Apa saja jenis-jenis arsiran dalam teknik arsir atau hatching ?

teknik arsiran

Menggambar memiliki teknik atau cara yang beranekaragam, salah satu tekniknya yaitu teknik arsir. Teknik arsir sendiri memiliki banyak jenis, Apa saja jenis-jenis arsiran dalam teknik arsir atau hatching ?

Di dalam menggambar dengan tenik arsir, secara umum cara mengarsirnya dilakukan dengan cara menyilangkan pensi secara satu arah. Sehingga teknik tersebut di ulang-ulang hingga mendapatkan goresan yang sesuai.

Jenis arsir yang populer adalah tebal tipis. Untuk bisa menghasilkan suatu arsiran yang tebal ataupun tipis diperlukan upaya seperti memiringkan pensil dan juga harus mengatur penekanan saat mengarsir. Maka hasilnya akan terlihat seperti contoh di atas, dimana jika kita lihat hasil di samping kiri hingga kanan perbedaan kedalaman arsiran terlihat jelas.

Berikut merupakan gambaran jenis arsiran secara lengkap

karya Leonardo Da Vinci

Leonardo Da Vinci adalah salah satu master dalam teknik arsir atau hatching, hal ini tergambar dalam karya-karya sketsanya dalam menuangkan ide-idenya yang revolusioner.

Beberapa jenis goresan arsir (hatching) yang ada antara lain :

Arsiran satu arah (hatching)

Pada teknik ini pena digoreskan dalam arah yang sama. Sehingga terlihat barisan garis sejajar dan searah. Semakin sering kita menggores maka akan timbul efek lebih gelap karena semakin padat dan menumpuknya garis akan menambah massa garis menjadi lebih tebal sehingga terbentuk efek ilusi volume terang bayang.

Teknik arsir dengan goresan pena satu arah
Gambar Teknik arsir dengan goresan pena satu arah

Arsiran silang (cross hatching)

Teknik ini mirip dengan arsiran satu arah, namun terjadi persilangan arah dari goresan pena tersebut. Pada bagian yang ingin diarsir lebih gelap dapat juga goresan ditumpuk dengan menggunakan arah garis yang berbeda. Biasanya perbedaan arah dari garis awal ke garis berikutnya adalah 45 derajat.

Teknik arsir garis bersilang
Gambar Teknik arsir garis bersilang

Arsiran searah kontur (contour hatcing)

Pada teknik ini goresan arsir pada pena mengikuti bentuk kontur bidang yang ingin diarsir, maka akan terlihat volume pada benda tersebut. Biasanya teknik ini digunakan pada menggambar figur manusia, hewan dan tumbuhan.

Teknik arsir mengikuti kontur
Gambar Teknik arsir mengikuti kontur

Arsiran coretan bebas (scumbling)

Pada teknik ini arsiran berbentuk corat-coret bebas. Biasanya goresan tidak berupa garis namun seperti coretan bebas. Coretan bebas ini akan lebih menarik bila arah goresan dapat dirubah secara acak membentuk ilusi volume yang diinginkan.

Teknik arsiran coretan bebas
Gambar Teknik arsiran coretan bebas

Arsiran titik (stippling)

Adalah teknik arsiran dengan membuat titik-titik seperti teknik pointilisme. Semakin dekat dan rapat titik-titik yang dibuat maka semakin gelap efek yang ditimbulkan.

Teknik arsiran memnggunakan gabungan titik-titik
Gambar Teknik arsiran memnggunakan gabungan titik-titik

Sumber : Lintang Widyokusumo, Teknik arsir dan proses menggambar dengan media pena, BINUS University

Berikut ini merupakan jenis arsiran dalam Teknik arsir:

Teknik Arsir Hatching

Teknik Arsir Hatching

Teknik arsiran yang pertama adalah hatching, teknik arsiran ini merupakan teknik paling dasar yang digunakan dalam membuat arsiran dan paling mudah untuk dilakukan. Kita hanya perlu membuat garis sejajar secara beruntun. Semakin padat jarak garis yang kita buat, maka hasilnya akan semakin lebih bagus.

Teknik Arsir Circusilm

Teknik Arsir Circusilm

Teknik Arsiran ini berbeda dengan teknik arsiran diatas, karena cara membuat arsiran ini dengan membuat lingkaran-lingkaran kecil yang ditumpuk, teknik arsiran ini jarang sekali digunakan , akan tetapi teknik ini sering digunakan dalam melukis wajah dengan menggunakan pensil warna. Mungkin di dalam artikel ini selanjutnya kita akan membahas tentang bagaimana cara melukis dengan menggunakan pensil warna.

Teknik Arsir Pointilism

Teknik Arsir Pointilism

Sebenarnya teknik arsiran ini merupakan jenis lukisan, akan tetapi teknik arsiran pointilism sering kali digunakan dalam melukis wajah dengan menggunakan pensil, namun teknik ini kurang efektif dalam mengarsir sebuah kulit dan sangat sulit untuk di kolaborasikan dengan teknik arsiran yang lainnya.

Teknik Arsir Crosshatching

Teknik arsiran ini hampir mirip dengan teknik arsiran hatching. Perbedaannya terdapat garis yang menyilang pada arsiran ini. Sehingga arsiran ini sering kita buat dengan cara di tumpuk. Arsiran ini sering digunakan dalam pembuatan bayangan dalam membuat lukisan wajah dengan menggunakan pensil.