Spektrum elektromagnetik adalah kisaran gelombang elektromagnetik dari sinar gamma yang sangat pendek hingga gelombang yang sangat panjang yang digunakan oleh radio. Nama-nama untuk panjang gelombang yang berbeda dalam urutan dari yang terpendek sampai yang terpanjang adalah sinar gamma, sinar X, sinar ultraviolet, sinar tampak, sinar infra merah, gelombang mikro, dan gelombang radio.
Radiasi elektromagnetik adalah salah satu dari banyak cara energi bergerak melalui ruang angkasa. Panas dari api yang membara, cahaya dari matahari, sinar-X yang digunakan oleh dokter Anda, serta energi yang digunakan untuk memasak makanan dalam microwave adalah semua bentuk radiasi elektromagnetik. Meskipun bentuk-bentuk energi ini mungkin tampak sangat berbeda satu sama lain, mereka terkait karena semuanya menunjukkan sifat seperti gelombang.
Jika Anda pernah berenang di lautan, Anda pasti sudah tidak asing lagi dengan ombak. Gelombang hanyalah gangguan pada media fisik atau medan tertentu, yang menghasilkan getaran atau osilasi. Gelombang besar di lautan, dan kemiringan berikutnya yang mengikutinya, hanyalah getaran atau osilasi air di permukaan laut. Gelombang elektromagnetik serupa, tetapi mereka juga berbeda karena sebenarnya terdiri dari 222 gelombang yang berosilasi tegak lurus satu sama lain. Salah satu gelombang adalah medan magnet yang berosilasi; yang lainnya adalah medan listrik yang berosilasi.
Gelombang elektromagnetik dapat diklasifikasikan dan diatur menurut berbagai panjang gelombang / frekuensinya; klasifikasi ini dikenal sebagai spektrum elektromagnetik. Tabel berikut menunjukkan spektrum ini, yang terdiri dari semua jenis radiasi elektromagnetik yang ada di alam semesta kita.
Seperti yang dapat kita lihat, spektrum yang terlihat — yaitu, cahaya yang dapat kita lihat dengan mata kita — hanya merupakan sebagian kecil dari berbagai jenis radiasi yang ada. Di sebelah kanan spektrum tampak, kami menemukan jenis energi yang frekuensinya lebih rendah (dan dengan demikian lebih panjang dalam panjang gelombang) daripada cahaya tampak. Jenis energi ini termasuk sinar infra merah (IR) (gelombang panas yang dilepaskan oleh benda panas), gelombang mikro, dan gelombang radio. Jenis radiasi ini terus-menerus mengelilingi kita, dan tidak berbahaya, karena frekuensinya sangat rendah. Seperti yang akan kita lihat di bagian, “foton,” gelombang frekuensi yang lebih rendah energinya lebih rendah, dan karenanya tidak berbahaya bagi kesehatan kita.
Di sebelah kiri spektrum terlihat, kami memiliki sinar ultraviolet (UV), sinar-X, dan sinar gamma. Jenis radiasi ini berbahaya bagi organisme hidup, karena frekuensinya yang sangat tinggi (dan dengan demikian, energinya tinggi). Karena alasan inilah kami memakai losion berjemur di pantai (untuk memblokir sinar UV dari matahari) dan mengapa teknisi sinar-X akan memasang pelindung timbal di atas kami, untuk mencegah sinar-X menembus apa pun yang lain. daripada area tubuh kita yang dicitrakan. Sinar gamma, yang frekuensi dan energinya paling tinggi, adalah yang paling merusak. Untungnya, atmosfer kita menyerap sinar gamma dari luar angkasa, dengan demikian melindungi kita dari bahaya.