Apa yang Dimaksud Kelompok dalam Ilmu Sosiologi?

image

Dalam ilmu sosiologi terdapat istilah kelompok.

Apa yang dimaksud kelompok dalam ilmu sosiologi?

Kelompok pada umumnya didefinisikan sebagai dua atau lebih orang yang memiliki suatu identitas bersama dan yang berinteraksi secara reguler. Apa pun bentuknya, kelompok terdiri dari orang-orang yang memiliki kesadaran keanggotaan yang sama yang didasarkan pada pengalaman, loyalitas, dan kepentingan yang sama. Singkatnya, mereka sadar tentang individualitas mereka, sebagai anggota dari kelompok sosial yang secara spesifik disadari sebagai “kita”.

Beberapa definisi kelompok yang dibuat oleh para sosiolog, antara lain:

  • Joseph S. Roucek : suatu kelompok meliputi dua atau lebih manusia yang di antara mereka terdapat beberapa pola interaksi yang dapat dipahami oleh para anggotanya atau orang lain secara keseluruhan;

  • Mayor Polak : kelompok adalah satu grup, yaitu sejumlah orang yang ada antara hubungan satu sama lain dan hubungan itu bersifat sebagai sebuah struktur; dan

  • Wila Huky : kelompok merupakan suatu unit yang terdiri dari dua orang atau lebih, yang saling berinteraksi atau saling berkomunikasi.

Dari beberapa definisi di atas, dapat disimpulkan bahwa kelompok menurut tinjauan sosiologi adalah sekumpulan dua orang atau lebih yang saling berinteraksi dan terjadi hubungan timbal balik yang ia merasa menjadi bagian dari kelompok tersebut.

Yang perlu dipahami adalah mengenai apakah keberadaan orang-orang yang bersatu dan berkumpul dapat disebut kelompok?

Diperlukan persyaratan-persyaratan apakah suatu kumpulan individu-individu disebut sebagai kelompok, di antaranya adalah:

  • Ada kesadaran dari anggota bahwa ia merupakan bagian kelompok tempat ia bersama;
  • Ada hubungan timbal balik antara individu-individu yang menjadi bagian kelompok itu;
  • Ada faktor yang dimiliki secara bersama oleh individu-indivudu anggota kelompok itu, yang menjadi pengikat antara mereka. Faktor ini berupa perasaan yang ditimbulkan oleh nilai-nilai, ideologi, norma, tujuan, maupun orang yang dianggap mampu menyatukan; dan
  • Berstruktur, berkaidah, dan memiliki pola perilaku.