Apa saja yang dipersiapkan dalam proses pembuatan animasi ?

proses pembuatan animasi

Pembuatan animasi bukanlah hal yang mudah, butuh perencanaan dan imajinasi yang sangat luar biasa dalam proses pembuatannya. Apa saja yang dipersiapkan dalam proses pembuatan animasi ?

Setelah perkembangan teknologi komputer di era 1980, proses pembuatan animasi 2 dimensi menjadi lebih mudah. Yang sangat nyata dirasakan adalah kemudahan dalam proses pembuatan animasi. Untuk penggarapan animasi sederhana, mulai dari perancangan model hingga pengisian suara/dubbing dapat dilakukan dengan mempergunakan satu personal komputer. Setiap kesalahan dapat dikoreksi dengan cepat dan dapat dengan cepat pula diadakan perubahan. Sementara dengan teknik konvensional, setiap detail kesalahan kadang-kadang harus diulang kembali dari awal. Proses pembuatan animasi 2Dimensi digital terdiri dari:

Pra-produksi:

  • Konsep,
  • Skenario,
  • Pembentukan karakter,
  • Storyboard,
  • Dubbing awal,
  • Musik dan sound FX

Produksi:

  • Layout,
  • Key motion,
  • In Between,
  • Background,
  • Scanning
  • Coloring.

Post-produksi:

  • Composite,
  • Editing,
  • Rendering,
  • Pemindahan film kedalam berbagai media berupa VCD, DVD, VHS dan lainnya.

Proses pembuatan animasinya yang harus diketahui semua animator adalah seperti ini:

1. Storyboard

Dalam storyboard, seorang animator membuat alur cerita dari awal sampai penting. Pembuatan storyboard sangatlah penting untuk proses selanjutnya ketika produksi, apalagi jika pembuatan animasi dilakukan secara berkelompok. Pembuatan storyboard selain mengenai alur cerita, tapi juga mengenai ekspresi ketika beradegan, komunikasi dalam bentuk apapun, dan juga detil-detil lain yang bersifat menjelaskan jalannya cerita. Storyboard yang bagus akan berpengaruh pada efektifitas pembuatan animasi secara keseluruhan, penting!

2. Desain karakter

Setelah alur cerita sudah dibuat, karakter yang bermain di dalamnya harus mulai dibuat. Seperti disebutkan diatas, ekspresi menjadi penting bagi sebuah karakter. Seringkali animator melakukan pengambilan gambar dengan video untuk melihat refeerensi ekspresi. Tipsnya adalah, pastikan setiap ekspresi atau sikap dapat tergambar jelas, antara kalian ambil gambarnya sendiri atau mencari referensi ekspresi atau kegiatan serupa melalui Youtube.

3. Masa Produksi

Dalam masa produksi, banyak yang perlu dilakukan. Yang pertama adalah membuat frame kunci dan in between. Frame kunci (keyframe) adalah gambar sketch yang berisikan gambaran besar suatu cerita, sedangkan in between adalah penyempurnaan gambar keyframe dengan menambahkan gerakan objek dalam cerita tersebut.

Setelah gambar sudah jadi di komputer, maka proses selanjutnya adalah melakukan pewarnaan pada objek-objek dalam setiap frame.

4. Editing dan finishing

Nah dalam tahap terakhir, dilakukan tahap seperti menggabungkan frame-frame yang sudah dibuat, lalu memberikan suara (jika diperlukan) dan melakukan editing pada video yang sudah jadi. Penyesuaian dalam video editing yang diperhatikan seperti durasi, dubbing, transisi antar frame, dan lain-lainnya.

source: https://idseducation.com/articles/4-proses-pembuatan-animasi-yang-harus-diketahui-semua-animator/

__

Sekian dan terimakasih :pray: