Apa yang Dimaksud dengan Dub Poetry?

Dub poetry merupakan sejenis puisi yang muncul di Jamaika dan Inggris pada awal tahun 1970-an, dipengaruhi oleh ritme musik reggae. Istilah ini pada awalnya diterapkan pada ‘rap’ improvisasi dari disc jockey Jamaika yang dikenal sebagai ‘toaster’, yang menyanyi atau melafalkan kata-kata mereka sendiri di atas versi dub dari rekaman reggae (yaitu versi campuran ulang instrumental murni pada B-side), tetapi telah diadopsi sebagai label kolektif untuk tradisi puisi populer di Jamaika. Diresmikan oleh Mutabaruka dan Oku Onuora di Jamaika dan oleh Linton Kwesi Johnson di Inggris.
Dub poetry termasuk puisi liris dan narasi tentang berbagai topik termasuk protes terhadap rasisme dan kebrutalan polisi, perayaan seks, musik, dan ganja, dan tema-tema religius Rastafarian. Meskipun terutama merupakan puisi lisan untuk penampilan publik, puisi ini semakin banyak muncul di media cetak, terutama dalam Dread Beat and Blood (1975) karya Johnson dan The Dread Affair (1985) karya Benjamin Zephaniah. Penyair dub poetry terkemuka lainnya termasuk Michael Smith, Jean Binta Breeze, dan Levi Tafari.

Sumber:
The Concise Oxford Dictionary of Literary Terms (2001)