Apa yang kamu tau tentang Museum Kereta Api Ambarawa ?

image

Apa yang kamu tau tentang Museum Kereta Api Ambarawa ?

image

Museum kereta Api Ambarawa awalnya merupakan stasiun Ambarawa yang dialih fungsikan menjadi Museum. Di zamannya stasiun ini memang sudah terkenal dengan kelengkapannya, sehingga di masa kini menjadi daya tarik wisata yang tidak boleh anda lewatkan. Museum ini terletak di pusat kota dan dekat dengan jalan utama yang menghubungkan kota Semarang dan Yogyakarta. Jalan Tol dari Semarang pun sat ini sudah sampai ke kawasan Bawen, hanya beberapa Km dari Museum Kereta Ambarawa.

Di Museum kereta Api Ambarawa anda bisa mencoba kereta wisata yang akan membawa anda berjalan melihat pemandangan pegunungan dan danau Rawa Pening yang indah dengan menggunakan rangkaian kereta api dan lokomotif uap yang sudah berumur lebih dari 100 tahun. Ketika jalanan menanjak, anda akan melewati rel kereta yan bergerigi, ini adalah rel kereta bergerigi terakhir yang masih difungsikan di Indonesia. Demikia pula dengan lokomotifnya yang bernomor B 2502 dan B 2503 buatan Maschinenfabriek Esslingen, lokomotif uap bergerigi ini merupakan satu tiga kereta uap bergerigi yang masih tersisa di dunia. Dua di antaranya ada di Swiss dan India.

image

Koleksi lokomotif uap dan gerbong-gerbong lawasnya pun bisa dikatakan yang terlengkap yang bisa ditemui di Indonesia, museum ini juga menyimpan koleksi lain yang berkaitan dengan kereta api, seperti mesin etak tiket kereta api, timbangan barang dan lain sebagainya. Berikut adalah beberapa koleksi yang ada di Museum Kereta Api Ambarawa:

Lokomotif C2407
Lokomotif bersejarah ini pernah digunakan untuk mengantar para pejuang ke medan perang di masa perjuangan melawan penjajah. Perusahaan kereta api swasta Belanda NIS membeli lokomotif uap jenis ini sebanyak 15 buah dari pabriknya di Belanda, dan datang di Indonesia sekitar tahun 1909 sampai dengan 1912, kelebihan dari lokomotif jenis ini ialah kemampuanya untuk menjelajahi jalur pegunungan. Di masa kejayaanya lokomotif ini digunakan sebagai penarik kereta express. Di masa perjuangan kemerdekaan, lokomotif ini digunakan untuk menarik rangkaian kereta api yang mengangut logistik dan mobilisasi tentara pada rute Parakan - Secang - Magelang - Yogyakarta.

Gerbong Tangki Air
Gerbong air PBR digunakan sebagai alat untuk mengangkut air ke stasiun, rumah dinas dan sebagai tender air untuk lokomotif uap yang memang menggunakan air yang dipanaskan sebagai sumber tenaga. Gerbong air antik ini dibuat pada tahun 1879 dan digunakan oleh perusahaan kereta api Staatspoorwagen.

Gerbong NR BY Pengok Yogya
Gerbong NR atau gerbong penolong digunakan sebagai gerbong pembantu apabila ada kereta lain yang mengalami gangguan di perjalanan atau disaat ada kejadian luar biasa (PLH). Tidak seperti gerbong biasa, gerbong ini dilengkapi dengan peralatan antara lain kunci-kunci, dongkrak, alat potong dan peralatan lainya. Pada tahun 1904 gerbong NR bergandar dua ini pernah digunakan oleh perusahaan NV Nederlandsc-Indische Spoorweg Maatschappij (NISM).

image

Mesin Cetak Tiket Edmonson
Tahukan anda bahwa tiket kereta api Edmonson telah digunakan di Indonesia sejak tahun 1867 dan terus digunakan selama kurang lebih 112 tahun sampai dengan bulan Oktober tahun 2009 ?. Jenis tiket ini ditemukan oleh Thomas Edmonson pada tahun 1840 seorang ahli pembuat lemari yang menjadi kepala stasiun di New Castle, Inggris. Pemerintah Hindia Belanda melalui perusahaan kereta api NIS menggunakan mesin cetak ini untuk membuat tiket kereta api jurusan Semarang - Solo - Yogyakarta, kemudian pada tahun 1873 digunakan untuk mencetak tiket kereta api lintas Batavia - Buitenzorg, dan pada tahun 1878 digunakan oleh perusahaan lainya yaitu SS (Staatsspoorwegen) untuk kereta api jurusan Surabaya - Pasuruan.