Apakah logika menjadi sebuah dasar kita paham akan algoritma?

Logika dikatakan sebagai dasar bagi kita dalam mempelajari sebuah algoritma.Namun, apakah hal tersebut benar? Apakah Logika benar menjadi sebuah dasar bagi diri kita untuk paham akan algoritma?

Pertanyaan yang begitu simple tapi memiliki makna yang sangat mendalam. “Apakah logika menjadi sebuah dasar kita paham akan algoritma?” Jawabannya adalah Ya, Benar. Logika menjadi sebuah fondasi awal untuk memahami dan menentukan algoritma yang akan dibuat.

Algoritma = Logika + Kontrol

Pernyataan mengenai hal diatas tentunya sangatlah tepat, dikarenakan algoritma membutuhkan logika dalam pembuatannya. Dapat dikatakan bahwa Algortima terdiri dari komponen logika, yang menentukan pengetahuan yang akan digunakan dalam memecahkan masalah. Lalu, apakah komponen kontrol? Komponen kontrol merupakan strategi pemecahan masalah dengan cara pengetahuan yang anda miliki.

Definisi logika sendiri merupakan Ilmu yang mengacu pada kemampuan rasional untuk mengetahui dan kecakapan mengacu pada kesanggupan akal budi untuk mewujudkan pengetahuan ke dalam tindakan. Kata logis yang dipergunakan tersebut bisa juga diartikan dengan masuk akal.Definisi logika tersebut menjadi dasar konsep suatu algoritma, dimana dalam memecahkan suatu masalah diperlukan pemikiran dan penalaran secara logis dalam menghadapi suatu masalah, sehingga dapat menentukan tindakan rasionalis yang diperlukan untuk memecahkan suatu masalah tersebut.

Logika disebut juga “the calculus of computer science” karena logika memegang peranan yang sangat penting di bidang ilmu komputer. Peran kalkulus (matematika) sama pentingnya untuk ilmu-ilmu bidang sains, misalnya ilmu fisika, ilmu elektronika, ilmu kimia, dan sebagainya. Oleh karena itu, biasanya pelajar, mahasiswa, guru, dan dosen setuju bahwa logika memainkan peranan penting dalam berbagai bidang keilmuan, bahkan dalam kehidupan manusia sehari-hari.

Algortima merupakan gabungan dari sebuah logika dan kontrol yang dimiliki oleh manusia. Lalu apa saja komponen yang menjadi bagian dari logika dan kontrol itu sendiri.

Komponen Logika :

  1. Definisi prosedur abstrak (Teks Prosedur Kompleks adalah langkah-langkah atau tahap-tahap yang harus
    ditempuh untuk mencapai tujuan. Metode problem based learning adalah model pembelajaran
    yang diperoleh melalui proses menuju pemahaman akan resolusi suatu masalah)

  2. Definisi struktur data yang ditunjukkan oleh bahasa (Suatu cara menyajikan Abstract Data Type (ADT) / Tipe Data Abstrak dalam bentuk tipe data dan operator yang didukung bahasa pemograman)

Komponen Kontrol :

  1. Tujuan
  2. Strategi dalam pelaksanaan pemanggilan prosedur
  3. Strategi untuk menyelidiki prosedur alternatif
  4. Skema untuk menyimpan data terwakili secara relasional

Komponen diatas merupakan hal perlu dimiliki oleh anda jika ingin menghasilkan suatu algoritma yang baik. Abstrak merupakan komponen yang membentuk sebuah logika dalam menemukan jalan dari sebuah permasalahan dan struktur data dibutuhkan untuk menunjang kebutuhan logika sehingga dapat di implementasikan menjadi sebuah hasil yang di inginkan.

Bagian komponen kontrol atau dapat dikatakan komponen pengetahuan dalam menentukan sebuah algoritma menjadi penunjang agar kemampuan berpikir secara logika pun dapat terealisasikan dengan baik. Tujuan merupakan hal yang utama dalam suatu pembelajaran, dengan adanya tujuan kita dapat memahami apa yang diinginkan oleh diri anda Ketika anda sudah memiliki tujuan, maka anda akan dengan mudah menentukan strategi yang terbaik dalam menentukan logika yang pas untuk sebuah masalah yang anda hadapi.

Maka Logika dan Komponen Kontrol merupakan hal yang menjadi dasar dari sebuah algortima. Dimana kedua komponen tersebut merupakan hal yang saling melengkapi diri anda dalam menentukan sebuah algoritma yang akan dibuat. Dan algoritma yang baik akan terbentuk jika anda memiliki logika dan kontrol yang baik.

Source :
http://repository.unpas.ac.id/12379/4/8.ABSTRAK%20INDONESIA.pdf

Logika berasal dari bahasa Yunani yaitu logos yang berarti ilmu. Logika pada dasarnya filsafat berpikir. Berpikir berarti melakukan suatu tindakan yang memiliki suatu tujuan. Jadi pengertian Logika adalah ilmu berpikir / cara berpikir dengan berbagai tindakan yang memiliki tujuan tertentu.

Apakah Logika benar menjadi sebuah dasar bagi diri kita untuk paham akan algoritma? Ya, tentu saja. Karena Logika Algoritma merupakan struktur atau rangka dari program itu sendiri, Logika Algoritma adalah sekumpulan langkah langkah yang sistematis dan terbatas yang dibuat untuk menyelesaikan suatu masalah. Logika Algoritma dalam pengertian modern mempunyai kemiripan dengan istilah resep, proses, metode, prosedur.

Logika adalah aspek terpenting dalam struktur bahasa pemrograman. Tanpa logika orang tidak akan mampu memutuskan sesuatu yang terbaik. Logika merupakan penunjang didalam penyusunan algoritma. Algoritma adalah urut – urutan langkah yang nantinya akan digunakan untuk pemecahan masalah. Tanpa logika tentunya algoritma tidak dapat tersusun dengan baik. Logika dapat ditunjang dengan pengetahuan sesorang akan pokok permasalahan yang akan dipecahkan.

Sebagai contoh Logika Algoritma dalam kehidupan sehari-hari :

Mengitung luas segitiga:

  • Masukkan nilai Alas
  • Masukkan nilai Tinggi
  • Hitung Luas (Alas * Tinggi)/2
  • Mencetak hasil

Logika Algoritma mempunyai tiga format penulisan yaitu :

  1. Deskriptif
    Logika Algoritma bertipe Deskriptif maksudnya adalah logika algoritma yang ditulis dengan bahasa manusia sehari-hari (misalnya Bahasa Indonesia atau Bahasa Inggris). Setiap Langkahnya ditulis dalam satu kalimat atau lebih. Tidak ada aturan untuk penulisan algoritma bertipe Deskriptif ini. Semua kalimat ditulis dengan sistematis, jelas, terbatas dan berurutan.
    Contoh :
    Logika Algoritma menghitung_luas_segitiga
  • Untuk menghitung Luas Segitiga pertama
  • Masukan nilai alas
  • Kemudian masukan nilai tinggi
  • Kemudian hitung dengan menggunakan
  • rumus Luas = Alas * Tinggi / 2
  • Cetak Luas
  1. Flow Chart
    Logika Algoritma bertipe Flow Chart maksudnya adalah logika algoritma yang ditulis dalam bentuk diagram-diagram dengan anak panah sebagai penunjuk urutan langkah algoritmanya. Didalam Diagram terdapat Simbol-simbol yang mempunyai makna atau arti tersendiri. Anda bisa mencari arti - arti dari simbol- simbol tersebut di internet maupun di buku.
    Contoh :
    image

  2. Pseudocode
    Logika Algoritma bertipe Pseudocode maksudnya adalah tiruan atau imitasi dari kode bahasa pemograman. Pada dasarnya, pseudocode merupakan suatu bahasa yang memungkinkan programer untuk berfikir terhadap permasalahan yang harus dipecahkan tanpa harus memikirkan syntax dari bahasa pemograman yang tertentu. Jadi pseudocode digunakan untuk menggambarkan logika urut-urutan dari program tanpa memandang bagaimana bahasa pemrogramannya.
    Contoh :
    Algoritma menghitung_luas_segitiga

  • deklarasi:
  • luas,alas,tinggi : integer
  • deskripsi
  • read (alas)
  • read (tinggi)
  • luas ← alas * tinggi / 2
  • write (luas)

Lantas apa fungsinya kita menggunakannya, fungsinya yaitu :

  1. Memperkuat cara berfikir kita untuk menyelesaikan suatu masalah
  2. Membantu otak agar berfikir panjang
  3. Memperkuat analisis ketika pembuatan program
  4. Memperluas space berpikir

Jadi dengan mengetahui Logika Algoritma akan memudahkan kita untuk menulis kode program agar kode program tersusun secara sistematis, efektif, tidak ketukar-tukar, dan yang pastinya tidak membingungkan kita walaupun kode programnya panjang. Dan dengan mempelajari Logika Algoritma akan memudahkan kita dalam mempelajari Bahasa Pemrograman apapun. Dari uraian diatas dapat diketahui bahwa untuk belajar pemrograman kita harus mendapat dasar yang kuat di logika.

Sumber :

Apakah logika menjadi sebuah dasar kita paham akan algoritma?

mengapa bertanya hal tersebut?,karena bagi saya tentu saja hal itu sangatlah benar,logika sangat dibutuhkan dalam memahami sebuah algoritma,bisa kita katakan logika sendriri sudah menjadi bentuk awal dari algoritma itu sendiri

mari kita mendalami apa logika itu sendiri
Logika
berasal dari kata Yunani kuno λόγος (logos) yang berarti hasil pertimbangan akal pikiran yang diutarakan lewat kata dan dinyatakan dalam bahasa. Logika adalah salah satu cabang filsafat.

Sebagai ilmu, logika disebut dengan logike episteme (bahasa Latin: logica scientia) atau ilmu logika (ilmu pengetahuan) yang mempelajari kecakapan untuk berpikir secara lurus, tepat, dan teratur. ilmu di sini mengacu pada kemampuan rasional untuk mengetahui dan kecakapan mengacu pada kesanggupan akal budi untuk mewujudkan pengetahuan ke dalam tindakan. Kata logis yang dipergunakan tersebut bisa juga diartikan dengan masuk akal.

Algoritma
algoritma adalah urutan atau langkah-langkah untuk penghitungan atau untuk menyelesaikan suatu masalah yang ditulis secara berurutan.

bila kita melihat logika pada algoritma sering kita lakukan dalah kehidupan sehari-hari

seperti saat kita menghitung luas sebuah persegi panjang hal tesebut bisa kita bentuk menjadi sebuah algoritma,seperti berikut

7

dan menjadikanya lebih mudah di pahami

bila pada bidang IT lain lagi hasilnya dengan mengetahui Logika Algoritma akan memudahkan kita untuk menulis kode program agar kode program tersusun secara sistematis, dan menjadi lebih efektif

dengan bentuk :

Flowchart

Flowchart adalah adalah suatu bagan dengan simbol-simbol tertentu yang menggambarkan urutan proses secara mendetail dan hubungan antara suatu proses (instruksi) dengan proses lainnya dalam suatu program.

download

Deskriptif

deskriptif adalah salah satu jenis penelitian yang tujuannya untuk menyajikan gambaran lengkap mengenai sebuah setting,sama hal nya dengan flowchart,tetapi deskriptif lebih menjelaskan dengan bentuk kata dan kalimat.

Pseudocode

Kode-palsu atau dalam bahasa inggris lebih dikenal sebagai pseudo-code merupakan deskripsi tingkat tinggi informal dan ringkas atas algoritma pemrograman komputer yang menggunakan konvensi struktural atas suatu bahasa pemrograman, dan ditujukan untuk dibaca oleh manusia dan bukan oleh mesin

Bisa saya katakan bagi saya logika menjadi dasar paham algoritma? YA
saya lebih menekan kan bahwa logika itu sendiri adalah dasar dari algoritma tersebut dan algoritma adalah sebuah langkah yang lebih memudahkan kita dalam memahami suatu logika atau masalah.

Source :

https://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=1&cad=rja&uact=8&ved=0ahUKEwjMlqaAvNPWAhWFVLwKHS4FD9oQFggnMAA&url=https%3A%2F%2Fwww.topcoder.com%2Fcommunity%2Fdata-science%2Fdata-science-tutorials%2Fthe-importance-of-algorithms%2F&usg=AOvVaw1jj1Mou5XFFdmIG-7gTeLS