Kelinci anggora giant dihasilkan dari persilangan antara kelinci flemish giant dengan kelinci english angora yang menciptakan kelinci angora raksasa, berat rata-rata kelinci ini saat dewasa adalah 10kg lebih ringan dari kelinci Flemish tetapi karena bulunya yang lebat membuat kelinci ini terlihat lebih besar.
Apa yang anda ketahui tentang kelinci ras Angora Giant?
Kelinci anggora giant adalah kelinci yang terbesar dari empat keturunan kelinci anggora yang diakui ARBA (The American Rabbit Breeders Association). Hanya satu warna yang saat ini secara resmi diakui oleh ARBA yaitu kelinci anggora Giant ruby bermata putih (REW), atau lebih sering disebut sebagai " albino ", menunjukkan tidak adanya pigmen warna dalam susunan genetik.
Kelinci anggora giant merupakan hasil dari persilangan antara kelinci angoras Jerman, French lops, dan Flemish Giants
Kelinci Angora raksasa menghasilkan bulu lebih banyak dibandingkan kelinci Angora Perancis, Satin atau Inggris. Hal ini paling mudah untuk mengatur kelinci di atas meja perawatan standar, dengan “meja putar” untuk melakukan pengguntingan, atau kita bisa memetik bulu longgar mereka.
Kelinci Angora Giant Buck memerlukan waktu setiap 90 hari + sampai bulu mereka bisa di panen. Saat kelinci angora giant mendapatkan pakan yang baik, bulu mereka akan tumbuh sekitar 3 cm atau 1 inci per bulan. 12 Ons+ bulu wol bisa didapat dalam sekali pengguntingan Kelinci Angora Giant .
Karena ukuran tubuh Kelinci Angora raksasa ini besar, maka tentunya diperlukan kandang yang lebih luas. Oleh karena itu dia membutuhkan juga pakan dan lebih banyak rumput hay daripada jenis keturunan lainnya dengan porsi 2 sampai 2.5 lebih banyak dari ukuran kelinci standart lainnya.