Pada 1854, Undang-Undang Kansas-Nebraksa membatalkan penggunaan garis lintang Kompromi Missouri sebagai batas antara budak dan wilayah bebas dan sebagai gantinya, menggunakan prinsip kedaulatan rakyat yaitu menetapkan bahwa penduduk akan menentukan apakah daerah tersebut menjadi negara bebas atau negara budak. Kaum pro dan anti perbudakan lalu membanjiri Kansas untuk mencoba mempengaruhi keputusan apakah Kansas akan menjadi negara Pro budak atau anti budak. Kekerasan segera meletus ketika kedua faksi berjuang untuk menguasai Kansas.
Perang sipil kecil di Amerika Serikat di antara para pendukung prolavery dan antislavery untuk menguasai wilayah baru Kansas di bawah doktrin kedaulatan rakyat. Kedua pihak tersebut akhirnya membanjiri kota Kansas untuk mengikuti voting apakah kota tersebut akan menjadi kota pro budak atau anti budak. Voting tersebut dipenuhi dengan berbagai tipuan dan kebohongan demi kemenangan masing-masing kubu. Peningkatan friksi antara dua kubu tersebut membuat beberapa Conggres Amerika mengirimkan komite spesial untuk mengawasi daerah Kansas dan operasionalnya.
Situasi tersebut membuat terjadinya beberapa konflik berdarah antara kaum pro budak dan anti budak yang nantinya disebut dengan konflik Bleeding Kansas :
-
Pada 21 November 1855, apa yang disebut Perang Wakarusa dimulai ketika seorang Free-Stater bernama Charles Dow ditembak oleh seorang pemukim pro-perbudakan.
-
Pada 21 Mei 1856, Missourian menyerbu Lawrence dan membakar Free State Hotel, menghancurkan dua kantor surat kabar, dan menggeledah rumah dan toko.
-
Di sebuah pemukiman prosila di Pottawatomie Creek pada malam 24 Mei, kelompok JohnBrown menangkap lima pria pro-perbudakan dari rumah mereka dan mensiksa mereka sampai mati dengan pedang.
-
Pada bulan Agustus 1856, ribuan pria pro-perbudakan dibentuk menjadi tentara dan berbaris ke Kansas. Pada bulan yang sama, Brown dan beberapa pengikutnya melibatkan 400 tentara pro-perbudakan dalam Pertempuran Osawatomie.
Apa yang yang anda ketahui tentang Kejadian Bleeding Kansas saat Perang saudara Amerika ?