Belakangan ini banyak sekali masyarakat Indonesia terutama para pemuda pemudi yang sangat menggemari kegiatan alam bebas dan menjadikanya sebagai trend, terutama mendaki gunung. Apa saja gunung di Jawa Timur yang cocok untuk pemula?
-Gunung Budeg
Terletak di Desa Tanggung, Kecamatan Boyolangu, Kabupaten Tulungagung. Tinggi gunung ini tak sampai 1.000 meter dari permukaan laut. Namun cocok sekali untuk pemula. Untuk memulai pendakian, langsung saja ke Desa Tanggung dan bertanya kepada warga desa dimana letak basecampnya, dari pusat kota Tulungagung sekitar 30 menit. Warga desa biasa menyebut Gunung Budeg dengan sebutan Gunung Cikrak. Gunung Budeg sekarang ini sedang hits di kalangan pendaki Tulungagung.
Perkiraan waktu tempuh basecamp-puncak kurang lebih 1-2 jam.
-Gunung Panderman
Terletak di Desa Pesanggrahan, Kota Batu. Gunung ini mempunyai ketinggian 2.045 meter dari permukaan laut. Jika anda sedang berkunjung ke kota Batu, gunung Panderman ini lah yang menjadi latar belakangnya. Meskipun tingginya sudah 2.045 mdpl, namun treknya cukup landai dan tidak membutuhkan waktu yang lama karena letak basecamp sudah berada di atas ketinggian 1.000 MDPL +. Untuk memulai pendakian, langsung saja pergi ke ujung desa pesanggrahan untuk melapor ijin pendakian dan memarkir kendaraan jika membawa kendaraan pribadi. Perlu diperhatikan juga, jika anda membawa makanan berhati-hatilah karena monyet disana sangat rakus, dan akan merampas bekal makan anda. Simpan bahan logistik di tempat yang aman.
Perkiraan waktu tempuh basecamp-puncak kurang lebih 3-4 jam.
-Gunung Ijen
Terletak di Desa Paltuding, Kecamatan Licin, Kabupaten Banyuwangi. Jalur pendakian menuju kawah Ijen sangat jelas dan cukup landai. Gunung Ijen ini ketinggianya 2.368 meter di atas permukaan laut. Ketika sampai di puncak, anda akan di suguhi kawah belerang yang sangat luas berwarna hijau dengan tebing yang membendungnya dengan kokoh. Untuk memulai pendakian sebaiknya saat malam hari agar bisa melihat cahaya blue fire yang sangat eksotis dan sembari menunggu sunrise pagi. Ketika sudah dekat dengan kawah, di sarankan untuk memakai masker karena aroma belerang sangat menyengat dan mengganggu pernafasan.
Perkiraan waktu tempuh basecamp-puncak 4-5 jam.
-Gunung Penanggungan
Terletak di Desa Tamiajeng, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto. Gunung ini memiliki ketinggian 1.653 meter dari permukaan laut. Di kalangan pendaki Jawa Timur, Gunung Penanggungan ini tidak asing lagi namanya. Hampir semua pendaki menghabiskan waktu akhir pekanya disana. Jalurnya pun cukup jelas dan bervariasi, mulai landai sampai yang tingkat kemiringanya 70 derajat. Untuk menuju basecampnya ketika sampai di trawas, cari jalan arah ke kampus UBAYA. Dari situ sudah terlihat pos perijinan, dan bisa memarkir kendaraan anda.
Perkiraan waktu tempuh basecamp-puncak kurang lebih 5-6 jam.
-Gunung Lemongan
Terletak di Desa Papringan, Kecamatan Klakah, Kabupaten Lumajang. Gunung berapi ini memiliki ketinggian 1.676 meter di atas permukaan laut. Untuk mulai pendakian kita menuju ke rumah juru kunci Gunung Lamongan dulu, yaitu Mbah Citro. Pendakian ke rumah Mbah Citro memakan waktu 1 jam dari klakah. Jalur yang di lalui sangat variatif, mulai jalur tanah, berpasir hingga batuan. Tentunya sangat menguras tenaga. Tapi ketika sampai di puncak, semua lelah akan terbayar karena bisa menikmati jejeran pegunungan argopuro dan pegunungan raung. Tak hanya itu, jika cuaca cerah genangan air yang jauh di bawah sana juga akan terlihat, yaitu Ranu Pakis, Ranu Bedali dan Ranu Klakah.
Perkiraan waktu tempuh basecamp-puncak kurang lebih 6-7 jam.
Perlu di ingat, dari kelima gunung tersebut tidak ada mata air di sepanjang jalur pendakian. Persiapkanlah air secukupnya sebelum memulai pendakian.