Apakah makanan dari kapibara ?

Semua hewan butuh makanan, yang mana beda jenis hewan beda pula makanannya, apakah makanan dari kapibara ?

images

Kapibara (Hydrochaeris hydrochaeris) merupakan jenis hewan pengerat terbesar yang masih ada di dunia (Hewan pengerat terbesar yang telah punah adalah Phoberomys pattersoni). Kapibara merupakan hewan asli daerah tropis dan lembap di Amerika Selatan. Kapibara dapat ditemukan di daerah Timur Andes dari wilayah Kanal Panama sampai daerah utara Kolombia dan Venezuala, Uruguay, dan Provinsi Buenos Aires di Argentina.
Hewan mamalia ini dapat hidup 8 sampai 10 tahun di alam liar, tetapi di Kebun Binatang mereka dapat hidup sampai 12 tahun. Kapibara yang merupakan herbivora sering merumput pada sore hari, sekitar pukul 16 atau 17 dan pada saat menjelang malam, namun mereka akan sangat aktif selama musim hujan. Kebanyakan dari hewan ini merupakan hewan yang pemalu dan hewan nocturnal (hewan malam hari). Dalam merumput hewan herbivora ini merupakan hewan yang selektif, mencari makan di padang rumput yang pendek dan sedang di daerah yang basah dan tergenang air.

Kapibara, satwa herbivora yang umumnya makan rumput dan tanaman air. Kapibara juga makan buah-buahan dan kulit pohon. Hewan ini sangat selektif dalam memilih tumbuhan untuk dimakan. Mereka makan lebih banyak jenis tanaman pada musim kemarau, karena lebih sedikit makanan tersedia. Mereka makan rumput pada musim hujan dan beralih memakan alang-alang yang melimpah pada musim kemarau. Tanaman yang dimakan kapibara selama musim panas kehilangan nilai gizi pada musim dingin sehingga tidak dikonsumsi pada musim dingin.

Jenis rumput yang merupakan makanan dari hewan ini adalah Hymenachne amplexicaulis, Leersia hexandra dan Panicum iaxum pada musim hujan, dan Reimarochloa, Paratheria, Sporobolus indicus dan Axonopus spp pada musim kering, selain rumput, kapibara juga memakan buah-buahan dan biji-bijian. Kebutuhan zat makanan yang diperlukan kapibara diperkirakan sebesar 70 gr bahan kering setiap unit metabolik berat badannya dan kemampuan mencerna hijuaan atau makanannya (rumput) kira-kira sebesar 52 persen.

Berbeda dengan kebanyakan hewan pemakan rumput, engsel rahang kapibara tidak tegak lurus sehingga hewan ini mengunyah makanan dengan gerakan gigi ke depan dan ke belakang, bukannya kea rah samping. Kapibara termasuk hewan koprofagus yang berarti ia makan kotorannya sendiri sebagai sumber flora usus untuk membantu pencernaan mereka. Mereka juga sering memuntahkan makanannya untuk dikunyah lagi.