Sebetulnya, liburan itu nggak melulu perlu mempersiapkan uang yang banyak lho. Ada banyak cara yang bisa kamu lakukan untuk liburan gratis, mulai dari menumpang penginapan seperti Couchsurfing, berburu tiket murah, sampai menumpang kendaraan orang, atau yang biasa disebut dengan hitchhiking. Di Indonesia, hitchhiking ini memang belum begitu populer dan kebanyakan hitchhiking ini dilakukan untuk backpacker ke Eropa, Australia atau bahkan Amerika. Sebagai hitchhiker yang berpangku tangan kepada orang yang sukarela memberikan tumpangan gratis, pastinya hal tersebut nggak datang dengan mudah dong. Demi keselamatan dan juga kenyamanan, apakah ada tipsnya?
1. Pakai baju meyakinkan
Melihat hitchhiker di pinggir jalan yang meminta tumpangan gratis pada dasarnya terkadang membuat para pengendara insecure. Terkadang, bukan mereka enggan untuk memberikan tumpangan searah. Namun, mereka juga mengkhawatirkan keamanan dirinya dengan mengajak orang asing untuk masuk ke dalam mobilnya. Oleh karena itu, untuk meyakinkan sang pengendara bahwa kamu orang yang nggak mengancam, usahakan untuk memberikan first impression yang baik juga melalui penampilan.
2. Bawa barang yang ringkas
Karena kamu harus berdiri di pinggir jalan dalam waktu yang lama, pastikan kamu nggak membawa barang yang ribet. Usahakan hanya membawa satu tas carrier dengan satu tas selempang untuk meletakan barang-barang pentingmu. Usahakan untuk tidak membawa tas-tas tentangan yang lainnya untuk memudahkanmu bergerak dan juga tidak merepotkan sang pemilik kendaraan dengan memenuhi bagasinya dengan barang-barangmu.
3. Siapkan fisik dan persediaan makanan
Kegiatan hitchhiking memang meninggalkan pengalaman yang seru dan asik. Tapi, perlu diingat, di balik perjuangan mendapatkan tumpangan gratis, kamu harus rela menunggu lama tanpa kepastian. Makanya, sebelum melakukan hitchhiking, kamu perlu mempersiapkan fisik dan juga menyiapkan persediaan makanan karena belum tentu kamu mendapatkan tumpangan dalam hitungan jam. Kalau kamu lagi kurang beruntung, bisa jadi kamu harus menunggu bahkan bisa seharian. Apalagi kamu mesti berdiri di pinggir jalan. Hal tersebut pasti nggak mudah, kan?
4. Pasang papan bertuliskan tujuanmu
Untuk memudahkan mendapatkan pengendara yang searah, lebih baik kamu tuliskan papan di tempatmu berdiri bertuliskan tujuanmu. Misalnya, “Hitchhiking to Nevada” atau bahkan lokasi tempat tujuan dan kotanya. Jadi, sang pengendara tersebut lebih yakin bahwa kamu memang hanyalah traveller yang membutuhkan tumpangan dan nggak memiliki niat jahat.
5. Hitchhiking sendirian bisa jadi berbahaya
Kalau kamu baru pertama kali ke luar negeri, hitchhiking bukanlah rekomendasi yang tepat, apalagi kalau kamu sendirian. Sebelum menjadi hitchhiker, kamu harus mengetahui bahwa ada banyak resiko yang sedang kamu pertaruhkan sebagai hitchhiker. Lebih baik, kamu bergabung dulu dengan komunitas traveller atau hitchhiker setempat untuk mendapatkan teman untuk menumpang bersama.
