Analisa proses interaksi (API) (the interactional process analysis) merupakan alat kerja yang dipakai perawat (mahasiswa) untuk memahami interaksi yang terjadi antara perawat dan klien.
Apakah yang dimaksud dengan Analisis proses interaksi (API) ?
Analisa proses interaksi (API) (the interactional process analysis) merupakan alat kerja yang dipakai perawat (mahasiswa) untuk memahami interaksi yang terjadi antara perawat dan klien.
Apakah yang dimaksud dengan Analisis proses interaksi (API) ?
Analisis proses interaksi (API) adalah suatu alat kerja yang dipakai oleh perawat untuk memahami interaksi yang terjadi antara perawat dengan pasien. API ini adalah merupakan alat untuk mengevaluasi pelaksanaan tindakan keperawatan yang telah direncanakan dalam Laporan Pendahuluan Strategi Pelaksanaan (LPSP). Pada LPSP, perawat sudah merencanakan berbagai pertanyaan untuk mengkaji atau bahkan melaksanakan intervensi keperawatan. Sementara itu, pelaksanaan kegiatan ini ditulis dalam analisis proses interaksi.
Ketepatan diagnosis keperawatan yang ditemukan akan dengan mudah dikoreksi dari hasil wawancara dan pengkajian yang dilakukan dalam pelaksanaan fase kerja LPSP. Dari hal ini, akan tergambar data yang ditemukan baik verbal maupun nonverbal dan teknik wawancara yang diterapkan. Dengan demikian, API dapat mengoreksi ketepatan diagnosis atau intervensi yang diberikan.
Beberapa komponen yang harus ditulis dalam API adalah komunikasi verbal, komunikasi nonverbal perawat dan pasien, analisis berpusat pada perawat, dan analisis berpusat pada pasien. Setelah itu, berikan alasan perawat melakukan tindakan berupa komunikasi verbal dan nonverbal di atas, serta temukan masalah pasien dari apa yang terjadi dengan pasien selama wawancara. Jelaskan alasan rasional teknik terapeutik yang dilakukan oleh perawat. Dengan demikian, API adalah merupakan alat evaluasi dari kemampuan terapeutik perawat.
Contoh Form analisis Proses interaksi
Petunjuk Pengisian analisis Proses interaksi
Inisial pasien
Tulis inisial bukan nama lengkap.
Status interaksi
Pertemuan keberapa dengan pasien atau pada fase apa saat berhubungan dengan pasien.
Lingkungan
Tempat interaksi, situasi tempat interaksi, serta posisi perawat dan pasien.
Deskripsi pasien
Penampilan umum pasien.
Tujuan
Tujuan yang akan dicapai dalam interaksi saat itu. Tujuan ini berpusat pada pasien dan terkait dengan proses keperawatan pasien.
Komunikasi verbal
Ucapan verbal perawat dan pasien (apa yang diucapkan oleh perawat dan apa yang didengar pasien).
Komunikasi nonverbal
Sikap, gerakan, arah/pandangan mata, serta ekspresi wajah pasien dan perawat pada saat bicara atau pada saat mendengar
Analisis berpusat pada perawat
Analisis bisa terdiri atas komponen sebagai berikut.
Perasaan sendiri
Waspada terhadap respons perasaan sendiri, apa dan mengapa perasaan itu bisa muncul. Bagaimana perasaan perawat dipengaruhi oleh pasien.
Tingkah laku nonverbal
Kenali dan analisis tingkah laku nonverbal diri sendiri.
Isi pembicaraan yang muncul dan terselubung Kenali dengan menggunakan teknik komunikasi.
Tujuan interaksi
Mengubah intervensi
Setelah perawat mendiskusikan komunikasinya, ajukan perubahan intervensi yang mungkin lebih efektif dan gunakan teori yang mendukung.
Analisis berpusat pada pasien
Analisis bisa terdiri atas komponen sebagai berikut.
Rasional
Merupakan sintesis dan terapan teori pada proses interpersonal. Berikan alasan teoretis intervensi Anda, tunjukkan peningkatan kemampuan dalam mendiskusikan tingkah laku pasien dengan teori psikodinamika, teori adaptasi, dan teori lainnya. Gunakan teori komunikasi, komunikasi terapeutik, teori interpersonal, dan berbagai teknik komunikasi terapeutik.
Sumber :
Ah. Yusuf, Rizky Fitryasari PK, Hanik Endang Nihayati, Buku Ajar Keperawatan Kesehatan Jiwa, Penerbit Salemba Medika, 2015.