Apa yang kamu tau tentang Qualitative Risk Analysis ? dan jelaskan apa saja yang termasuk dalam Input Qualitative Risk Analysis !

image

Apa yang kamu tau tentang Qualitative Risk Analysis ? dan jelaskan apa saja yang termasuk dalam Input Qualitative Risk Analysis !

image

Analisis Risiko Kualitatif (Qualitative Risk Analysis) adalah proses memprioritaskan risiko untuk analisis atau tindakan lebih lanjut dengan menilai dan menggabungkan kemungkinan terjadinya dan dampaknya. Manfaat utama dari proses ini adalah memungkinkan manajer proyek untuk mengurangi tingkat ketidakpastian dan fokus pada risiko prioritas tinggi.

Analisis Risiko Kualitatif biasanya merupakan cara yang cepat dan hemat biaya untuk menetapkan prioritas untuk Merencanakan Respons Resiko dan meletakkan landasan untuk Melakukan Analisis Risiko Kuantitatif

Dalam Qualitative Risk Analysis terdapat Input, tools and technique, dan output. Kali ini saya akan menjelaskan mengenai apa saja sih yang terdapat dalam input Qualitative Risk Analysis ? jadi yang terdapat dalam input Qualitative Risk Analysis yaitu,

  1. Risk Management Plan adalah sebuah Elemen kunci dari rencana manajemen risiko yang digunakan dalam proses Analisis Risiko Kualitatif yang mencakup peran dan tanggung jawab untuk melakukan manajemen risiko, anggaran, jadwal kegiatan untuk manajemen risiko, kategori risiko, definisi probabilitas dan dampak, matriks probabilitas dan dampak, dan pemangku kepentingan yang direvisi. Masukan ini biasanya disesuaikan dengan proyek selama proses Risk Management Plan. Jika mereka tidak tersedia, mereka dapat dikembangkan selama melakukan proses Analisis Risiko Kualitatif.
  2. Scope Baseline merupakan Proyek tipe umum atau berulang yang cenderung memiliki risiko yang lebih dipahami dengan baik. Proyek-proyek yang menggunakan teknologi mutakhir atau teknologi pertama, dan proyek-proyek yang sangat kompleks, cenderung memiliki lebih banyak ketidakpastian. Ini dapat dievaluasi dengan memeriksa ruang lingkup dasar.
  3. Risk Register berisi tentang informasi yang akan digunakan untuk menilai dan memprioritaskan risiko.
  4. Enterprise Environmental Factors atau Faktor lingkungan perusahaan dapat memberikan wawasan dan konteks untuk penilaian risiko, seperti:
    • Studi industri proyek serupa oleh spesialis risiko, dan
    • Database risiko yang mungkin tersedia dari industri atau sumber kepemilikan.
  5. Organizational Process Assets dapat mempengaruhi Perform Qualitative Risk, Proses analisis mencakup informasi tentang proyek-proyek yang telah diselesaikan sebelumnya dan serupa.

Referensi : Project Management Institute-A Guide to the Project Management Body of Knowledge_ PMBOK-Project Management Institute (2013)