Apakah Yang Menjadi Penyebab Adanya Perbedaan dan Perpecahan Pada Umat Islam?

Apakah yang menjadi penyebab adanya perbedaan dan perpecahan pada umat Islam?

Pada dasarnya perbedaan yang ada di antara masyarakat adalah suatu hal yang wajar, bahkan akal dan tradisi manusia kadang-kadang menuntut terjadinya hal itu. Namun terkadang perbedaan ini hanya karena menyisakan kerusakan sehingga akal dan syara’ mengkritiknya. Salah satu jenis perbedaan ini adalah kaburnya kebenaran karena faktor kepentingan pribadi dan hawa nafsu.

Adanya perbedaan yang sangat banyak dari agama juga bersumber dari jenis perbedaan ini. Oleh itu, kita harus menjauhkan diri dari perbedaan dengan makna negatif yaitu buramnya kebenaran karena hawa nafsu dan kepentingan pribadi karena amalan ini dikecam oleh akal dan syara’.

Dalam sebuah ayat, al-Quran menjelaskan sebab meluasnya perpecahan dan perbedaan antara pengikut agama-agama samawi yang bersumber dan berakhir pada satu agama sebagai berikut:

Dan mereka (ahli kitab) tidak berpecah belah melainkan sesudah datang pengetahuan kepada mereka karena kedengkian antara mereka. Kalau tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dari Tuhan-mu dahulu (supaya mereka hidup) sampai kepada waktu yang telah ditentukan, pastilah telah diputuskan di antara mereka. Dan sesungguhnya orang-orang yang diwariskan kepada mereka al-Kitab (Taurat dan Injil) sesudah mereka, benar-benar berada dalam keraguan yang membimbangkan tentang kitab itu. (Qs Al-Syura [42]:14)