Aplikasi Aluminium Oksida (Alumina)
Alumina, umumnya dikenal sebagai aluminium oksida (Al2O3), adalah bahan amorf putih lembam, sering digunakan dalam keramik industri. Material ini banyak digunakan di bidang medis dan perang modern. Karena kualitas mekanik, kimia, dan termal yang sangat baik, alumina menonjol dari banyak bahan yang sebanding dengan memberikan solusi yang sama atau lebih baik untuk produksi dan pembuatan berbiaya rendah. Aluminium oksida sering diproduksi oleh proses Bayer, yang berarti pemurnian bauksit untuk menghasilkan alumina.
Sebagian besar aluminium oksida yang diproduksi digunakan untuk membentuk logam aluminium. Oksigen biasanya mengkatalisis korosi dalam reaksi dengan logam aluminium. Namun, ketika terikat dengan oksigen untuk membentuk aluminium oksida, lapisan pelindung membentuk dan mencegah oksidasi lebih lanjut. Ini menambah kekuatan dan membuat materi kurang rentan terhadap kerusakan.
Industri yang menggunakan aluminium oksida meliputi:
Industri medis
Karena kekerasan aluminium oksida, bio-inertness dan sifat kimia, itu adalah bahan yang disukai untuk bantalan dalam penggantian pinggul, seperti prostesis, implan bionik, pengganti mata prostetik, bala bantuan jaringan, mahkota gigi, abutment, jembatan, dan implan gigi lainnya. Ini juga digunakan dalam peralatan laboratorium dan alat-alat seperti cawan lebur, tungku dan labware lainnya.
Peralatan militer dan pelindung
Kekuatan aluminium oksida dan kualitas ringan berkontribusi untuk meningkatkan pelindung tubuh, seperti pelindung dada, serta pelindung kendaraan dan pesawat terbang, yang merupakan pasar terbesarnya. Aluminium oksida juga digunakan dalam jendela antipeluru sintetis dan safir dan balistik.
Industri listrik dan elektronik
Titik lebur dan titik didihnya yang tinggi, di samping sifat resistif termalnya yang sangat baik, membuat aluminium oksida diinginkan dalam pembuatan isolasi tungku suhu tinggi dan isolator listrik. Film alumina juga merupakan komponen vital dalam industri microchip. Beberapa kegunaan lain termasuk isolator busi, substrat mikro-listrik dan isolasi heatsink.
Industri permata
Aluminium oksida adalah elemen berharga dalam pembentukan batu rubi dan safir. Bentuk kristalnya, korundum, adalah elemen dasar untuk permata berharga ini. Rubi berutang warna merah pekat ke pengotor kromium sementara safir mendapatkan warna varian mereka dari jejak besi dan titanium.
Aplikasi industri
Karena alumina bersifat inert secara kimia, ia digunakan sebagai pengisi dalam plastik, batu bata, dan tanah liat berat lainnya, seperti kiln. Karena kekuatan dan kekerasannya yang ekstrem, sering digunakan sebagai amplas untuk amplas. Ini juga merupakan pengganti ekonomis untuk berlian industri.
Aluminium oksida juga digunakan untuk produksi komponen perpipaan seperti siku, tee, pipa lurus, hidro siklon, reduksi, nozel, dan katup. Aplikasi lain termasuk produksi berbagai alat permesinan, alat pemotong, selubung termokopel, impeler pompa tahan aus, dan pelat penyekat.
Referensi :
- A.J. Ruys, Alumina Ceramics: Biomedical and Clinical Applications , UK: Woodhead Publishing, 2018.
- https://matmatch.com/learn/material/aluminium-oxide
- “Aluminum Oxide,” n.d., Accessed on: Oct. 28, 2019. [Online] Available: Aluminum Oxide | Aluminum Sulfate | Aluminum Manufacturers