Apa yang anda ketahui tentang Prasasti Huludayeuh ?

Situs Batu Tulis huludayeuh terletak di Kampung Huludayeuh, Desa Bobos, Kecamatan Sumber, Cirebon, Jawa Barat. Apa yang anda ketahui tentang Situs Batu Tulis Huludayeuh Cirebon ?

Prasasti Huludayeuh adalah salah satu prasasti peninggalan Kerajaan Sunda. Prasasti Huludayeuh berada di tengah persawahan di kampung Huludayeuh, Desa Cikalahang, Kecamatan Sumber dan setelah pemekaran wilayang menjadi Kecamatan Dukupuntang-Cirebon.

Prasasti Huludayeuh telah lama diketahui oleh penduduk setempat namun di kalangan para ahli sejarah dan arkeologi baru diketahui pada bulan September 1991. Prasasti ini diumumkan dalam media cetak Harian Pikiran Rakyat pada 11 September 1991 dan Harian Kompas pada 12 September 1991.

Prasasti Huludayeuh dipahatkan pada batu alam. Batu prasasti yang ada sekarang berukuran tinggi 75 cm x lebar 36 cm x tebal 20 cm.

Dalam bahasa Sunda, hulu dayeuh diartikan sebagai pusat kotanya Ibu Kota. Prasasti yang tingginya mencapai 70 cm, lebar 34 cm dan tebal 20 cm ini, ditulis dengan jenis huruf Sunda Kuno ini yang diperkirakan berasal dari abad ke-10 Masehi. Hal yang menjadi misteri adalah tertulisnya “Sri Pakwan” di dalam prasasti tersebut.

Pertanyaan besarnya adalah "Apakah mungkin Desa Hulu Dayeuh ini pernah menjadi pusat kota Ibu Kota Kerajaaan Pakuan Pajajaran ?

Isi Prasasti Huludayeuh


Prasasti Huludayeuh
Gambar Prasasti Huludayeuh

Prasasti Huludayeuh berisi 11 baris tulisan beraksa dan berbahasa Sunda Kuno, tetapi sayang batu prasasti ketika ditemukan sudah tidak utuh lagi karena beberapa batunya pecah sehingga aksaranya turut hilang. Begitupun permukaan batu juga telah sangat rusak dan tulisannya banyak yang turut aus sehingga sebagian besar isinya tidak dapat diketahui. Untuk Hasil sementara transkripsi yang dilakukan adalah sebagai berikut:

……………tra….na….
…………sri mahharaja ratu
haji di pkwan sya sang ratu
dewata pun/ masa sya………
………ngretakeun bumi ngaha……
……lipukkeun/ bumi ngaha……
…ngarah sang di susuk/ lampu…
…….i ngareubhkeun/ ikang….ka…
susi padakah. Ngalasan…
na udugbasu. mipataka…….
is/nikang kala pun….

Fragmen prasasti tersebut secara garis besar mengemukakan tentang Sri Maharaja Ratu Haji di Pakwan Sya Sang Ratu Dewata yang bertalian dengan usaha-usaha memakmurkan negrinya.