Apa yang anda ketahui tentang keunikan bunglon?

Bunglon

Bunglon adalah sebutan khusus untuk beraneka jenis kadal/bengkarung yang memiliki kemampuan mengubah warna kulitnya. Secara umum, istilah “bunglon” digunakan untuk menyebut kadal-kadal dari suku Chamaeleonidae dan beberapa jenis dari suku lain, misalnya dari Agamidae.

Istilah dalam bahasa Inggris adalah Chameleon atau Chamaeleon. Akan tetapi, istilah dalam bahasa Inggris tersebut lebih sering digunakan untuk menyebut jenis-jenis dari suku Chamaeleonidae. Bunglon menyebar sangat luas mulai dari sebagian besar Afrika, jazirah Arab, Asia bagian selatan, hingga kepulauan Nusantara.

Di Indonesia sendiri, istilah bunglon digunakan untuk menyebut beberapa spesies dari marga Bronchocela Sp., misalnya bunglon surai.

Hampir setengah dari spesies bunglon di dunia, hidup di pulau Madagaskar, dan 59 spesies yang berbeda yang ada di luar Madagaskar. Seluruhnya ada sekitar 160 spesies bunglon di dunia. Mereka berkisar dari Afrika ke Eropa selatan, dan di seluruh Asia selatan hingga Sri Lanka.

Perubahan Warna.

Kebanyakan bunglon berubah dari coklat ke hijau dan sebaliknya, tetapi beberapa dapat mengubah ke hampir semua warna. Sebuah perubahan dapat terjadi dalam waktu 20 detik.

Bunglon dilahirkan dengan sel khusus yang memiliki warna atau pigmen di dalamnya. Sel-sel ini terletak pada lapisan bawah kulit terluar bunglon. Mereka disebut chromatophores (kromatofora). Lapisan atas chromatophores memiliki pigmen merah atau kuning. Lapisan bawah memiliki pigmen biru atau putih. Ketika sel-sel pigmen ini berubah, kulit bunglon pun berubah warna.