Untuk menganalisis sebuah risiko dapat menggunakan teknik analisis yang kualitatif, maupun yang kuantitatif. Untuk itu apakah yang membedakan keduanya sehingga dibedakan seperti itu?
Setelah Anda mengidentifikasi risiko yang dapat mempengaruhi proyek Anda, Anda perlu menentukan mana yang akan Anda gunakan untuk menghabiskan waktu dan uang. Analisis risiko adalah proses memprioritaskan risiko berdasarkan probabilitas risiko yang terjadi dan dampaknya terhadap proyek.
Ada dua metode utama analisis risiko yang dapat Anda gunakan pada proyek Anda …
- Analisis Risiko Kualitatif
- Analisis Risiko Kuantitatif
Perbedaan utama antara analisis risiko kualitatif dan kuantitatif adalah bahwa yang pertama menggunakan skala relatif atau deskriptif untuk mengukur kemungkinan terjadinya sedangkan analisis kuantitatif menggunakan skala numerik.
Sebagai contoh, analisis kualitatif akan menggunakan skala “Rendah, Sedang, Tinggi” untuk menunjukkan kemungkinan terjadinya peristiwa risiko. Analisis kuantitatif akan menentukan probabilitas setiap peristiwa risiko yang terjadi. Sebagai contoh, Risiko # 1 memiliki peluang 80% untuk terjadi, Risiko # 2 memiliki 27% kemungkinan terjadi, dan seterusnya. Jadi mungkin, itu perbedaan mencolok antara penggunaan keduanya saat menganalisis risiko.