Apa yang dimaksud dengan Kidal?

Menulis tidak dapat digunakan untuk menentukan apakah seseorang kidal atau bukan, karena sebagian orang yang kidal menggunakan tangan kanannya untuk menulis, sementara untuk segala hal yang lainnya menggunakan tangan kirinya.

Apa yang dimaksud dengan Kidal?

Kira-kira 10 persen penduduk dunia adalah kidal. Kita bisa saja mencoba memaksa mereka melakukan banyak hal dengan tangan kanan, tapi mereka akan tetap cenderung menggunakan tangan kiri. Kita mengetahui hal itu, tapi kita tidak mengerti mengapa demikian. Yang lebih aneh lagi adalah mengapa kita dilahirkan dengan kecenderungan penggunaan salah satu tangan.

Para ilmuwan tidak mengerti mengapa manusia bukanlah spesies lengkap berisi orang-orang ambidextrous, yaitu orang yang secara seimbang menggunakan tangan kiri dan kanan. Padahal, kebanyakan hewan sepertinya bersifat ambidextrous. Jadi, ada apa dengan manusia?

Teori pertama menyatakan bahwa hal itu terkait dengan kemampuan berbahasa. Bagi otak, keterampilan bahasa dan gerakan (motor) adalah kegiatan yang paling memerlukan energi dan para ilmuwan syaraf mengamati bahwa otak menangani dua hal itu dalam wilayah yang sama pada otak. Kebanyakan orang mengurusi bahasa pada belahan kiri otak, sehingga ketrampilan gerakan disertakan ketika kita mulai berbicara. Masalahnya, teori ini tidak benar-benar menjelaskan tentang orang kidal. Kebanyakan orang kidal memproses bahasa di belahan kiri otak sebagaimana keadaannya pada orang yang tidak kidal. Kalau begitu, mengapa orang menjadi kidal?

Sebuah penelitian baru menduga bahwa gorila dan simpanse pun biasanya menggunakan tangan kanan. Yang kita tahu dengan yakin adalah bahwa, di suatu titik evolusi, kita mulai memperlakukan satu tangan sebagai lebih berguna daripada yang satu lagi.

References

5 Pertanyaan Sains Rumit yang Terdengar Sederhana, Bisa Menjawab? - Global Liputan6.com

Kidal ( left-handed ) merupakan istilah bagi orang-orang yang dominan menggunakan tangan kiri sebagai tangan utama untuk melakukan kegiatan seperti menulis, makan, mengenggam, dan kegiatan lainnya. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia kidal artinya bersifat lebih terampil tentang anggota badan (tangan) bagian kiri daripada bagian kanan. Secara normatif manusia diajarkan sejak kecil untuk menggunakan tangan kanan dalam berbagai aktifitas karena tangan kanan dianggap baik sesuai dengan norma-norma yang ada.

Lain halnya dengan orang-orang kidal yang lebih dominan menggunakan tangan kiri karena terdapat beberapa faktor yang menyebabkan seorang kidal lebih cenderung menggunakan tangan kiri. Faktor tersebut diantaranya :

  • Faktor genetik
  • Faktor trauma
  • Tekanan
  • Kebiasaan.

Menurut Rigal (1992) dalam Jurnal “Kemampuan Adaptasi Orang Kidal terhadap Lingkungan Non-kidal dalam Aktivitas Menulis dan Menggambar” oleh Abdulqodir dkk. (2014), aktifitas yang biasa dilakukan oleh tangan secara umum dapat dikelompokkan dalam 6 jenis, yaitu menggapai atau menggenggam, mengoperasikan peralatan, melempar, mengangkat, menunjuk, dan aktivitas dengan menggunakan kedua tangan ( bimanual activities ).

Persentase populasi orang kidal di dunia hanya berkisar antara 10%-15% (Porac, 2016). Sementara itu, populasi orang kidal di Indonesia yaitu sekitar 10% (Abdulqodir dkk., 2014). Persentase orang kidal saat ini, jika dibandingkan dengan jumlah orang non-kidal maka jumlah orang kidal terbilang sangat sedikit. Keberadaan orang kidal dengan jumlah yang sangat sedikit tersebut menyebabkan kurangnya perhatian pemerintah, instansi penyedia fasilitas, maupun para product designer terhadap kemudahan akses dan penggunaan tools bagi orang kidal (Tomo, 2015).