Apa yang dimaksud dengan ekonomi biru (bule economy)?

Ekonomi & Bisnis Ilmu Ekonomi
, ,
1

Apa yang dimaksud dengan ekonomi biru (bule economy) ?

Apa yang dimaksud dengan ekonomi biru (bule economy) ?

1 Like
2

Ekonomi biru (blue economy) merupakan semua kegiatan ekonomi yang beraitan dengan lautan dan pantai. Ekonomi biru mencakup berbagai sektor mapan dan bermunculan yang saling terkait (European Commission). Konsep mengenai ekonomi biru atau ekonomi laut ini dirilis oleh United Nation Conference on Sustainable Development di Rio de Janeiro tahu 2012. Berfokus pada dua tema kunci, pengembangan lebih lanjut dan penyempurnaan Kerangka Kerja Institusional ekonomi biru ini untuk pembangunan berkelanjutan dan memajukan konsep “Ekonomi Hijau”.

Sepanjang proses persiapan untuk Rio +20, banyak negara pesisir mempertanyakan fokus ekonomi hijau dan penerapannya pada mereka. Posisi kuat dipresentasikan pada proses persiapan Rio +20 untuk pendekatan “Ekonomi Biru” agar lebih jelas ditangani. Pendekatan ini memiliki relevansi luas karena samudra, termasuk warisan bersama manusia dari laut lepas, dalam banyak hal mewakili batas akhir kemanusiaan dan upayanya untuk pembangunan berkelanjutan.

Upaya kelembagaan dilakukan untuk memperluas aspek biru ekonomi hijau sebagaimana tercantum dalam laporan “Ekonomi Hijau di Dunia Biru” 1 tetapi momentum internasional telah bergerak melampaui ini. Sepanjang dan setelah proses Rio +20 telah ada apresiasi yang berkembang bahwa Samudra dan Laut dunia membutuhkan lebih banyak perhatian mendalam dan tindakan terkoordinasi. Ini telah tercermin dalam berbagai inisiatif antara lain pertemuan kelompok ahli UNDESA tentang Lautan, Lautan dan Pembangunan Berkelanjutan, karya Komisi Kelautan Global, Kemitraan Global untuk Lautan, dan keunggulan yang diberikan kepada lautan dan lautan dalam Aksi lima tahun PBB.

Ekonomi biru bertujuan untuk bergerak melampaui bisnis seperti biasa dan untuk mempertimbangkan pembangunan ekonomi dan kesehatan laut sebagai proposisi yang sesuai. Secara umum ini dipahami sebagai strategi jangka panjang yang bertujuan mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan adil melalui sektor dan kegiatan yang terkait dengan lautan. Ekonomi biru relevan untuk semua negara dan dapat diterapkan pada berbagai skala, dari lokal hingga global. Agar dapat ditindaklanjuti, konsep ekonomi biru harus didukung oleh basis pengetahuan yang tepercaya dan beragam, dan dilengkapi dengan sumber daya manajemen dan pengembangan yang membantu menginspirasi dan mendukung inovasi.

Pendekatan ekonomi biru mengakui dan menempatkan penekanan baru pada kebutuhan kritis bagi masyarakat internasional untuk menangani secara efektif pengelolaan sumberdaya yang sehat di dalam dan di bawah perairan internasional dengan pengembangan lebih lanjut dan penyempurnaan hukum internasional dan mekanisme tata kelola laut. Setiap negara harus mengambil bagian dari tanggung jawab untuk melindungi laut lepas, yang mencakup 64% permukaan laut kita dan merupakan lebih dari 90% volumenya.

Referensi