Apa yang kamu ketahui tentang Komunikasi Publik ? Jelaskan Ruang Lingkup serta Teknik-teknik yang digunakan dalam Komunikasi Publik!

komunikasi publik

seperti yang kita ketahui Komunikasi merupakan suatu proses penyampaian pesan dari satu pihak kepada pihak lain agar terjadi saling mempengaruhi diantara keduanya. Pada umumnya, komunikasi dilakukan dengan menggunakan kata-kata yang dapat dimengerti oleh kedua belah pihak. Dalam hidup bermasyarakat, orang yang tidak pernah berkomunikasi dengan orang lain niscaya akan terisolasi dari masyarakatnya. Pengaruh keterisolasian ini akan menimbulkan depresi mental yang pada akhirnya membawa orang kehilangan kesimbangan jiwa. Komunikasi merupakan bagian kekal dari kehidupan manusia seperti halnya bernafas. Sepanjang manusia ingin hidup maka ia perlu berkomunikasi. komunikasi juga terdapat macam-macam jenisnya. misalnya komunikasi publik.

Apa yang kamu ketahui tentang komunikasi publik ? Jelaskan Ruang Lingkup serta teknik-teknik yang digunakan dalam komunikasi publik !Jelaskan faktor-faktor yang ada dalam komunikasi publik !

1 Like

image

Menurut Dennis Dijkzeul dan Markus Moke (2005), komunikasi publik didefinisikan sebagai kegiatan dan strategi komunikasi yang ditujukan kepada khalayak sasaran. Adapun tujuan komunikasi publik adalah untuk menyediakan informasi kepada khalayak sasaran dan untuk meningkatkan kepedualian dan mempengaruhi sikap atau perilaku khalayak sasaran.

Menurut Judy Pearson dan Paul Nelson (2009) mendefinisikan komunikasi publik atau public speaking sebagai proses menggunakan pesan untuk menimbulkan kesamaan makna dalam sebuah situasi dimana seorang sumber mentransmisikan sebuah pesan ke sejumlah penerima pesan yang memberikan umpan balik berupa pesan atau komunikasi nonverbal dan terkadang berupa tanya jawab. Dalam komunikasi publik, sumber menyesuaikan pesan yang dikirimkan kepada penerima pesan dalam rangka untuk mencapai pemahaman yang maksimal. Terkadang, secara virtual penerima pesan dapat memahami pesan yang disampaikan oleh sumber pesan atau bahkan tidak mengerti sama sekali (Pearson dkk, 2009 : 20).

Jadi dapat disimpulkan bahwa Komunikasi publik merupakan penyampaian pesan yang berupa ide/gagasan,informasi, ajakan dan lain sebagainya kepada orang banyak, komunikasi public dapat dilakukan oleh siapapun. Sarananya meliputi media massa, melalui orasi/ aksi demonstrasi, jejaring sosial, website, e-mail, surat, reklame,spanduk atau segala sesuatu yang dapat menjangkau public. Komunikasi publik membutuhkan keterampilan komunikasi lisan dan tulisan agar pesan dapat tersampaikan dengan efektif dan efisien.

Komunikasi public dikenal dengan berbagai istilah yaitu, urusan public (public affairs), informasi publik (public information) dan hubungan publik (publik relation) . Ruang lingkup komunikasi sangatlah luas komunikasi publik juga merupakan gabungan antara hubungan dengan media massa (media relations), jangkauan komunitas (community outreach), komunikasi krisis (crisis communication), relasi pelanggan (customer relations), perencanaan acara (event planning) serta komunikasi risiko (risk communication) .

Tujuan umum dari komunikasi publik adalah untuk memberi informasi kepada sejumlah besar orang mengenai organisasi misalnya mengenai aktivitas-aktivitas organisasi dan hasil produksi organisasi. Selain itu komunikasi publik juga bertujuan untuk menjalin hubungan antara organisasi dengan masyarakat diluar organisasi. Komunikasi publik juga dapat digunakan untuk member hiburan. Tujuan-tujuan tersebut berhubungan satu sama lain dan sulit untuk dipisahkan. Di samping adanya tujuan umum juga terdapat tujuan khusus yang perlu ditetapkan. Tujuan-tujuan khusus ini dinyatakan dalam bentuk pernyataan dalam kalimat yang lengkap.

Dalam komunikasi publik terdapat berbagai Teknik yaitu,

  1. Teknik Public Speaking yaitu berbicara didepan umum
  2. Teknik Presentasi yaitu merepresentasikan ide/gagasan atau informasi
  3. Teknik Menulis di media massa contohnya seperti arti kel di web atau koran
  4. Teknik berbicara di radio dan televise (talkshow dan wawancara)
  5. Teknik berhubungan dengan media (media relations) misalnya konferensi pers. Siaran pers, media gathering dan lain sebagainya
  6. Teknik Vokal , hal ini juga dapat dilakukan untuk melatih kekuatan napas dan keindahan suara.

image

Selain pengertian, Ruang Lingkup Tujuan dan Teknik dalam komunikasi publik atau public speaking ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, misalnya penampilan visual yang ditampilkan pembicara sangat mendukung terbentuknya pesan non verbal bagi seorang pembicara saat berbicara di depan audiens.

  1. Perhatikan penampilan
    Pemilihan pakaian merupakan hal terpenting yang harus dilakukan seorang pembicara ketika akan tampil untuk menyampaikan presentasi di depan umum. Sebagai seorang pembicara yang menjadi pusat perhatian utama dari para audiens, setiap atribut yang melekat di tubuh akan selalu diperhatikan oleh audiens. Untuk itu, pemilihan pakaian dan atribut seperti aksesoris harus disesuaikan dengan tema dari acara yang akan di sampaikan.

  2. Perhatikan volume suara dan intonasi
    Volume suara Anda atur sehingga menyesuaikan dengan ruangan, baik pake sound system ataupun tidak. Pada dasarnya semua pendengar / audiens ingin mendengar dengan jelas. Intonasi disini maksudnya adalah bagaimana Anda berbicara tidak terdengar datar. Karena berbiicara datar akan membuat jenuh, membosankan dan membuat ngantuk.

  3. Ekspresi Wajah dan Perpindahan Tempat
    Sebagai pusat perhatian dari para audiens, Salah satu alat terpenting yang digunakan pembicara dalam komunikasi non verbal adalah ekspresi wajah. Senyuman, ketawa, kerutan dahi, mimik yang lucu, gerakan alis yang menunjukkan keraguan, rasa kaget dan sebagainya dapat menekankan atau mengungkapkan maksud pembicara.Untuk menjangkau seluruh audiens, seorang pembicara harus mampu berpindah tempat dari satu titik ke titik yang lain ketika menyampaikan sebuah presentasi. Jangan hanya berdiri pada satu titik saja, karena hal itu akan membuat jenuh pihak audiens.

  4. Luasnya wawasan, pengetahuan dan perbendaharaan kata
    Dengan luasnya wawasan/ perbendaharaan kata maka kehebatan pembicara semakin diakui oleh audience, karena dengan wawasan yang luas dapat meyakinkan audience. jika anda merasa kurang perbendaharaan kata/wawasan perbanyaklah membaca, mengikuti seminar, berdiskusi dsb.

  5. Mengontrol waktu
    Pengaturan waktu / pengorganisasian pesan adalah hal yang sangat penting, pembicara dituntut untuk meningkatkan pengetahuan audiens. Pembicara harus mampu menyampaikan pesan dengan rinci tetapi ringan dengan waktu yang telah ditentukan agar mudah diserap oleh pendengar.

  6. Pola berpikir yang sistematis, poin ini harus tercermin dalam pembicaraan. Hal ini dapat dilakukan dengan cara membuat rencana/planning sebelum acara.

  7. Kontak Mata
    Kontak mata juga merupakan salah satu bentuk komunikasi non verbal. Dengan menatap audiens secara langsung itu berarti pembicara telah berkomunikasi dengan para audiens. Melalui kontak mata seorang pembicara juga dapat melihat sendiri tanggapan, ekspresi dari audiens ketika mendengarkan presentasi yang disampaikan.

  8. Pengemasan (content)
    Faktor pengemasan meliputi penyedian pesan atau informasi yang dibutuhkan audiens beserta kelengkapannya atau hal-hal yang dapat menunjang penyajian materi presentas, misalnya seperti penggunaan media audiovisual.

  9. Bahasa yang digunakan dalam penyampaian pesan (language)
    penggunaan bahasa perlu diperhatikan secara khusus oleh seorang pembicara. Di dalam memperhatikan bahasa yang digunakan dalam penyampaian pesan, seorang pembicara juga harus memperhatikan penggunaan istilah, pemilihan kata agar dapat dimengerti oleh audiens.