Apa yang dimaksud dengan Naskah Drama?

inaskahdrama

Naskah drama merupakan tulisan yang disusun sedemikian rupa berdaasarkan alur cerita yang menjadi bahan dasar sebuah pementasan dan belum sempurna betuknya apabila belum dipentaskan.

Apa yang dimaksud dengan Naskah Drama ?

Wujud drama secara fisik adalah naskah drama. Sejarah kebudayaan Indonesia yang panjang telah melahirkan naskah drama yang mungkin jumlahnya ribuan. Biasanya, naskah drama itu merupakan karya lisan atau tuturan yang disebarkan melalui mulut di tangkap telinga dan demikian seterusnya. Naskah-naskah yang sifatnya lisan tersebut tentu saja tidak mempunyai bentuk yang tetap, sebab selalu berubah dalam produksinya. Orang juga tidak pernah mengetahui secara pasti bagaimana bentuk naskah drama yang sebenarnya. Orang bisa berpendapat sendiri-sendiri sesuai dengan ingatan dan apa yang pernah mereka lihat.

Apakah naskah drama?

Naskah drama, sebenarnya, merupakan “bahan mentah” untuk pementasan. Ini bukan berarti bahwa kehadiran naskah drama barulah dipandang lengkap setelah dalam pentas.

Di dalam dunia sastra ada tiga genre (semacam jenis) sastra, yaitu :

  1. Fiksi, yakni berwujud cerita, narasi, yang sifatnya menjelaskan dan mendeskripsikan, kadang-kadang menghadirkan peristiwa. Sastra yang disebut fiksi itu misalnya cerita pendek. Di samping itu juga roman, misalnya Sitti Nurbaja, Saman dan lain lain.

  2. Puisi, sastra yang disajikan dengan kekuatan irama dan imaji dengan menukik kepada isu yang inti, kadang bersifat deskriptif kadang interpretatif.

  3. Drama, sastra yang menggambarkan aksi tokoh-tokoh dalam wujud berdialog satu dengan lainnya. Dengan demikian, kekuatan utama naskah drama adalah dialog sebagai representasi lakuan dan tokoh-tokoh yang menampilkan dialog-dialog itu.

Tokoh dan dialog-dialog dalam lakon itu dipandang sebagai teks utama atau Haupttext. Agar naskah bisa dimainkan, diberi petunjuk cara memainkannya. Kalimat seperti ini disebut teks samping atau Nebentext. Petunjuk permainan atau yang dalam bahasa Inggris disebut direction harus disajikan beda dengan dialog dan nama tokoh. Pembedaannya adalah dengan menggaris bawah, menuliskan dengan huruf besar, dengan huruf miring atau meletakkannya di dalam kurung.