Pyrometallurgy merupakan cabang dari ekstraksi metallurgi yang menjelaskan tentang perlakuan thermal dari mineral atau bijih dan konsentrat, yang melibatkan perubahan fisik dan kimia sehingga akan didapatkan mineral berharga. Produk dari proses pyrometallurgy dapat berupa logam murni, intermediet campuran, logam paduan, maupun feed yang sesuai sehingga dapat diproses lebih lanjut.
Sedangkan menurut Anderson (2016), pyrometallurgy merupakan proses yang menggunakan temperatur tinggi untuk melakukan operasi peleburan dan pemurnian untuk mengekstraksi logam dari mineralnya. Ekstraksi pyrometallurgy melibatkan beberapa proses seperti: pemanggangan, reduksi karbotermik, reduksi bijih sulfida, dan reduksi metalotermik. Pemilihan proses yang akan digunakan tergantung pada komposisi bijih atau konsentrat dan termodinamika, kinetik, dan lingkungan yang terkait dengan setiap proses.
Metode pyrometallurgy biasanya digunakan untuk mengolah bijih grade tinggi, seperti bijih besi.
Proses ekstraksi pyrometallurgy diantaranya yaitu :
- Kalsinasi
Kalsinasi merupakan proses perlakuan termal pada bijih yang menyebabkan terjadinya dekomposisi dan menghilangkan produk yang mudah menguap, yaitu karbon dioksida dan air. - Pemanggangan (roasting)
Roasting adalah proses pemanasan bijih di bawah titik fusi di udara menggunakan oksigen atau elemen lain. Proses ini bertujuan untuk menghilangkan sulfur atau elemen lain seperti arsen dan telurium dalam bentuk volatile oxside dari bijih. - Peleburan (Smelting)
Smelting merupakan proses pemanasan untuk produksi logam/matte (fase kaya logam). Metal oksida hasil dari proses roasting dapat direduksi menjadi logam dengan memanaskannya dengan karbon pada elevated temperature. Selama proses akan ditambahkan flux, sehingga dapat terbentuk slag. - Reduksi Metalotermik
Cara alternatif untuk mereduksi bijih (atau konsentrat) adalah dengan menggunakan logam yang memiliki afinitas lebih tinggi terhadap oksigen atau sulfur sebagai zat pereduksi. Proses reduksi metalotermik bersifat eksotermik dan self-sustained .
Referensi :
Anderson, Corby. (2016). Pyrometallurgy. 10.1016/B978-0-12-803581-8.03609-2.