Apa yang dimaksud dengan devaluasi kompetitif (competitive devaluation)?

Devaluasi adalah menurunnya nilai mata uang dalam negeri terhadap mata uang luar negeri. Jika hal tersebut terjadi, biasanya pemerintah melakukan intervensi agar nilai mata uang dalam negeri tetap stabil. Istilah devaluasi lebih sering dikaitkan dengan menurunnya nilai uang satu negara terhadap nilai mata uang asing. Devaluasi juga merujuk kepada kebijakan pemerintah.

Apa yang dimaksud dengan devaluasi kompetitif (competitive devaluation) ?

Devaluasi kompetitif atau biasa disebut Perang mata uang atau Perang kurs merujuk pada kebijakan yang dilakukan otoritas moneter suatu negara dengan tujuan utama adalah memerosotkan nilai kurs dengan tujuan membuat produk ekspor menjadi lebih murah dibandingkan dengan kurs mata uang negara lain.

Peringatan muncul soal bahaya perang kurs, yang pernah terjadi pada dekade 1930-an saat depresi besar melanda perekonomian AS. Perang kurs yang dilakukan otoritas moneter saat itu menyebabkan pemulihan memerlukan waktu puluhan tahun dan menyengsarakan banyak warga AS dan Eropa.

Pada dekade ini, isu perang kurs menguat dan terus menjadi pembicaraan di forumforum IMF dan Bank Dunia. Perang kurs pertama kali dinyatakan oleh Menteri Keuangan Brasil Guido Mantega. Di harian China, People’s Daily, ekonom Li Xiangyang dari Chinese Academy of Social Sciences, penasihat Pemerintah China, menuding AS sebagai pemicu perang kurs.

Peningkatan daya saing produk lewat pelemahan kurs dikhawatirkan mendorong perang dagang lewat peningkatan hambatan atas impor. Mark Thoma, ekonom dari University of Oregon, di situs CNN mengingatkan, ”Melihat sinyal sekarang ini, tidak tertutup kemungkinan terjadinya perang dagang.”

Misalnya, dampak tak langsung dari anjloknya kurs dollar AS sudah terlihat berupa kenaikan harga emas, timah, tembaga, kapas, gandum, jagung, minyak, dan lainnya. Hal ini merugikan negara-negara importir pangan dan logam.