Apa saja peran pemuda dalam pembangunan bangsa?

Pembangunan nasional bidang pemuda yang telah dilaksanakan selama kurun
waktu lima tahun terakhir telah menunjukkan adanya kemajuan diberbagai bidang, yaitu
meliputi pemberdayaan pemuda, perlindungan dan pengembangan pemuda. Namun
demikian dirasakan masih adanya tantangan dan masalah yang belum sepenuhnya
terselesaikan. Untuk itu diperlukan upaya mengatasinya dalam pembangunan nasional
jangka menengah.

Pemuda memiliki peran yang strategis dalam mendukung pembangunan
masyarakat Indonesia yang berkualitas. Pemuda merupakan generasi penerus,
penanggung jawab dan pelaku pembangunan masa depan. Kekuatan bangsa di masa
mendatang tercermin dari kualitas sumber daya pemuda saat ini. Selain itu, pemuda juga
berperan penting dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia, salah satunya
karena proporsi jumlah penduduk usia muda yang relatif lebih besar dibanding penduduk
lain.

Pemuda adalah masa dimana manusia sedang berada di dalam puncak potensinya.
Berbagai potensi yang dimiliki pemuda adalah : Pertama, Potensi Spiritual. Pemuda
sejati, ketika meyakini sesuatu, akan memberi sesuatu apapun yang dimiliki dan
disanggupinya secara ikhlas tanpa mengharapkan pamrih apapun. Kedua, Potensi
Intelektual. Daya analisis yang kuat didukung dengan spesialisasi keilmuan yang
dipelajari menjadikan kekritisan pemuda berbasis Intelektual. Ketiga, Potensi Emosional.
Keberanian, semangat, dan kemauan keras yang dimilikinya senantiasa menggelora serta
mampu menular kedalam jiwa bangsanya. Keempat, Potensi Fisikal. Secara fisik pemuda
berada dalam puncak kekuatan.

Akan tetapi apabila hal ini tidak dimanfaatkan dengan baik maka akan menjadi
bumerang bagi bangsa, karena bila jumlah yang besar ini tidak dapat terserap dalam pasar
tenaga kerja maka akan menimbulkan penggangguran yang malah menjadi beban
masyarakat. Untuk itu, pemuda harus disiapkan dan diberdayakan agar mampu memiliki
kualitas dan keunggulan daya saing guna menghadapi tuntutan, kebutuhan serta
tantangan dan persaingan di era global.

Referensi

Dadang, “Background Study dalam Rangka Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2010 – 2014,” pp. 1–16, 2010.