Apakah perbedaan tingkatan yang ada pada bahasa pemrograman?

Bahasa pemrograman merupakan hal penting dalam suatu program. Namun ternyata bahasa pemrograman memiliki tingkatan didalamnya.

Apakah perbedaan antara tingkatan bahasa pemrograman tersebut?

Bahasa Pemrograman / Bahasa Komputer adalah instruksi standar untuk memerintah komputer, yang merupakan suatu himpunan dari aturan sintaks dan semantik. seorang programmer dapat menentukan secara persis data mana yang akan diolah oleh komputer, bagaimana data disimpan dan jenis langkah apa yang akan diambil dalam berbagai situasi. Seperti yang kita ketahui ada banyak sekali bahasa pada pemrograman. Tentu kita sudah tidak asing lagi dengan bahasa pemrograman java, C++, pascal, python, ruby dan masih banyak yang lainnya. Namun perlu diketahui bahwa pada bahasa pemrograman memiliki tingkatan itu sendiri.

Menurut tingkat kedekatannya dengan mesin komputer, bahasa pemrograman terdiri dari:

  1. Bahasa Tingkat Rendah
  2. Bahasa Tingkat Menengah
  3. Bahasa Tingkat Tinggi

1) Bahasa pemrograman tingkat rendah

Bahasa Tingkat Rendah, atau dikenal dengan istilah bahasa rakitan (bah.Inggris Assembly), yaitu memberikan perintah kepada komputer dengan memakai kode-kode singkat (kode mnemonic). Contoh bahasa pemrograman tingkat rendah :

-Bahasa mesin (machine language)
Pada jaman bahasa pemrograman masih tergolong tingkat rendah, kompleksitas instruksi masih sangat terbatas sehingga belum ada “nama” bahasa pemrograman yang resmi, seorang programmer menulis “kode mesin” dengan instruksi berupa biner atau di kodekan kembali dengan bentuk yang lebih mudah di baca seperti desimal, oktal, atau heksadesimal yang di terjemahkan oleh program yang di sebut “loader”. Bahasa tingkat rendah juga memberikan perintah kepada komputer dengan memakai kode-kode singkat (kode mnemonic). Contoh dari bahasa tingkat rendah: kode_mesin|MOV, SUB, CMP, JMP, JGE, JL, LOOP, dsb. Dan bilangan biner

2. Bahasa pemrograman tingkat menengah

Bahasa tingkat menengah memberikan satu tingkat abstraksi di atas kode mesin. Bahasa assembly memiliki sedikit semantik atau spesifikasi formal, karena hanya pemetaan simbol yang dapat di baca manusia. Biasanya, satu instruksi mesin di wakili sebagai satu baris kode assembly. Assembler menghasilkan file objek yang bisa dihubungkan dengan file objek lain atau dimuat sendiri. Contoh bahasa pemrograman tingkat menengah : Assembler dan Microsoft Macro Assembler (MASM). Bahasa tingkat menengah juga memakai campuran instruksi dalam kata-kata bahasa manusia (lihat contoh Bahasa Tingkat Tinggi di bawah) dan instruksi yang bersifat simbolik, contohnya {, }, ?, <<, >>, &&, ||, dsb.

3. Bahasa pemrograman tingkat tinggi

Bahasa pemrograman tingkat tinggi (high level programming language) muncul pada generasi ke-3 bahasa pemrograman, saat ini bahasa pemrograman generasi ke – 5 tetap di kategorikan bahasa pemrograman tingkat tinggi meskipun sudah berkembang sangat jauh dari bahasa pemrograman tingkat tinggi semula.
Perkembangan tersebut meliputi pemrograman berorientasi obyek, pemrograman berbasis web ( di kembangkan dengan konsep cloud ), pemrograman basis data, dan masih banyak lagi termasuk pemrograman perangkat mobile yang saat ini marak di gunakan dan manpaknya akan atau tengah menjadi trend perangkat lunak.

Contoh bahasa pemrograman tingkat tinggi :

• C++ (Turbo C++)
• Visual Basic (non – .NET)
• PHP (prosedural)
• Delphi (Borland)
• Pascal (Turbo Pascal)

sumber :
dosenit.com : Tingkatan Bahasa Pemrograman

Pada saat ini kemajuan teknologi informasi begitu cepat. Kemajuan ini karena didukung oleh software dan sistem operasi yang kian hari semakin user friendly (mudah digunakan oleh user). Sistem operasi ataupun software tersebut dibuat dengan sebuah program, menggunakan bahasa pemrograman, oleh seorang programmer.

Dalam membuat software, seorang programmer membuat alur logika atau skema pembuatan software menggunakan bahasa yang dapat dimengerti oleh komputer, atau bahasa pemrograman. Lalu alur tersebut disusun sedemikian rupa hingga mendapatkan output yang diinginkan. Hal semacam ini disebut coding.

Lalu apa itu bahasa pemrograman? Bahasa pemrograman adalah instruksi standar untuk memerintah komputer. Bahasa pemrograman ini merupakan suatu himpunan dari aturan sintaks dan semantik yang dipakai untuk mendefinisikan program komputer. Ada berbagai tingkatan dalam bahasa pemrograman ini, di antaranya :

  1. Bahasa Mesin. Bahasa ini biasa disebut sebagai Bahasa Biner atau Binary Code. Contoh dari bahasa ini adalah 011001100010 (0 untuk salah, 1 untuk benar).

  2. Bahasa Tingkat Rendah. Bahasa pemrograman tingkat ini karena bahasanya masih jauh dari bahasa manusia. Contohnya bahasa Assembly, LOOP, JMP, JGE, dll.

  3. Bahasa Tingkat Menengah. Disebut tingkat menengah karena bisa masuk ke dalam bahasa tingkat tinggi maupun rendah. Contohnya seperti Bahasa C.

  4. Bahasa Tingkat Tinggi. Bahasa pemrograman masuk tingkat ini karena bahasa tersebut mendekati bahasa manusia. Contohnya seperti Bahasa Basic, Visual Basic, Pascal, Java, dan lainnya.

Sumber :
ariewibisono.wordpress.com : Tingkatan Bahasa Pemrograman
http://dokumentekno.blogspot.co.id : Macam-macam Bahasa Pemrograman Komputer

Bahasa pemrograman terdiri dari berbagai tingkat dari yang terendah sampai yang tertinggi. yang terendah adalah yang lebih ke mesin atau bisa juga disebut bahasa assembly dan yang tertinggi adalah yang lebih ke manusia atau mudah dipahami manusia contohnya adalah java.