Apa yang anda ketahui tentang Batu Obsidian?

Batu Obsidian adalah kaca vulkanik yang terbentuk sebagai batu apung ekstrusif. Obsidian terbentuk dari ekstrusi lava felsik yang mendingin dengan cepat tanpa pertumbuhan kristal. Kaca vulkanik ini dimanfaatkan sebagai titik proyektil atau pedang pada zaman kuno, dan skalpel operasi pada zaman modern.

Batuan obsidian terbentuk dari lava yang muncul ke permukaan bumi secara tiba-tiba. tentu untuk menjadi sebuah batuan diperlukan adanya serangkaian proses. Proses yang terjadi untuk membentuk batuan obsidian antara lain sebagai berikut:

  • Terjadinya letusan gunung berapi (baca: penyebab gunung meletus) sehingga yang bersifat tiba-tiba mengeluarkan lava cair.

  • Lava cair yang sebelumnya ada di dalam perut bumi tiba-tiba mencapai permukaan bumi

  • Di dalam perut bumi dan di permukaan bumi memiliki suhu yang sangat berbeda

  • Perbedaan suhu yang ekstrim ini membuat lava cair yang tiba-tiba di permukaan bumi menjadi membeku.

  • Karena proses pembekuan ini yang tiba-tiba, maka yang terbentuk adalah batuan yang menyerupai gelas atau kaca dan bukan kristal yang mendominasi.

Manfaat Batu Obsidian

Berbagai jenis batuan yang ada di sekitar kita tentu bisa kita temukan manfaatnya. Kita melihat konstruksi bangunan yang pondasinya menggunakan batuan. Selain sebagai konstruksi bangunan batuan juga digunakan dalam berbagai macam. Begitu pula dengan batuan obsidian ini, batuan obsidian ini juga memiliki berbagai macam fungsi atau manfaat. Beberapa manfaat yang dapat kita peroleh dari batu obsidian antara lain sebagai berikut:

  1. Sebagai alat pemotong
    Ciri atau karakteristik yang dimiliki oleh batuan ini, salah satunya adalah batu obsidian memiliki sifat keras dan juga memiliki serpihan-serpihan yang tajam. Serpihan batu yang tajam inilah yang menyebabkan bati obsidian bisa menjadi alat pemotong. Pecahan konkoidal dari obsidian menyebabkan batuan tersebut dapat pecah menjadi beberapa potongan yang memiliki permukaan yang melengkung.

    Rekahan dapat juga menghasilkan batuan yang sangat tajam. Fungsi batu obsidian sebagai alat pemecah sebenarnya ditemukan oleh orang-orang zaman dulu. Orang-orang menemukan cara untuk memecahkan obsidian sehingga menghasilkan alat pemotong yang tersedia dalam berbagai bentuk dan juga ukuran. Sifatnya yang tajam membuat batuan ini diubah menjadi beberapa peralatan seperti pisau, panah, mata tombak dan lainnya.

  2. Sebagai perhiasan
    Batu obsidian terdiri atas berbagai macam warna yang bervariasi. Bahkan terkadang warna dari obsidian ini lebih dari satu atau berkombinasi. Kenampakan batuan yang bening menyerupai kaca dan warna bervariasi menjadi alasan mengapa batu obsidian ini sangat indah. Karena keindahan yang dimilikinya itu maka batu obsidian diolah menjadi perhiasaan dan manik-manik.