Income Elasticity of Demand adalah pengukuran sensitivitas permintaan barang atau jasa tertentu terhadap perubahan tingkat pendapatan. Hal ini biasanya dinyatakan sebagai persentase perubahan permintaan barang dibagi persentase perubahan pendapatan.
Black, John. (1997). Dictionary of Economics-Oxford University Press. New York: Oxford University Press
Elastisitas pendapatan atas permintaan (Ingris, Income Elasticity of Demand) mengukur hubungan antara pendapatan konsumen dan permintaan untuk barang tertentu. Hubungan tersebut bisa jadi positif atau negatif, atau bahkan tidak responsif untuk produk tertentu.
Pendapatan konsumen dan permintaan produk terkait langsung satu sama lain. Semakin tinggi elastisitas pendapatan dari permintaan secara absolut untuk barang tertentu, semakin besar respons konsumen dalam kebiasaan pembelian mereka. Perusahaan biasanya mengevaluasi elastisitas pendapatan atas permintaan produk mereka untuk membantu memprediksi dampak siklus bisnis pada penjualan produk.
Ada tiga jenis elastisitas pendapatan atas permintaan, diantaranya:
Ini mengacu pada kondisi permintaan akan barang tertentu meningkat sejalan dengan kenaikan pendapatan konsumen. Sebaliknya, permintaan menurun dengan penurunan pendapatan konsumen. Barang dengan elastisitas pendapatan terhadap permintaan yang positif adalah barang normal. Contoh barang dan jasa kebutuhan termasuk produk tembakau, potong rambut, air, dan listrik. Berikut adalah kurva yang menggambarkannya.
Kemiringan ke atas menyiratkan bahwa kenaikan pendapatan berkontribusi pada peningkatan permintaan dan sebaliknya. Ada tiga bentuk elastisitas pendapatan positif atasa permintaan. Diantaranya adalah sebagai berikut.
Ini mengacu pada suatu kondisi dimana permintaan akan barang tertentu menurun sejalan dengan kenaikan pendapatan konsumen dan sebaliknya meningkat dengan penurunan pendapatan konsumen. Barang inferior adalah barang dengan elastisitas pendapatan negatif atas permintaan. Misalnya, permintaan sepatu di pasar tradisional akan menurun jika pendapatan konsumen meningkat karena mereka lebih memilih untuk membeli sepatu di mall. Berikut adalah kurva yang menggambarkan kondisi ini.
Hal tersebut sesuai dengan keadaan dimana tidak ada dampak peningkatan pendapatan rumahtangga terhadap produksi komoditas. Barang semacam itu disebut barang esensial. Misalnya, konsumen berpenghasilan tinggi dan konsumen berpenghasilan rendah akan membutuhkan garam dalam jumlah yang sama.
Elastisitas pendapatan atas permintaan dihitung dengan mengambil perubahan negatif 50% dalam permintaan. Formula yang dilakukan untuk menghtung Income Elasticity of Demand adalah sebagai berikut.
El = Persentase perubahan jumlah barang yang diminta / persentase perubahan pendapatan
Keterangan:
El > 0 artinya barang tersebut adalah barang normal
El < 0 artinya barang tersebut adalah barang inferior.
Permintaan peramalan
Ini berlaku untuk gagasan bahwa elastisitas pendapatan atas permintaan cenderung memprediksi permintaan komoditas di masa depan. Jika ada perubahan substansial dalam upah, perubahan permintaan produk juga akan signifikan. Ini karena ketika pembeli menyadari adanya pergeseran pendapatan, mereka akan mengubah preferensi dan ekspektasi mereka untuk produk semacam itu.
Keputusan investasi
Gagasan pendapatan nasional sangat penting bagi bisnis karena membantu mereka memutuskan di sektor mana mereka harus menginvestasikan uang mereka. Secara umum, investor cenderung berinvestasi di pasar di mana mereka dapat memprediksi bahwa permintaan komoditas terkait dengan pertumbuhan pendapatan nasional.
Income Elasticity of Demand - Overview, Measurement, Types diakses pada 13-April-2021, 10.14 WIB