Apa saja jenis Ikan Mas yang ada di Indonesia ?

Ikan mas

Ikan mas (Cyprinus carpio) termasuk dalam genus Cyprynidae. Ikan ini memiliki beberapa nama daerah, antara lain ikan tambra, raya, atau ameh. Secara fisiologi, ikan mas memiliki badan memanjang dan sedikit pipih ke samping. Mulut ikan terletak ditengah, dan ikan ini memiliki sungut sebagai ciri pokok yang membedakan ikan mas dengan kerabat dekatnya, yaitu ikan koi. Apa saja jenis Ikan Mas yang ada di Indonesia ?

Jenis Ikan Mas

Berikut ini jenis-jenis ikan mas:

  1. Ikan Mas Punten
    Ikan mas ini biasanya banyak dicari untuk dikonsumsi dan dijadikan resep-resep makanan yang enak. Bentuk tubuhnya yang besar membuat ikan ini cocok dijadikan lauk. Penyebaran ikan ini banyak ditemui di jawa timur, jawa tengah hingga sumatera.

  2. Ikan Mas Nyonya
    Sebutan nyonya mungkin saja ikan ini gampang bertelur, oleh karena itu sebutan nyonya atau ibu membuat ikan mas yang satu ini menjadi daya Tarik sendiri. Warnanya yang mencolok, yaitu kuning ke emas-emasan membuat ikan ini gampang untuk ditemukan disungai.

  3. Ikan Mas Taiwan
    Yang satu ini hampir mirip dengan ikan koi, atau bisa juga dibilang ikan koi, karena termasuk di dalam 1 golongan dengan koi, namun perbedaannya adalah dari bentuk sisik dan ukuran. Jika, koi memiliki ukuran lebih besar, berbeda dengan ikan mas Taiwan yang hanya memiliki ukuran maksimal 2 telapak tangan atau 30 cm.

  4. Ikan Mas Merah Banyak yang emngatakan jika ikan mas merah adalah koi, semua tidak ada yang salah, semua benar karena ikan yang satu ini memang ikan koi. Bentuk badan ikan ini cukup menjadi perbedaan ikan koi dan ikan mas.

  5. Ikan Mas Majalaya
    Ikan satu ini menjadi favorit untuk memancing, banyak orang bertarung untuk mendapatkan ikan yang sudah mulai langka ini. Namun, tak jarang juga orang yang sudah mencoba untuk budidaya ikan mas majalaya.

Berdasarkan sentra pembudidayaannya, tiap-tiap daerah umumnya memiliki strain yang khas, berbeda antara daerah satu dengan daerah lainnya. Beberapa strain ikan mas yang umum ditemukan di Indonesia antara lain :

Ikan mas Punten : Warna sisiknya hijau kehitaman, punggung tinggi, dan terlihat lebih pendek dibandingkan ras-ras lainnya. Mata agak menonjol dengan gerakan yang tenang, lambat, dan jinak. Perbandingan panjang total badan terhadap tinggi badan paling kecil 2,4:1.

Ikan mas Si nyonya : Warna sisik kuning muda. Bila dibandingkan dengan punten, punggung Si nyonya lebih rendah dengan badan lebih panjang. Mata kurang menonjol. Pada ikan yang tua mata akan cenderung sipit.

Ikan mas Majalaya : Warna sisik hijau keabu-abuan dengan tepi sisik lebih gelap. Ke arah punggung warnanya semakin gelap. Badan lebih pendek serta punggung tinggi. Penampang badan semakin lancip ke arah punggung, lebih lancip dari ras lainnya. Dinding perut lebih tebal dari varietas ikan mas lainnya. Moncong lebih memipih.

Ikan mas Merah : Warna sisik merah kekuningan. Badan panjang dan penampang badan punggung tidak lancip. Mata agak menonjol. Gerakan lebih gesit, aktif, dan terlihat kurang jinak.

Ikan mas Taiwan : Warna sisik hijau kekuning-kuningan. Badan lebih panjang dari punten dengan penampakan punggung agak terlihat membulat. Bagian tepi sirip anal dan bagian bawah sirip ekor berwarna kuning kemerahan. Mata agak menonjol. Gerakan aktif, kurang jinak, dan bila diberi pakan memilih yang berada di bawah permukaan air.

Ikan mas Kumpay : Warna sisik kekuning-kuningan. Badan yang panjang seperti halnya ikan mas merah atau si nyonya. Ada juga yang berwarna kuning emas atau kemerah-merahan. Siripnya berbentuk panjang dengan warna kemerah-merahan, kekuning-kuningan atau kuning emas. Gerakannya lambat.

Ikan mas Karper kaca : Sisiknya tidak seragam, berwarna putih mengilap, dan berukuran lebih besar dari sisik strain ikan mas lainnya. Badan sebagian tertutup sisik, yaitu sepanjang garis rusuk atau yang berada di dekat sirip. Gerakannya aktif dan kurang jinak.

Ikan mas Kancra domas : Sisik kecil, tidak teratur, dan berwarna kemerah-merahan tua di tengah badan terdapat garis membujur berwarna keperak-perakan, atau keemas-emasan. Bagian punggung berwarna gelap. Badan panjang dengan gerakan kurang jinak atau aktif.