Henoteisme (Henotheism) adalah sebuah istilah yang diciptakan oleh Max Müller untuk menggambarkan penyembahan satu Tuhan, sambil mengakui kemungkinan keberadaan dewa-dewa lain. Henoteisme menyiratkan keyakinan bahwa Tuhan atau dewa mungkin telah membatasi domain. Ini berbeda dengan monoteisme, yang menurutnya Tuhan ada di mana-mana dan tidak ada tempat di mana Tuhan tidak ada.
Sumber
- Taliaferro, Charles. & Marty, Elsa J. (2010). A Dictionary of Philosophy of Religion. The Continuum International Publishing Group