Apa yang membuat White Turf ini terkenal di Swiss?

White Turf

Ajang olahraga ini tidak pernah absen tiap tahunnya dan selalu dinanti penduduk Switzerland serta para turis. Apalagi kalau bukan ajang balapan kuda di atas es. Balapan kuda dengan nama beken White Turf ini menjadi agenda langganan di danau beku, St. Moritz, Swiss. Apa yang membuat White Turf ini terkenal di Swiss?

1. Menemani Musim Dingin Se-Abad Lebih
White Turf sudah dimulai sejak tahun 1907. Seperti dilansir dari buku Fortheringham’s Sporting Trivia karya Will Fortheringham, awalnya penduduk sekitar melaksanakan White Turf sebagai tanda berakhirnya musim ber-ski tapi kini berubah menjadi event seni menunggang kuda yang jatuh pada musim dingin. Event ini biasanya diadakan pada bulan Februari ketika danau St. Moritz masih beku. Mengingat balapan yang dilakukan di atas es, beberapa kasus kecelakaan karna es yang retak tak bisa dihindari. Kompetisi yang terpaksa dibatalkan karena kondisi yang tidak mendukung juga pernah terjadi. Meskipun begitu, event ini tetap dinanti dan mendapat dukungan penonton dari berbagai negara.

2. Kompetisi dengan nuansa winter Switzerland
Berbagai jenis lomba balapan kuda menjadi highlight event tahunan White Turf. Skikjoring merupakan satu yang paling ditunggu. Pengemudi di atas papan ski digiring kuda masing-masing sejauh satu tiga per empat mil di atas jalur beku. Tak hanya Skikjoring, disini orang-orang disajikan musik, makanan dan hiburan khas Switzerland. Terdapat pula kompetisi yang ditunggu-tunggu karna menyediakan hadiah besar sebut saja Grand Prix. Tak hanya peserta yang bersemangat mengikuti kompetisi. Penonton pula mengikuti euforia kompetisi dengan bertaruh siapa peserta yang akan menang. Melihat antusias penonton yang besar, White Turf ini bukan lagi menjadi acara tahunan biasa. Tapi menjadi event sosial yang menyatukan berbagai penduduk lokal dengan turis luar negeri.

Sumber: