Apa yang Harus Diperhatikan Dari Tata Cahaya 2 Dimensi?

cahaya fotografi
Cahaya memegang peran penting dalam fotografi. Dengan cahaya yang cukup bagus menjadikan foto terlihat tampak indah. Apa yang Harus Diperhatikan Dari Tata Cahaya 2 Dimensi ?

Tata Cahaya 2 Dimensi


Cahaya memegang peran penting dalam fotografi. Dengan cahaya yang cukup bagus menjadikan foto terlihat tampak indah. Untuk mendapatkan cahaya yang cukup bisa dilakukan dengan melakukan setting aperture, shutter speed dan ISO. Cahaya seperti apa yang diharapkan dalam sebuah pemotretan sebetulnya sangat bergantung pada kesan apa yang ingin ditimbulkan dan bagaimana komposisi yang diharapkan dari cahaya & bayangan dalam foto.
Untuk awal, yang harus diperhatikan dari cahaya adalah:

  1. Intensitas, seberapa kuat cahaya tersebut. Cahaya yang sangat kuat akan menimbulkan bayangan yang jelas (harsh) sedangkan cahaya yang lemah akan menimbulkan bayangan yang lembut (soft). Pada pemotretan di luar ruang, cahaya alami (matahari) akan tersedia sejak terbit matahari (skitar 05.00) hingga senja (sekitar 18.00), adapun cahaya dengan intensitas tinggi akan diperoleh pada 09.00-15.00.
  2. Arah datang cahaya, ini akan berpenguh pada metering dan komposisi hilight & shadow pada obyek. Arah datang cahaya secara jelas akan mempengaruhi arah dan ukuran bayangan. Pada pemotretan model, arah datangnya cahaya juga mempengaruhi ekspresi model.
  3. Spektrum, atau banyaknya ‘warna’ yang terkandung dalam cahaya. Cahaya matahari yang berwarna putih kekuningan sebetulnya merupakan gabungan dari banyak spektrum warna, beberapa di antaranya mungkin anda ingat sebagai jajaran warna pelangi mejikuhibniu, tapi sebetulnya spektrum cahaya matahari lebih luas dari itu.

**Adapun sumber pencahayaan dalam pemotretan dapat dibagi **
menjadi:

  1. Available light (ambient), yaitu cahaya yang ada atau tersedia pada saat pemotretan, baik berupa cahaya alami (sinar matahari) maupun cahaya buatan seperti lampu atau lilin yang tidak dikhususkan untuk tujuan pemotretan.
  2. Artificial light, yaitu cahaya yang sengaja diadakan untuk tujuan pemotretan. Pencahayaan tipe ini dibedakan lagi menjadi 2 macam, yaitu:
    (1) Continuous source, yaitu sumber cahaya yang terus menerus menyala, misalnya lampu spot (studio light)
    (2) Uncontinuous source, yaitu sumber cahaya yang hanya menyala sesaat saat pemotretan, biasanya berupa flash/ blitz.