Apakah perbedaan antara Material, Flat, dan Minimal Desain ?

desain grafis

Ada tiga kategori yang populer dengan produk desain grafis pada produk produk media modern sekarang yaitu, desain material, desain flat dan desain minimal.

Secara teknis, ketiganya memiliki visual yang sama, akan tetapi, aspek apa saja yang membedakannya?

Secara kasat mata, material, flat dan minimal design adalah hal yang serupa, akan tetapi masing masing dari bidang tersebut memiliki filosofi yang berbeda.

Minimalist
Filosofi dari desain minimalis adalah menggunakan warna dan bentuk sekecil dan sehemat mungkin pada sebuah lembar kerja. Bentuk dan warna ini harus tetap memiliki nilai estetis agar bisa disebut sebagai “desain”. Tak lupa, desain minimalis harus bisa menghantarkan maksud dan tujuan dibalik gambar yang dibuat dengan desain yang minimal.

(jika diperhatikan, tanda hati ini berbentuk peti mati, sesuai dengan cerita Romeo and Juliet yang mati bersama)

Desain minimalis menantang desainernya untuk menampilkan desain yang memiliki pesan tersirat. Teknik ini dinamakan negative art.


Contoh diatas adalah contoh yang bagus untuk negative art. Logo FedEx memiliki tanda panah ke kanan diantara E dan X dan logo F1 memiliki angka 1 yang sembunyi diantara F dan 1 yang terdistorsi.

1 Like

Tentang Flat Design sebenarnya memiliki esensi desain yang sama dengan Material Design

Flat design adalah sebuah bidang desain minimalistik yang mengedepankan pemakaian. Desain dari karya flat design lebih bersih, memiliki ruang, sisi yang teratur, warna yang terang dan ilustrasi dua dimensi. Flat design menggunakan ikon kecil dan ilustrasi untuk mengaplikasikan bagaimana ilustrasi tersebut dipakai secara nyata. Warna dan style dari flat design lebih tegas dan simpel. Bayangan menjadi elemen intergral desain dari flat design akan tetapi elemen bayangan tidak perlu dipakai setiap saat.

Contoh dari flat design karya @sk8lintang

Material Design
Konsep material design lebih berfokus pada desain UI/UX dari berbagai ukuran layar (mobile/tablet/laptop). Material design bagaikan cetak biru bagi para desainer grafis dan developer untuk membantu mereka mengatur konsistensi dan respon berbagai ukuran layar.
Material Design berdasar pada konsep lingkungan dan memvisualisasikan elemen desain pada dimensi dunia yang sebenarnya. Lingkungan meterial design adalah ruang 3D yang axis Z nya selaras dengan surface displaynya.
Hampir sama dengan Flat Design, Material Design mengedepankan penggunaan pada konsepnya.

Contoh material design pada Google:

1 Like