Apa saja Jenis-Jenis Euroscepticism di Perancis?

Jenis Euroscepticism

Apa saja Jenis-Jenis Euroscepticism di Perancis?

Pada spectrum Partai Politik terdapat tiga tipe Euroscepticism , yang pertama adalah Rejecting Euroscepticism, tipe ini merupakan partai yang secara penuh menolak seluruh aspek terhadap Integrasi Eropa, mereka menolak adanya prinsip Eropa, menolak institusi Eropa dan semua kebijakan pada level Uni Eropa, dan mereka tidak melihat adanya manfaat dari adanya kerjasama. Partai yang termasuk pada tipe ini menyerukan agar negaranya keluar dari Uni Eropa, mereka juga menolak adanya pengambilan kebijakan yang dilakukan oleh Uni Eropa dan partai ini juga menginginkan agar kedaulatannya kembali.

Tipe ini juga terdiri dari partai yang menjunjung tinggi kedaulatan dan menolak segala bentuk institusi nonnasional dan menolak adanya perkembangan dari Integrasi eropa termasuk menolak Perjanjian Lisbon, mereka merasa bahwa Uni Eropa merupakan salah satu sumber dari adanya masalah imigrasi di negara mereka. (Taggart Szczerbiak, 2002) Contoh partai yang termasuk dalam tipe ini adalah Partai National Front (FN) yang mendukung adanya renegosiasi terhadap semua perjanjian eropa dan jika anggota lain tidak setuju maka partai tersebut mengusulkan untuk melakukan referendum dengan pertanyaan “Should France Regain Its Independence vis-à-vis the Europe of Brussels?”. (Vasiloupoulou, 2009).

Tipe kedua adalah Conditional Euroscepticism, Tipe ini mengetahui dan memahami adanya prinsip kerjasama Eropa pada level multilateral akan membawa manfaat bagi negaranya, tetapi adanya unifikasi akan merugikan kepentingan mereka dan merugikan bagi kedaulatan negara mereka. Oleh karena itu mereka mendukung adanya kerjasama, tetapi menolak adanya integrasi dan menolak adanya institusi di Uni Eropa, mereka juga tidak setuju bahwa setiap keputusan harus diambil dan ditentukan oleh lembaga atau badan supranasional, selain itu mereka juga menolak adanya kerjasama di masa depan pada Level Uni Eropa. Contoh partai di Perancis yang sesuai dengan tipe ini adalah Mouvement Pour La France (MPF) yang secara terbuka mendukung gagasan Gaullist, dimanapartai ini menjamin kedaulatan nasional pada kerjasama Eropa (Vasiloupoulou, 2009)

Dibawah ini merupakan beberapa partai yang berasal dari negara-negara anggota uni Eropa yang skeptis terhadap integrasi Eropa, salah satunya beberapa partai yang berasal dari Perancis.


Sedangkan Taggart dan Szczerbiak membagi Euroscpeticism menjadi dua yaitu Hard Euroscepticism dan Soft Euroscepticism, Hard Euroscepticism dapat diartikan sebagai “where there is a principled opposition to the EU and European Integration and Therefore can be seen in Parties who think that their countries should withdraw from membership, or whose policies towards the EU are tantamount to being opposed to the whole project of European Integration as it is Currently conceived.” Secara umum dapat diartikan sebagi penolokan secara penuh terhadap keanggotaan pada Uni Eropa.

Sedangkan soft euroscepticism dapat diartikan sebagai “where there is not a principled objection to European Integration or Eu membership but where concerns on one (or a number) of policy areas lead to the expression of qualified opposition to the EU, or where there is a sense that “national interest” is currently at odds with the EU’s Trajectory”. Soft euroscepticism ini juga bisa dikatakan sebagai reformis Eurosceptic, dimana mendukung eksistensi dari Uni Eropa, serta mendukung keanggotaan tetapi skeptis terhadap integrasi eropa dan membentuk Uni eropa menjadi lebih federal (Taggart & Szczerbiak, 2002)