Penskalaan ipsatif adalah sebuah alat untuk mengukur nilai skala yang memanfaatkan respon dan karakteristik laporan diri individu sebagai dasar untuk perbandingan. Skala ipsatif sering digunakan dalam inventaris kepribadian dan minat. Pertanyaan penilaian yang menggunakan skala ipsatif menggunakan item pilihan paksa dan mengharuskan peserta tes untuk memilih antara alternatif yang diberikan atau memberi peringkat pada preferensi dan perasaan.
Misalnya, pertanyaan “Apakah Anda lebih suka membaca buku atau menonton film?” menggunakan skala ipsatif karena responden harus memilih di antara dua alternatif. Skor Ipsatif bukanlah ukuran absolut karena hanya memberikan informasi tentang preferensi atau minat relatif. Memilih satu opsi pilihan-paksa di atas yang lain tidak menunjukkan apa-apa tentang preferensi, minat, atau sifat keseluruhan. Sebaliknya, ini memberikan ukuran relatif dari target yang diminati. Berbeda dengan penskalaan normatif (yang dapat membandingkan skor antar individu), penskalaan ipsatif hanya berlaku untuk analisis intrapersonal.
Sumber : David Matsumoto, The Cambridge Dictionary of Psychology