Apa yang dimaksud dengan Sistem Penghargaan Berbasis Kinerja?

image

Penghargaan (reward) pada dasarnya dapat saling menggantikan istilah kompensasi. Lebih lanjut lagi, Apa yang dimaksud Sistem Penghargaan?

Sistem penghargaan berbasis kinerja (Mulyadi dan Setyawan, 2001) merupakan salah satu alat pengendalian penting yang digunakan oleh perusahaan untuk memotivasi personel agar mencapai tujuan sesuai dengan yang diharapkan perusahaan. Sistem ini dibutuhkan perusahaan jika perusahaan memasuki lingkungan bisnis yang menuntut diperkerjakannnya knowledge workers yaitu tenaga kerja dan alat produksinya terpadu menjadi satu dalam diri tenaga kerja.

Penggolongan Sistem Penghargaan

Secara umumnya, penghargaan dapat digolongkan pada dua kelompok, yaitu: penghargaan intrinsik dan penghargaan ekstrinsik. Penghargaan intrinsik berupa rasa puas diri yang diperoleh seseorang yang telah berhasil menyelesaikan pekerjaannya dengan baik dan telah mencapai sasaran tertentu (Mulyadi dan Setyawan, 2001).

Sedangkan penghargaan ekstrinsik terdiri dari kompensasi yang diberikan kepada personal baik yang berupa kompensasi langsung, tidak langsung maupun yang berupa kompensasi non moneter. Kompensasi langsung adalah pembayaran langsung berupa kenaikan gaji, pembagian laba, dan pemberian bonus yang didasarkan pada kinerja personal. Kompensasi tidak langsung adalah semua pembayaran untuk kesejahteraan personel seperti sebuah asuransi. Kompensasi non moneter dapat berupa sesuatu yang secara ekstra diberikan perusahaan kepada personelnya seperti ruang kerja yang memiliki lokasi dan fasilitas istimewa, tempat parkir khusus, gelar istimewa dan sekretaris pribadi.

Penerapan Sistem Penghargaan

Penerapan sistem penghargaan berbasis kinerja (Mulyadi dan Setyawan, 2001:359) dilakukan melalui empat langkah yaitu:

  1. Penetapan asumsi tentang lingkungan bisnis yang dimasuki oleh perusahaan.

  2. Penetapan faktor faktor penentu keberhasilan perusahaan dalam lingkungan bisnis.

  3. Penetapan ukuran kinerja berbasis faktor penentu keberhasilan perusahaan.

  4. Penetapan sistem penghargaan berbasis kinerja.

Sedangkan pendistribusian penghargaan dilaksanakan melalui tiga tahap yaitu:

  1. Penetapan sistem penghargaan

  2. Penilaian kinerja

  3. Pendistribusian penghargaan

Kriteria untuk Mengevaluasi Sistem Penghargaan

Menurut Mulyadi dan Setyawan (2001), reward berbasis kinerja mendorong personel untuk mengubah kecenderungan mereka dari semangat untuk memenuhi kepentingan diri sendiri ke semangat untuk memenuhi tujuan organisasi. Agar berfungsi sebagai pemotivasi, sistem reward bebasis kinerja harus memenuhi kriteria berikut ini:

  1. Penghargaan harus dihargai oleh penerima

  2. Penghargaan harus cukup besar untuk dapat memiliki dampak

  3. Penghargaan harus dapat dimengerti oleh penerima

  4. Penghargaan harus diberikan pada waktu yang tepat

  5. Dampak penghargaan harus dirasakan dalam jangka panjang

  6. Penghargaan harus memerlukan biaya yang efisien (Mulyadi dan Setyawan, 2001).