Apa saja Kelebihan Dan Kekurangan Penerapan Sistem Activity Based Costing?

image

Sistem Activity Based Costing ABC timbul sebagai akibat dari kebutuhan manajemen akan informasi akuntansi yang mampu mencerminkan konsumsi sumber daya dalam berbagai aktivitas untuk menghasilkan produk secara akurat. Hal ini didorong oleh:

  • Persaingan global yang tajam yang memaksa perusahaan untuk cost effective
  • Advanced manufacturing technology yang menyebabkan proporsi biaya overhead pabrik dalam product cost menjadi lebih tinggi dari primary cost.
  • Adanya strategi perusahaan yang menerapkan market driven strategy.

Apa saja Kelebihan Dan Kekurangan Penerapan Sistem Activity Based Costing ?

Keunggulan sistem Activity Based Costing membantu mengurangi distorsi yang disebabkan alokasi biaya tradisional. Sistem ini memberikan gambaran yang jernih tentang bagaimana bauran dari beraneka ragam produk, jasa, dan aktivitas memberikan kontribusi kepada laba usaha dalam jangka panjang. Manfaat utama dari sistem Activity Based Costing adalah :

  1. Pengukuran profitabilitas yang lebih baik. Sistem ABC menyajikan biaya produk yang lebih akurat dan informatif, mengarahkan pada pengukuran profitabilitas produk yang lebih akurat dan keputusan strategis yang diinformasikan dengan lebih baik tentang penetapan harga jual, lini produk, dan segmen pasar.

  2. Keputusan dan kendali yang lebih baik. Sistem ABC menyajikan pengukuran yang lebih akurat tentang biaya yang timbul karena dipicu oleh aktivitas, membantu manajemen untuk meningkatkan nilai produk dan nilai proses dengan membuat keputusan yang lebih baik tentang desain produk, mengendalikan biaya secara lebih baik, dan membantu perkembangan proyek-proyek yang meningkatkan nilai.

  3. Informasi yang lebih baik untuk mengendalikan biaya kapasitas. Sistem ABC membantu manajer mengidentifikasi dan mengendalikan biaya kapasitas yang tidak terpakai dalam pengambilan keputusan bisnis.

  4. Kemampuan sistem ABC untuk mengungkapkan aktivitas yang tidak memberikan nilai tambah (non value added activities) bagi produk atau jasa yang dihasilkan.

Sistem Activity Based Costing bukanlah merupakan sistem yang sempurna. Menggunakan sistem Activity Based Costing dalam perhitungan harga pokok produk juga mempunyai kekurangan yang antara lain adalah:

  1. Implementasi sistem Activity Based Costing ini belum dikenal dengan baik, sehingga prosentase penolakan terhadap sistem ini cukup besar.

  2. Banyak dan sulitnya mendapat data yang dibutuhkan untuk menerapkan sistem Activity Based Costing.

  3. Masalah joint cost yang dihadapi sistem konvensional juga tidak dapat teratasi dengan sistem ini.

  4. Sistem Activity Based Costing melaporkan biaya dengan cara pembebanan untuk suatu periode penuh dan tidak mempertimbangkan untuk mengamortisasi longterm payback expense. Contohnya dalam penelitian dan pengembangan, biaya pengembangan dan penelitian yang cukup besar untuk periode yang disingkatkan akan ditelusuri ke produk sehingga menyebabkan biaya produk yang terlalu besar.