Badai matahari adalah kejadian / event dimana aktivitas Matahari berinteraksi dengan medan magnetik Bumi. Badai matahari ini berkaitan langsung dengan peristiwa solar flare dan CME. Kedua hal itulah yang menyebabkan terjadinya badai matahari.
Apa yang dimaksud dengan Badai Matahari ?
Badai matahari, ejeksi massa koronal, angin Matahari berkecepatan tingi, dan partikel berenergi tinggi. Semua itu merupakan aktivitas matahari. Semua aktivitas Matahari didorong oleh medan magnet matahari.
Badai Matahari ialah semburan radiasi dari Matahri yang berasal dari lepasnya energi magnetik yang terkait dengan bintik Matahari atau Sun spot Badai Matahari ialah peristiwa ledakan terbesar si tata surya kita. Kita biasanya melihat semburan Matahari melalui foton (cahaya) yang dilepaskannya yang paling banyak pada setiap panjang gelombang spektrum. Cara utama untuk memantau badai Matahari ialah dengan pemantauan melalui sinar-X dan cahaya optik. Badai Matahari juga merupakan tempat dimana partikel (elektron, proton, dan partikel yang lebih berat) dipercepat.
Matahari melalui siklus aktivitas tingi dan rendah yang berulang setiap 11 tahun. Solar minimum mengacu pada berapa tahun Matahari akan memiliki jumlah Sun spot paling rendah. Solar maximum Matahari terjadi pada saat Matahari memiliki banyak Sun spot. Selama Solar maximum aktivitas Matahari dampak yang akan terasa pada cuaca luar angkasa dan dampak pada Bumi akan terasa jauh lebih berdampak.
NASA memiliki armada pesawat ruang angkasa bernama Heliophysics yang berfungsi untuk memantau matahari, geospace, dan lingkungan luar angkasa antara Matahari dan Bumi. NASA juga bekerja sama dengan agen AS lainya untuk memungkinkan mengetahui pengetahuan baru tentang aktivitas Matahari dan prosesnya. Untuk memfasilitasi kerja sama ini, Divisi Heliofisika NASA membuat data penelitian dan modelnya yang luas secara online untuk industri, akademisi dan kepentingan analisis cuaca luar angkasa.