Apa yang dimaksud dengan Irritable Bowel Syndrome?

Irritable Bowel Syndrome atau sindrom iritasi usus besar adalah gangguan fungsional usus besar yang ditandai dengan nyeri dan sensasi kembung dan seringkali dengan sembelit atau diare atau pergantian keduanya. Tidak ada penyebab yang diketahui, tetapi itu berkorelasi dengan kecemasan dan stres. IBS juga dapat disebut dengan mukus kolitis.

Referensi

David Matsumoto, The Cambridge Dictionary of Psychology

Irritable bowel syndrome adalah kumpulan gejala akibat iritasi pada saluran pencernaan. Beberapa gejala yang bisa timbul akibat IBS adalah sakit atau kram perut yang berulang, kembung, diare, atau sembelit. Irritable bowel syndrome (IBS) merupakan kondisi berkepanjangan (kronis) yang bersifat kambuhan.

IBS lebih sering dialami oleh wanita dan biasanya dialami oleh orang-orang berusia di bawah 50 tahun. Munculnya gejala IBS bisa dipicu oleh beragam hal, termasuk stres, konsumsi makanan dan minuman tertentu, sampai perubahan hormonal, misalnya saat menstruasi.

Penyebab dan Faktor Pemicu Irritable Bowel Syndrome

Belum diketahui secara pasti penyebab IBS. Namun, munculnya keluhan dan gejala IBS diduga berkaitan dengan gangguan pada saluran cerna, termasuk gangguan pergerakan dan kontraksi otot, gangguan pada sistem saraf, peradangan, infeksi, dan perubahan keseimbangan flora normal di usus.

Faktor risiko irritable bowel syndrome

Selain itu, ada beberapa faktor dan kondisi yang diduga bisa meningkatkan risiko terjadinya IBS, yaitu:

  • Berjenis kelamin perempuan
  • Berusia kurang dari 40 tahun
  • Memiliki riwayat IBS di keluarga
  • Mengalami infeksi bakteri atau virus pada saluran cerna yang menyebabkan diare berat
  • Mengonsumsi makanan atau minuman tertentu, seperti gandum, susu dan produk susu, buah yang asam, serta makanan yang mengandung gas, seperti kol
  • Memiliki kebiasaan makan atau minum dalam jumlah yang besar sekaligus
  • Mengalami stres atau gangguan mental, seperti gangguan panik, kecemasan berlebih, atau depresi
  • Mengalami perubahan hormonal, termasuk menstruasi
  • Menggunakan obat-obatan tertentu, seperti antibiotik atau antidepresan

Gejala Irritable Bowel Syndrome

IBS akan menimbulkan keluhan dan gejala berupa:

  • Sakit atau kram perut yang berulang
  • Diare atau susah buang air besar (konstipasi)
  • Kembung

Gejala ini bisa hilang timbul, mereda dengan sendirinya, semakin buruk, atau berangsur-angsur membaik. Kondisi ini dapat berlangsung selama beberapa hari, minggu, atau bulan, dan dapat kambuh. Selain itu, gejala lain yang bisa muncul saat seseorang mengalami IBS dapat berupa:

  • Sakit perut yang biasanya mereda setelah buang air besar (BAB)
  • Tidak bisa menahan keinginan BAB
  • Mual dan muntah
  • BAB berlendir
  • Sering bersendawa atau kentut
  • Mudah lelah
  • Nyeri punggung
  • Cepat kenyang
  • Nafsu makan menurun
  • Rasa panas di dada