Aturan baru PPKM: "Makan dine-in 20 menit", Why?

People
#1

image

Seperti yang kita ketahui, PPKM diperpanjang sampai tanggal 2 Agustus 2021 dan tentunya ada perubahan beberapa aturan salahsatunya memperbolehkan makan ditempat atau dine-in dengan durasi waktu 20 menit. Padahal, apabila kita makan tentunya tidak mau untuk diburu-buru karena tidak semua orang bisa makan dengan cepat. Mengapa aturan tersebut dikeluarkan? karena menurut saya pribadi tidak efektif, karena tergesa-gesa makan juga tidak baik bagi kesehatan.

Menurut kalian, bagaimana pandangan dengan aturan tersebut? atau lebih baik tidak usah diubah peraturannya? dan apakah kalian bakalan makan ditempat 20 menit? ceritakan nih pendapat kamu

#2

menurut pendapat saya, jika memang situasi dalam warung makan tersebut sepi dan longgar, menurut saya tidak masalah untuk aturan makan 20 menit, namun jika situasi pada warung makan tersebut ramai dan sesak, alangkah baiknya kita bungkus saja makanan yang kita pesan. selain itu jika dibungkus akan lebih nyaman makan dirumah daripada harus diburu-buru oleh waktu.

#3

Menurut saya ini kebijakan dibuat karena adanya keluhan sebelumnya dari para pedagang yang mengeluhkan sepi pembeli atau bahkan tutup sehingga menganggu ekonomi mereka. Secara psikologi hal ini berhubungan dengan kondisi keamanan mereka terhadap pemenuhan fisiologisnya. Sehingga kebijakan boleh makan di tempat dengan batas waktu sebagai bentuk pelonggaran untuk menanggapi keluhan. Terkait efektivitas dari kebijakan menurut saya pemerintah dalam hal ini mencoba untuk trial and eror, dicoba dengan pelonggaran kebijakan ini bagaimana efeknya pada perkembangan penekanan angka penyebaran covid. Untuk waktu 20 menit mungkin cukup untuk makan di tempat yang telah siap saji makanan yang dijualnya karena kembali lagi tujuannya adalah makan bukan nongkrong, akan tetapi berbeda cerita ketika membeli makan ditempat makan yang makanannya perlu untuk diolah.

#4

menurut saya ada tujuannya pemerintah membuat peraturan seperti itu, seperti kata “20 menit” itu, agar mempertegas warganya. Karena jika mungkin aturannya adalah selesai makan harus pulang mungkin masih ada beberapa oknum yang leyeh-leyeh diwarung makan, atau yaa berlama-lama diwarung makan tersebut lah, sehingga tujuan aturan itu utk memutus penyebaran virus jadi tidak terrealisasikan. Jadi adanya batasan waktu menurut saya hanya mempertegas, tapi memang waktunya yang kurang diterima sepertinya, mungkin 30 menit atau 35-40 menit, yang penting mereka pulang setelah waktunya habis atau selesai makan.