Pengertian manajamen pemasaran adalah proses menganalisa, merencanakan, melaksanakan serta pengawasan terhadap program yang mana ujuannya untuk menimbulkan pertukaran dangan pasar yang akan dituju dengan maksaud untuk mencapai tujuan perusahaan.
Apakah faktor yang diperhatikan marketing dalam manajemen pemasaran?
Berikut ini adalah beberapa faktor yang harus diperhatikan oleh para marketing sebelum akan merancang strategi manajemen pemasaran produk terhadap para konsumennya:
Dalam Hal Tanggungjawab Perusahaan.
Setiap perusahaan yang akan merancang strategi pemasarannya harus bisa menerima segala konsekwensinya yang suatu saat bisa saja akan muncul akibat dari segala macam tindakan pemasaran yang selama ini sudah dijalankan. Dalam hal ini perusahaan harus mampu untuk memenuhi kebutuhan dari para pelanggan, serta untuk menghindari segala bentuk terjadinya pemaksaan terhadap para pelanggan dan dari para stakeholder nya. Perusahaan juga harus bisa berkomitmen untuk menerapkan segala peraturan, terutama untuk yang menyangkut seputar segmen-segmen pasar yang masih tergolong rentan, seperti halnya anak-anak, orang tua (pensiunan), kaum cacat, dan lain sebagainya. Selain itu perusahaan juga harus tetap bertanggungjawab terhadap kelestarian lingkungan dalam lingkup pemasarannya.
Dalam Hal Kejujuran.
Perusahaan jga harus bisa berlaku jujur dalam setiap perjanjian atau transaksi yang akan terjadi dengan pelanggan maupun stakeholder nya, dalam situasi bagaimanapun dan seperti apapun. Perusahaan harus tetap menyebarkan informasi yang apa adanya dalam mengomunikasikan produk atau jasanya. Selain daripada itu perusahaan juga harus mampu untuk menepati segala janji/promise yang telah diucapkan terhadap pasar dan stakeholder.
Dalam Hal Keadilan.
Perusahaan diharapkan untuk bisa berlaku adil dalam hal memenuhi kebutuhan pelanggan sekaligus untuk memenuhi kualifikasi dari para pihak pemasoknya. Dan ini termasuk untuk menawarkan produk dengan cara atau metode yang jelas dalam bentuk penjualan, berpromosi, dan bentuk-bentuk komunikasi lainnya. Perusahaan harus bisa menghindari segala macam informasi yang bersifat untuk menyesatkan dan menipu. Perusahaan juga harus tetap melindungi segala data atau informasi yang sifatnya sangat rahasia bagi para konsumen, supplier, dan juga karyawan, agar tidak sampai disalahgunakan. Selain daripada itu perusahaan juga harus mampu untuk adil dalam menetapkan harga produknya dan untuk menghindari segala bentuk tindakan yang bisa merusak harga atau kondisi pasar.
Dalam Hal Transparansi.
Perusahaan juga harus tetap memperhatikan sifat keterbukaan terhadap pasar dan stakeholder nya dalam hal aktivitas pemasaran. Untuk hal ini diharapkan perusahaan tetap bisa mempertahankan kelancaran dari aliran informasi dan berkomunikasi secara teratur terhadap para stakeholder. Perusahaan harus bisa menerima segala macam bentuk kritik dan saran yang dilontarkan oleh konsumen dan khususnya dari pasar, serta tidak merasa rendah diri untuk melakukan berbagai perbaikan-perbaikan jika memang diperlukan. Selain itu perusahaan juga diharapkan untuk tetap bisa menjelaskan dengan sikap transparan tentang segala macam resiko dan komponen dari substitusi yang sudah menyangkut produk yang telah ditawarkan.