Apakah MVP masih dibutuhkan ketika akan menciptakan versi baru dari produk yang lama?

Ketika kita ingin membuat sebuah produk versi terbaru dari produk yang sudah diciptakan sebelumnya, apakah kita tetap membutuhkan MVP ?

Ketika ingin menciptakan versi baru dari produk yang lama, kita tidak boleh melupakan MVP. Kecuali kita akan membuat produk baru yang sama persis dengan produk lama dengan beberapa tambahan kecil dan sudah sangat yakin bahwa produk baru akan diterima di pasar. Namun, hal itu sangat disayangkan. Berikut adalah keuntungan untuk tetap melakukan MOV pada saat pengembangan versi baru dari sebuah produk :

  1. Pemasaran Lebih Cepat
    Dengan memasarkan produk lebih cepat dapat memberikan keunggulan kompetitif berupa, kita dapat mempertahankan pelanggan yang sudah ada dan bahkan merebut pelanggan dari produk lain ketika melihat produk baru yang dibangun berevolusi lebih baik.

  2. Versi Lama Masih Berfungsi
    Produk yang lama masih berfungsi sehingga pelanggan dapat terus menggunakan produk lama. Dan butuh waktu transisi bagi user untuk berpindah ke produk baru. Sehingga user dapat pelan-pelan berpindah ke produk baru selagi masih menggunakan produk lama. MVP dapat membantu pelanggan beralih ke produk versi baru secara efektif.

  3. Feedback Yang Lebih Baik Mengenai Produk Yang Harus Dibangun Berikutnya
    User selalu ingin mencoba hal baru asalkan hal tersebut dapat memberi dampak dan nilai bagi user. Hal ini sangat baik jika menggunakan MVP untuk mengetahui apakah hal baru yang akan dikembangkan memberi nilai dan dampak kepada user dan dapat menarik user untuk beralih ke versi baru. Feedback dari MVP akan menjadi acuan yang baik untuk dapat mengembangkan produk yang harus dikembangkan selanjutnya.

  4. Menganalisis Fitur Yang Sedang Digunakan
    Setelah melakukan MVP terhadap produk versi baru, kita dapat mengetahui apakah user masih menggunakan produk yang lama dan fitur-fitur apa saja pada produk lama yang masih mereka gunakan. Dari sini kita dapat terbantu dalam menyediakan fitur-fitur yang masih dibutuhkan pada produk versi baru serta mempelajari mengapa fitur yang lama yang tidak dipakai tidak lagi ingin digunakan oleh user. Agar produk versi baru dapat digunakan lebih baik daripada versi lama.

  5. Memberi Sinyal Progres Kepada Pelanggan Dan Pasar
    Sama seperti manfaat pertama, MVP membantu untuk memasarkan produk lebih cepat, dan sekaligus memberi dampak terhadap nilai tambahan yang akan melekat pada pengembang bahwa pengembang meningkatkan perangkat lunaknya secara aktif, dan tidak hanya diam ketika produk yang sebelumnya luncur sudah sukses. MVP membantu memberikan bukti bahwa kita terus mengembangkan produk untuk menciptakan produk yang lebih baik bagi penggunanya.

Sumber :
http://www.ascendle.com/blog/why-mvp-still-works-when-building-a-new-version-of-an-older-app