Apa saja macam- macam teknik menggambar?

Seni rupa dua dimensi terdiri dari beragam jenis, salah satunya adalah menggambar. Menggambar sendiri, memiliki teknik yang beranekaragam, Apa saja macam- macam teknikyang dapat digunakandalam menggambar?

Teknik dalam menggambar

  1. Teknik Arsir
    Teknik menggambar arsir merupakan teknik dasar dalam menggambar menggunakan pensil. Teknik ini lebih menekankan pada kekuatan (ketebalan) garis. Kekuatan garis tersebut dapat diciptakan menggunakan pensil, spidol, tinta atau alat gambar lainnya yang dapat menghasilkan garis berulang untuk membuat perbedaan pada kekuatan garis sehingga terciptalah kesan gelap terang, gradasi atau kesan dimensi pada gambar.

  2. Teknik Siluet (Blok)
    Teknik siluet merupakan teknik menggambar menggunakan satu warna (biasanya hitam) untuk menutup objek gambar sehingga terbentuklah perwujudan karakter pada objek. Dengan hanya melihat siluetnya, kita seharusnya dapat menebak wujud sesungguhnya dari objek yang digambarkan.

  3. Teknik Menggambar Pointilisme (Titik)
    Teknik pointilisme merupakan teknik menggambar menggunakan kumpulan titik-titik. Dari titik-titik yang banyak itu akan terbentuk sebuah gambar. Yang menentukan kesan gelap dan terang pada suatu gambar adalah kerapatan dari titik-titik yang terkumpul. Semakin rapat maka akan semakin gelap dan semakin renggang maka akan semakin terang objek yang digambarkan.

  4. Teknik Aquarel (Transparan)
    Teknik aquarel merupakan teknik menggambar menggunakan media basah untuk menghasilkan warna yang transparan. Biasanya menggunakan media cat air, cat acrylik, dll. Kertas yang akan digunakan untuk menggambar dibuat basah atau lembab supaya cat cepat menyebar.

  5. Teknik Linier
    Teknik ini menggunakan garis lurus atau garis lengkung untuk membentuk sebuah gambar. Kesan gelap dan terang yang diciptakan dengan teknik ini adalah menggunakan banyak dan rapatnya kumpulan garis dalam satu area atau wilayah gambar.

  6. Teknik Plakat
    Teknik yang menggunakan bahan cat air atau cat poster untuk menciptakan sebuah gambar. Dengan sapuan warna yang tebal akan dihasilkan gambar yang terlihat pekat dan menutup.

  7. Teknik Perspektif
    Teknik perspektif digunakan untuk tujuan benda yang digambar dengan wajar sesuai dengan pandangan mata kita. Biasanya menggunakan peletakan garis horizon, letak benda dan jumlah titik hilang. Hasil dari teknik ini akan menghasilkan gambar 3 dimensi yang sesuai dengan pandangan mata.

  8. Teknik Sketsa
    Merupakan bagian paling awal dari hampir semua pekerjaan seni menggambar. Pembuatan sketsa sangat berpengaruh untuk tahap-tahap selanjutnya dalam proses menggambar dan melukis. Yang digunakan kebanyakan adalah media kering seperti pensil hitam.

  9. Teknik Dussel (Gosok)
    Teknik menggambar menggunakan cara menggosok untuk membuat kesan gelap dan terang pada gambar. Biasanya alat yang digunakan adalah pensil, krayon dan konte. Dalam menggambar menggunakan teknik dussel, digunakan kapas atau jari-jari untuk menggosok gambar yang telah diciptakan. Garis pada gambar dihilangkan atau dihaluskan dengan cara digosok-gosokkan.