berpetualang?

penanganan luka bakar saat berpetualang
Luka bakar yaitu luka yangterjadi akibat sentuhan tubuh dengan benda-benda yang menghasilkan panas (api, air panas, listrik, atau zat-zat yang bersifat membakar).

Luka bakar dapat sangat berbahaya apabila tidak ditangani secara tepat.
Salah satu contoh penanganan :

  • Menghentikan proses terbakar secepat mungkin.
  • Mendinginkan luka dengan air biasa selama 20-30 menit; jangan menggunakan es atau air dingin.
  • Menyingkirkan pakaian atau aksesoris yang menutupi luka bakar.

Penanganan

  • Matikan api dengan memutuskan suplai oksigen
  • Perhatikan keadaan umum penderita
  • Pendinginan
  • Membuka pakaian penderita/korban
  • Merendam dalam air atau air mengalir selama 20 atau 30 menit. Untuk daerah wajah, cukup dikompres air
  • Mencegah infeksi
    Luka ditutup dengan perban atau kain bersih kering yang tak dapat melekat pada luka

Penderita dikerudungi kain putih

Luka jangan diberi zat yang tak larut dalam air seperti mentega, kecap dll

  • Pemberian sedative/morfin 10 mg im diberikan dalam 24 jam sampai 48 jam pertama
  • Bila luka bakar luas penderita diKuasakan
  • Transportasi kefasilitasan yang lebih lengkap sebaiknya dilakukan dalam satu jam bila tidak memungkinkan masih bisa dilakukan dalam 24-48 jam pertama dengan pengawasan ketat selama perjalanan.
  • Khusus untuk luka bakar daerah wajah, posisi kepala harus lebih tinggi dari tubuh.