Apa saja langkah yang harus diambil terkait produk gagal ?

Pada saat anda mencapai tanggal rilis untuk produk baru, Anda dan tim Anda telah menginvestasikan sejumlah besar uang, waktu, inovasi, dan emosi untuk memastikan semuanya berjalan sempurna. Namun saat produk tidak mendapat perhatian positif atau penjualan tidak sukses dengan kata lain produk tersebut gagal, apa yang harus dilakukan ?

1 Like

Kegagalan pasti akan terjadi pada suatu titik dalam karir seseorang, baik itu manajer produk atau manajer-manajer yang lainnya dan lain sebagainya. Dalam pembuatan produk terlepas dari perencanaan, wawancara pelanggan, pengujian dan validasi prototipe, kegagalan dalam meluncurkan produk pasti merupakan scenario terburuk bagi perusahaan. Namun terdapat dua pilihan, membiarkan produk tersebut tetap gagal atau kita dapat bangkit dari kegagalan ini.

Ada beberapa langkah yang perlu kita terapkan jika ingin memperbaiki produk gagal ini:

1. Open The Dialogue Externally And Internally
Tujuan akhir dari launch produk adalah bagaimana segi pemasaran dapat meraih sebanyak sebanyak pelanggan dan terus berkembang. Namun bila itu tidak terjadi, saatnya untuk keluar dan berbicara dengan pelanggan dan calon pelanggan lagi. Identifikasi mengapa mereka tidak menggunakan produk. Begitu anda mendapatkan data-data tersebut kemudian diskusikan dengan tim internal serta mengidentifikasi dimana saja celah dan kelemahan dari produk. Fokus pada fakta, karena tujuannya adalah untuk mengidentifikasi akar penyebab kemenangan dan gagal dalam peluncuran. Dokumentasikan temuan-temuan yang didapat kemudian buat ulang rancangan peluncuran produk.

2. Diagnosis By Numbers
Seperti kata pepatah,“the numbers don’t lie.” Analisis data yang ada, periksa tools yang digunakan untuk pemasaran dan juga apa strategi yang digunakan. Hal ini biasa nya membantu mengungkapkan apakah masalah terdapat pada produk, tools pemasaran, penjualan atau terdapat pada semuanya.

3. Be Upfront With Your Customers
Berkomunikasi dengan pelanggan secara langsung seperti menelepon mereka untuk memastikan bahwa mereka mengerti bagaimana menggunakan produk, atau memberika upgrade gratis setelah produk Anda ditingkatkan. Misalnya Apple menawarkan untuk mengganti baterai pada ribuan model iPhone 5 saat tidak memegang charge dengan benar. Anda mungkin rugi secara finansial, tapi harga tersebut sebanding untuk menjaga dan mempertahankan pelanggan.

4. Redefine, Recalibrate & Relaunch
Apakah Anda menargetkan pasar yang tepat? dalam hal ini Anda perlu mengkalibrasi ulang strategi pemasaran dan penjualan Anda. Mungkin Anda mengira produk ini akan menjadi penjualan yang cepat dan impersonal, tapi ternyata memakan waktu lebih lama, siklus penjualan yang lebih banyak untuk menutup kesepakatan.

Referensi