Apa yang dimaksud dengan Transmisi Satelit?

Dalam Media Transmisi jaringan terdapat beberapa macam media salah satunya adalah Transmisi Satelit. Jadi apakah Transmisi Satelit itu dan apa saja karakteristik supaya dapat menjadi Media Transmisi yang baik ?

Expl2289_-Flickr-_NOAA_Photo_Library

Transmisi Satelit merupakan sebuah stasiun relay microwave yang digunakan untuk merangkai dua atau lebih transmitter/receiver dari ground-based microwave yang dikenal sebagai stasiun bumi. Setiap satelit yang mengorbit akan beroperasi pada sejumlah frekuensi yang disebut sebagai Channel Transponder.

Karakteristik transmisi satelite :

  • Jangkauan frekuensi optimum berkisar pada 1 sampai 10 Ghz.
  • Dibawah 1 Ghz, terdapat noise yang berpengaruh dari alam seperti noise dari galaksi, matahari, atmosfer serta interferensi buatan manusia dari berbagai perlengkapan elektronik.
  • Diatas 10 Ghz, sinyal-sinyal akan mengalami Atenuasi yang parah akibat penyerapan dan pengendapan di atmosfer.
  • Frekuensi uplink dan downlink berbeda karena satelit tidak dapat menerima dan mentransmisi dengan frekuensi yang sama pada kondisi operasi secara terus-menerus tanpa interferensi. Jadi sinyal-sinyal yg diterima dari suatu station bumi pada satu frekuensi harus ditransmisikan kembali dengan frekuensi yang lain.

Refrensi :

Transmisi satelit merupakan media yang menghubungkan antara pengirim dan penerima informasi (data) dengan menerima sinyal dari stasiun bumi dan meneruskannya ke stasiun bumi lain, karena jarak yang jauh, maka data terlebih dahulu diubah menjadi kode/isyarat, dan isyarat inilah yang akan dimanipulasi dengan berbagai macam cara untuk diubah kembali menjadi data.

Karakteristik secara umum :

  • mengorbit pada ketinggian 36.000 km di atas bumi
  • memiliki angular orbital velocity yang sama dengan orbital velocity bumi
  • posisi relatif stasioner terhadap bumi (geostationary) apabila mengorbit di atas khatulistiwa

Karakteristik macam-macam satelit :

  1. Karaktreristik Satelit IKONOS
  • Masa Operasi 7 tahun lebih
  • Orbit 98.1 derajat, sun synchronous
  • Kecepatan pada Orbit 7.5 km/detik
  • Kecepatan diatas bumi 6.8 km/detik
  • Kecepatan mengelilingi Bumi 14.7 kali tiap 24 jam
  • Ketinggian 681 kilometer (Low Earth Orbit)
  • Resolusi pada Nadir 0.82 meter (panchromatic); 3.2 meter (multispectral)
  • Resolusi 26° Off-Nadir 1.0 meter(panchromatic);4.0 meter (multispectral)
  • Cakupan Citra 11.3 kilometer pada nadir; 13.8 kilometer pada 26° off-nadir
  • Waktu Melintas Ekuator 10:30 AM solar time
  • Waktu Lintas Ulang 3 days at 40° latitude
  1. Karaktreristik Satelit ASTER
  • Orbit 705 km
  • Inklinasi Orbit 98.3 derajat dari equator
  • Periode Orbit 98.88 menit
  • Ketinggian 681 kilometer
  • Resolusi pada Nadir 15 to 90 meters
  • Waktu Melintas Ekuator 10:30 AM solar time
  • Waktu Lintas Ulang 16 hari, dan masih banyak lagi

Sumber :

Seperti namanya, transmisi satelit ini memanfaatkan satelit sebagai repeater yang berfungsi untuk menerima signal gelombang microwave dari stasiun bumi, ditranslasikan frequensinya, kemudian diperkuat untuk dipancarkan kembali ke arah bumi sesuai dengan coveragenya yang merupakan lokasi stasiun bumi tujuan atau penerima. Sebuah transmisi satelit dikatakan baik apabila jangkauan frekuensi optimum utk transmisi satelit adalah berkisar pada 1 sampai 10 Ghz. Jika dibawah 1 Ghz, terdapat noise yg berpengaruh dari alam seperti noise dari galaksi, matahari, atmosfer serta interferensi buatan manusia dari berbagai perlengkapan elektronik. Dan jika di atas 10 Ghz, sinyal-sinyal akan mengalami atenuasi yg parah akibat penyerapan dan pengendapan di atmosfer.