Apakah benar kita dapat memulai suatu bisnis atau startup dengan modal Rp.0?

memulai bisnis

Di zaman sekarang kita dapat memulai suatu usaha tanpa modal yang besar, bahkan tanpa modal sekalipun. Seperti menjadi reseller atau menjual jasa. Jadi yang diperlukan hanyalah skill. Tapi apakah mungkin sebuah usaha seperti ini bukan hanya survive tapi juga terus berkembang menjadi sebuah bisnis besar ?

Pertanyaan ini pada dasarnya adalah “pertanyaan dua wajah”, dimana dapat mempunyai dua jawaban yang berlawanan tetapi mempunyai “kebenaran” yang seimbang.

Dalam era informasi seperti saat ini, sebuah modal finansial bukanlah menjadi prioritas utama, walaupun kita tidak bisa menfaikkannya, karena prioritas yang utama adalah apa yang kita punyai saat ini, yaitu keahlian dan ide, dimana keduanya bukanlah modal finansial.

Sebagai contoh, kita sering mendengar cerita sukses bahwa si A berhasil membuat sebuah aplikasi dari kamar kos-nya dan aplikasi tersebut sangat sukses sehingga menghasilkan keuntungan finansial yang besar. Dari cerita tersebut mungkin kita simpulkan bahwa si A tersebut berhasil mengembangkan usahanya dengan modal Rp 0.

Kesimpulan akhir cerita tersebut bisa jadi benar, tetapi disaat yang sama juga bisa jadi tidak benar.

Mengapa demikian ?

Karena cerita tersebut tidak sepenuhnya menceritakan seluruh proses pembuatan bisnis yang ada. Cerita tersebut hanya bercerita di ujung kesuksesannya saja. Cerita tersebut tidak menceritakan fakta-fakta bahwa :

  • Berapa banyak waktu yang dia keluarkan untuk belajar membuat aplikasi tersebut. Berapa banyak buku, referensi yang dibacanya. Bukankah semua usaha tersebut membutuhkan dukungan finansial ? Biaya sekolah, biaya internet, biaya listrik dan lain sebagainya

  • Berapa banyak latihan-latihan percobaan-percobaan yang dilakukannya untuk dapat menghasilkan produk tersebut ? Bukankah setiap percobaan yang dilakukannya juga membutuhkan peralatan, dimana peralatan yang dibutuhkan juga membutuhkan biaya. Misalnya membeli komputer atau alat telekomunikasi untuk mendukung kegiatan tersebut.

  • Berapa banyak produk-produk yang gagal sebelum dia berhasil membuat produk yang sukses ? Setiap produk pastinya membutuhkan biaya, minimal biaya untuk kedua kegiatan diatas.

kesuksesan

Seperti gambar diatas, seringkali kita hanya melihat puncak gunung untuk melihat kesuksesan seseorang, tetapi melupakan “pondasi” dibawahnya yang mendukung tegaknya puncak gunung tersebut.

Pada dasarnya, memulai usaha dengan modal Rp 0, atau lebih realistis dengan “menggunakan modal yang sangat minimal”, dapat dilakukan asalkan anda memulai usaha dimana anda sudah ahli di bidang tersebut. Dan yang lebih penting lagi, ketika anda mempunyai passion yang kuat pada bidang tersebut.

Karena dengan kondisi tersebut, Anda dapat meng-explore ide-ide anda, dan berusaha semaksimal mungkin untuk dapat meng-eksekusi-nya dengan peralatan yang sudah anda punyai atau ada disekitar anda.

Just do it… Karena hanya dengan melakukan saja anda dapat lebih memahami apakah hal tersebut benar atau salah.

1 Like